Bangun 10 Pabrik Gula Baru, Mentan Amran Optimistis Indonesia Segera Swasembada

Wednesday, 9 October 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS,com – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengaku bahagia upaya pihaknya dalam mendorong investasi gula membuahkan hasil. Target dari Presiden Joko Widodo untuk membangun 10 pabrik gula baru selama 5 tahun pun rampung dilaksanakan.

“Alhamdulillah 10 pabrik gula sudah tercapai. Sebelumnya kita bisa memproduksi gula putih sebanyak 2,5 juta ton. Sementara kekurangannya 300 – 500 ribu ton. Kita targetkan bisa memproduksi tambahan 1 juta ton. Kalau ini semua bisa terlaksana secara optimal, maka kita sebentar lagi bisa swasembada gula putih,”ungkap Amran saat melakukan kunjungan kerja ke Pabrik Gula Rejoso Manis Indo, Kabupaten Blitar, (9/10/2019)

Upaya Amran mengembangkan industri gula nasional tidak berhenti di situ. Selama lima tahun ke depan, Ia memastikan Kementerian Pertanian (Kementan) akan terus mendorong pembangunan pabrik-pabrik gula lainnya, terutama untuk memenuhi kebutuhan gula industri.

“Untuk gula rafinasi, harus membangun 10 – 15 pabrik gula baru lagi dalam lima tahun ke depan. Kalau itu terlaksana, maka Indonesia akan swasembada gula putih dan gula rafinasi,” terangnya.

Amran bercerita bahwa upayanya dalam membangun pabrik gula baru tersebut menghadapi berbagai rintangan. Bahkan dirinya menyebutkan hingga kini masih ada pihak-pihak yang meragukan kemampuan produksi lahan maupun pabrik gula yang baru beroperasi tersebut.

“Kendala banyak, tapi kita harus optimistis. Misalnya, ada yang protes bahwa lahan di Bombana tidak layak. Tapi terbukti produksinya 140 ton,” ujar Amran.

Kementan saat ini memang memfokuskan pengembangan tebu di lahan-lahan suboptimal, seperti lahan kering di Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara maupun lahan rawa Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan.

“Kita harus optimalkan lahan kering yang biasanya susah kita tanami, sekarang kita tanam tebu. Semua itu bisa terjadi karena kita gunakan teknologi baru, seperti drip irrigation. Dengan penggunaan teknologi baru ini, produksi meningkat dua kali lipat,” jelas Amran.

See also  Polisi Kejar Bos EO Diduga Otak Penyekapan Karyawannya di Pulo Mas

Amran bertitip pesan kepada pemerintah daerah setempat untuk menjaga pabrik gula yang baru beroperasi ini. “Kita harus fasilitasi dan bantu agar investor mau berinvestasi di negara kita. Jangan dimusuhi. Kalau ada salah, kita beritahu. Tapi jangan dimusuhi,” tandasnya.

Sikap kooperatif yang berupaya ditularkan Amran ke apartur pemerintah daerah tersebut bukan tanpa alasan kuat.Apalagi kehadiran pabrik gula Pabrik Gula Rejoso Manis Indo diyakini Amran dapat menggerakkan roda perekonomian masyarakat sekitar.

“Pabrik gula merupakan usaha yang padat karya, membutuhkan banyak tenaga kerja. Di plasma perkebunan gula ini, 75 persen warga terlibat. Dengan adanya pabrik gula ini, roda perekonomian wilayah sekitar pun ikut bergerak,”pungkas Amran. (DAE)

Berita Terkait

Bertemu OGP, Kementerian PANRB Kaji Potensi Ko-Kreasi dalam Praktik ‘Open Government’
Akselerasi Penguatan Layanan Haji dan Umrah Disepakati Pemerintah dan DPR RI
Haidar Alwi: Indonesia Harus Bijak Kelola Rivalitas AS–Tiongkok.
Pemerintah Optimalkan Pelayanan kepada Masyarakat melalui Transformasi Layanan Digital Prioritas
Hutama Karya Wujudkan Stasiun MRT Glodok-Kota: Arsitektur Kontekstual & Integrasi Transportasi di Kota Tua
Wamen Viva Yoga Antar Tim Ekspedisi Patriot Berangkat ke 154 Kawasan Transmigrasi
Proyek Flyover Sitinjau Lauik Dipercepat
Mendes Ajak Apdesi Merah Putih Sukseskan Asta Cita Presiden Prabowo

Berita Terkait

Wednesday, 27 August 2025 - 14:10 WIB

Akselerasi Penguatan Layanan Haji dan Umrah Disepakati Pemerintah dan DPR RI

Wednesday, 27 August 2025 - 13:26 WIB

Haidar Alwi: Indonesia Harus Bijak Kelola Rivalitas AS–Tiongkok.

Wednesday, 27 August 2025 - 09:32 WIB

Pemerintah Optimalkan Pelayanan kepada Masyarakat melalui Transformasi Layanan Digital Prioritas

Tuesday, 26 August 2025 - 16:46 WIB

Hutama Karya Wujudkan Stasiun MRT Glodok-Kota: Arsitektur Kontekstual & Integrasi Transportasi di Kota Tua

Tuesday, 26 August 2025 - 16:38 WIB

Wamen Viva Yoga Antar Tim Ekspedisi Patriot Berangkat ke 154 Kawasan Transmigrasi

Berita Terbaru

Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi sekaligus Wakil Kepala BKPM, Todotua Pasaribu ( foto Ist )

Ekonomi - Bisnis

Sektor Manufaktur Jadi Penyerap Tenaga Kerja Terbanyak di Indonesia

Wednesday, 27 Aug 2025 - 22:59 WIB