Dukungan Keuangan dalam Peningkatan Kualitas SDM

Wednesday, 13 November 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Dirjen Perimbangan Keuangan Daerah Kementerian Keuangan Astera Primanto Bhakti memaparkan tentang dukungan keuangan dalam peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dalam Rakornas Indonesia Maju Pemerintah Pusat dan Forkopimda di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Rabu (13/11/2019).

“Masalah SDM ini tantangannya masalah output gap dan bonus demografi, serta middle income trap, ini adalah tantangan Indonesia maju pada 2045 dan tidak luput dari dua elemen utama, yaitu pendidikan dan kesehatan, kedua elemen ini yang menjadi perhatian kita semua,” kata Astera.

Menurutnya, kebijakan fiskal tahun 2020 diarahkan untuk menciptakan APBN yang produktif, hal ini ditopang oleh sosialisasi yang dilakukan Kementerian Keuangan untuk menciptakan APBN yang tepat sasaran dan kredibel.

“Kebijakan fiskal tahun 2020 diarahkan untuk menciptalan APBN yang produktif, pruden dan kredibel. Besok juga kami akan mengadakan sosialisasi transfer dan dana desa setelah penyerahan DIPA (Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran) oleh Ibu Menkeu,” ujarnya.

Adapun dukungan Kementerian Keuangan untuk mendorong peningkatan kualitas SDM sesuai arahan Presiden dalam Program Prioritas Pembangunan Nasional adalah sebagai berikut:

Pertama, bidang kesehatan sebesar Rp.132,3 T dengan rincian PBI JKN sebanyak 96,8 juta orang; prevalansi stunting dengan bantuan/koordinasi 13 Kementerian/Lembaga; Persentase ketersediaan obat dan vaksin di Puskesmas hingga 95%; Kepesertaan KB melalui peningkatan akses kepada 31,6 juta jiwa; dan perbaikan fasilitas kesehatan.

Kedua, bidang pendidikan sebesar Rp.508,1 T dengan rincian Program Indonesia Pintar (PIP) KE 20,1 juta siswa; Bantuan Operasional Sekolah (BOS) ke hampir 60 juta siswa; Bidikmisi dan KIP kuliah ke 818 ribu mahasiswa; Beasiswa LPDP ke lebih dari 20.000 mahasiswa; Pengembangan vokasi; Tunjangan profesi guru; dan pengembangan sarana dan prasarana sekolah.

See also  Ini Kesan Para Menteri Terhadap LRT Jabodebek

“Pendidikan kita ini kita tau salurannya ada dua, yaitu Kemendikbud dan Kemenag. Kita lihat dari belanja negara yang pertama, ini menjadi prioritas dalam pembanguan SDM yang berkualitas dan ini perlu ditingkatkan terus,” imbuhnya.

Ketiga, bidang perlindungan sosial sebesar Rp.375,2 T yang dialokasikan untuk Program Keluarga Harapan (PKH) sebesar 29,1 T; serta Bantuan Pangan/Kartu sembako sebesar Rp.28,1 T.

“Meningkatkan kualitas dan daya saing Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan langkah prioritas untuk mewujudkan transformasi Indonesia menjadi negara maju,” pungkasnya.(DAE)

Berita Terkait

Kementerian PU Siap Dukung Fasos-Fasum Huntap dan Huntara Warga Terdampak Bencana Letusan Gunung Lewotobi Laki – Laki di NTT
Tak Berani Serang Prabowo, PDIP Jadikan Jokowi dan Polri Sasaran Kampanye Hitam Pilkada Serentak 2024
Wujudkan Swasembada Pangan 2027, Zulhas Akan Optimalikan Sumber Daya Alam
Tingkatkan Bantuan Pengamanan dan Hukum, PTPN IV Teken MoU dengan Polda Sumut
BULD DPD RI Evaluasi Tata Kelola Desa Hadapi Tantangan Global
Menteri PANRB Paparkan Progres Penataan Organisasi KMP Hingga SAKP
Menteri Dody Tinjau Modernisasi Daerah Irigasi Siman di Jombang
Wamen Diana Bertemu Wamendikdasmen, Bahas Program Revitalisasi Sekolah/Madrasah Tahun 2025

Berita Terkait

Sunday, 24 November 2024 - 22:28 WIB

Kementerian PU Siap Dukung Fasos-Fasum Huntap dan Huntara Warga Terdampak Bencana Letusan Gunung Lewotobi Laki – Laki di NTT

Sunday, 24 November 2024 - 17:07 WIB

Tak Berani Serang Prabowo, PDIP Jadikan Jokowi dan Polri Sasaran Kampanye Hitam Pilkada Serentak 2024

Sunday, 24 November 2024 - 11:15 WIB

Wujudkan Swasembada Pangan 2027, Zulhas Akan Optimalikan Sumber Daya Alam

Sunday, 24 November 2024 - 11:13 WIB

Tingkatkan Bantuan Pengamanan dan Hukum, PTPN IV Teken MoU dengan Polda Sumut

Saturday, 23 November 2024 - 14:15 WIB

BULD DPD RI Evaluasi Tata Kelola Desa Hadapi Tantangan Global

Berita Terbaru

Ekonomi - Bisnis

Keripik Kentang Albaeta, UMKM Yang Berkembang Pesat Karena Pemberdayaan BRI

Sunday, 24 Nov 2024 - 22:37 WIB