Bank Mandiri Revisi Perjanjian Kredit dengan Golden Energy Mines

Friday, 15 November 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PT Golden Energy Mines Tbk. menandatangani adendum atas perjanjian pinjaman kredit modal kerja dengan PT Bank Mandiri( Persero) Tbk. Perseroan memasukkan anak usahanya dan PT Barasentosa Lestari (BSL) kedalam perjanjian tersebut.

DAELPOS.com – PT Golden Energy Mines Tbk. menandatangani adendum atas perjanjian pinjaman kredit modal kerja dengan PT Bank Mandiri( Persero) Tbk. Perseroan memasukkan anak usahanya dan PT Barasentosa Lestari (BSL) kedalam perjanjian tersebut.

“Penambahan BSL sebagai debitur ke dalam perjanjian modal kerja tidak akan menimbulkan risiko operasional apa pun,” sebut Sekretaris Perusahaan Golden Energy Mines Sudin dalam laporan keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia, Kamis (14/11/2019).

Berdasarkan laporan interim Juni 2019 Golden Energy Mines, total utang jangka pendek yang perseroan miliki kepada Bank Mandiri berjumlah US$37 juta. Sementara itu, utang jangka panjang yang akan jatuh tempo bernilai US31,52 juta.

Catatan Bisnis menyebutkan, emiten pertambangan batu bara ini membukukan penurunan laba bersih 47,49 persen secara tahunan pada semester I/2019.

Emiten berkode saham GEMS itu membukukan pendapatan US$491,64 juta pada semester I/2019. Realisasi itu naik tipis 2,27 persen dari US$480,74 juta periode yang sama tahun lalu.

Akan tetapi, beban pokok penjualan perseroan naik lebih tinggi. Tercatat, jumlah yang dikeluarkan perseroan naik 11,73 persen dari US$287,31 juta pada semester I/2018 menjadi US$321,01 juta per 30 Juni 2019.

Beberapa komponen beban pokok penjualan yang naik signifikan yakni jasa penambangan. Komponen itu tercatat naik 5,66 persen secara tahunan menjadi US$130,35 juta pada semester I/2019.

Presiden Direktur Golden Energy Mines Bonifasius sebelumnya, mengatakan penekan utama laba bersih perseroan pada semester I/2019 yakni penurunan harga jual. Rerata harga jual batu bara sepanjang Januari 2019—Juni 2019 lebih rendah US$6 per ton dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

See also  Kapolri Ajak Masyarakat Bijak Bermedia Sosial Dan Hindari Ujaran Kebencian

Kendati demikian, dia menyatakan perseroan belum berencana melakukan penyesuaian target. Artinya, GEMS masih membidik target tahunan yang sama.

Di tengah penurunan laba bersih, Bonifasius mengatakan pihaknya telah menyiapkan strategi untuk mengerek kinerja keuangan pada semester II/2019. “GEMS mencoba efisiensi biaya operasi untuk me-manage profitabilitas,” katanya.

Di sisi lain, emiten perbankan mandiri merupakan salah satu yang sudah sangat selektif dalam menyalurkan kredit ke sektor pertambangan.

Sampai dengan September 2019, Bank Mandiri mencatatkan kredit pada sektor pertambangan dan penggalian sebesar Rp32,5 triliun atau kurang dari 5% dari total portfolio Bank Mandiri. Portfolio di sektor ini mengalami penurunan sekitar 3% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Sekretaris Perusahaan PT Bank Mandiri (Persero) Rohan Hafas belum lama ini menyebutkan kinerja sektor tambang mulai meredup pada kuartal ketiga tahun ini.

Bahkan, meski terus mencari cara pencairan kredit pertambangan berkualitas baru, perseroan tak dapat membendung penurunan outstanding-nya.

Rohan menyebutkan perseroan saat ini masih mengantisipasi fluktuasi harga komoditas tambang. Pasalnya, penurunan harga tersebut dapat berdampak langsung pada kualitas kredit. Namun, perseroan pun melihat beberapa pelaku usaha sudah sangat berpengalaman masih cukup potensial untuk meningkatkan usaha serta penyerapan fasilitas kreditnya.

“Yang penting secara kualitas, portofolio pada sektor pertambangan dan penggalian Bank Mandiri masih cukup terjaga dengan tingkat NPL pada kisaran 2%,” katanya. (RED)

Berita Terkait

PANRB Dukung Kementerian Transmigrasi Wujudkan Kawasan Ekonomi Transmigrasi Terintegrasi
Sidang PUIC-19, Komite Komunitas dan Minoritas Muslim Dorong Aksi Nyata dan Perlindungan Global
Mulai 15 Mei 2025 , Tarif Tol Kunciran–Serpong Resmi Naik
Peringati HUT KE-15, HK Realtindo Fokuskan Aksi Peduli pada Tiga Pilar: Kesehatan, Lingkungan, dan Pendidikan
Listrik SuperSUN Hadir di Pulau Satangnga, Hidupkan Denyut Kehidupan Warga
Mardani: BKSAP Janji Bantu Anak Muda Kerja di Jepang
Peresmian 3 Gedung Fakultas IPDN, Sinergi Kementerian PU dan Kemendagri Dukung Infrastruktur Pendidikan
Pertamina Luncurkan Green Movement

Berita Terkait

Saturday, 17 May 2025 - 18:32 WIB

PANRB Dukung Kementerian Transmigrasi Wujudkan Kawasan Ekonomi Transmigrasi Terintegrasi

Tuesday, 13 May 2025 - 17:07 WIB

Sidang PUIC-19, Komite Komunitas dan Minoritas Muslim Dorong Aksi Nyata dan Perlindungan Global

Tuesday, 13 May 2025 - 16:02 WIB

Mulai 15 Mei 2025 , Tarif Tol Kunciran–Serpong Resmi Naik

Saturday, 10 May 2025 - 14:16 WIB

Peringati HUT KE-15, HK Realtindo Fokuskan Aksi Peduli pada Tiga Pilar: Kesehatan, Lingkungan, dan Pendidikan

Friday, 9 May 2025 - 14:24 WIB

Listrik SuperSUN Hadir di Pulau Satangnga, Hidupkan Denyut Kehidupan Warga

Berita Terbaru

Olahraga

32 Pemain Dipanggil untuk Perkuat Timnas Indonesia

Monday, 19 May 2025 - 18:48 WIB

Olahraga

PBVSI Panggil 15 Pemain Voli Putri untuk 3 Kejuaraan

Monday, 19 May 2025 - 18:40 WIB