Kemenkop dan UKM Gandeng Kopisetara, Angkat Produk UMKM di Lima Destinasi Super Prioritas

Tuesday, 28 January 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Kementerian Koperasi dan UKM menggandeng Koperasi Jasa Sentra Usaha Alam Nusantara (Kopisetara) untuk mengangkat produk UMKM di lima destinasi super prioritas.

“Koperasi Jasa Sentra Usaha Alam Nusantara ini adalah semacam Holding dari usaha-usaha yang kini sudah bertebaran dimana-mana. Salah satu dari lima produk UMKM yang jadi prioritas adalah wisata alam, mencakup home stay, pemandu, wisata alam, oleh-oleh, dan supply kebutuhan hotelnya. Kopisetara ini akan kami masukkan dalam tim lapangan yang nantinya memetakan potensi di masing-masing destinasi super prioritas, misalnya di Labuan Bajo seperti apa produk UMKM unggulannya atau di Sekupang seperti apa,” ujar Menkop dan UKM Teten Masduki, usai menerima pengurus Kopisetara, di Jakarta, Rabu (28/1/2020).

Kelima destinasi super prioritas tersebut adalah Danau Toba (Sumut) Borobudur (DIY), Mandalika NTB), Labuan Bajo (NTT), dan Likupang (Sulut) yang sebelumnya sudah disaring pemerintah dari program 10 Bali baru atau yang dikenal juga sebagai 10 destinasi wisata prioritas.

Menurut Teten, Kopisetara diikutkan dalam tim lapangan, karena mereka yang paling tahu produk apa saja yang cocok dijual di lima destinasi super prioritas itu. ” Kami juga sudah sounding ke Pak Presiden, ada koperasi yang bisa menjadi partner untuk mengembangkan produk UMKM di lima destinasi tersebut,” kata Menkop dan UKM.

Menteri Teten mengharapkan, setelah pertemuan ini, segera ditindaklanjuti dengan langkah-langkah konkrit khususnya dari Kopisetara. ” Sesuai arahan Pak Presiden, saya ingin ada percepatan pemetaan potensi produk UMKM di lima destinasi super prioritas tersebut. Saya percaya Kopisetara bisa melakukannya karena anggota Kopisetara merupakan pelaku usaha wisata yang sudah eksis selama ini,” harap Menteri Teten.

Menkop dan UKM juga menyatakan pihaknya akan memoderasi semua stake holder yang terkait dengan lima destinasi super prioritas ini seperti perusahaan fintech sampai pada lembaga perbankan dan BLU untuk masalah permodalan/pembiayaan.

See also  Dukung Pemulihan Pariwisata, Kementerian PUPR Selesaikan 45,47 KM Peningkatan Jalan di DPSP Manado - Bitung - Likupang

Program pariwisata terkait pembangunan infrastruktur dasar untuk lima destinasi super prioritas itu sendiri ditargetkan selesai pada tahun 2020. Program ini diharapkan bisa menjadikan sektor pariwisata menjadi penghasil devisa terbesar.

Pameran Produk dan Jasa Wisata

Sementara itu Ketua Kopisetara Eko Binanto mengatakan, setelah pertemuan dengan Menkop dan UKM, pihaknya segera melakukan langkah taktis dalam bentuk melakukan kerjasama dengan delapan asosiasi wisata, guna mengembangkan potensi produk UMKM di lima destinasi itu.

“Kami juga akan menggelar pameran produk dan jasa wisata dan mengkurasi produk apa saja yang cocok diangkat di lima destinasi itu,” ujarnya. Sejauh ini Kopisetara sudah melakukan survei awal ke Labuan Bajo, Mandalika dan danau Toba.

Ia menjelaskan, Kopisetara yang baru saja terbentuk 21 Januari 2020, saat ini sudah memiliki 57 anggota yang merupakan pelaku usaha wisata di berbagai destinasi di seluruh Indonesia. ” Ke 57 anggota Kopisetara itu tersebar di tujuh provinsi yaitu Aceh, Sumut, Jateng, DKI, Sulut,Jabar dan NTB dan akan terus berkembang,” tambahnya. []

Berita Terkait

Menaker Ingatkan PJK3 Pentingnya Integritas dalam Layanan K3
Kemkomdigi Perkuat Program Satu Data Indonesia dengan Tim Khusus
Pratikno Dorong Generasi Muda Berani Berimajinasi dan Berinovasi Lewat Coding
Tingkatkan Literasi Energi, Pertamina Sosialisasi Anugerah Jurnalistik Pertamina 2025 Hingga Ujung Barat Indonesia
Menteri PANRB: Digitalisasi Pemerintah Kunci Sukses Program Prioritas Presiden
Mendes Yandri Imbau Pendamping Desa Kawal Realisasi Kopdes Merah Putih agar Transparan
Wamen Viva Yoga Optimis: Cahaya Baru Berkontribusi Swasembada Pangan
DPD RI Kawal Program Sawah Baru Prabowo untuk Mewujudkan Asta Cita Kemandirian Pangan

Berita Terkait

Thursday, 21 August 2025 - 16:41 WIB

Menaker Ingatkan PJK3 Pentingnya Integritas dalam Layanan K3

Thursday, 21 August 2025 - 11:49 WIB

Kemkomdigi Perkuat Program Satu Data Indonesia dengan Tim Khusus

Thursday, 21 August 2025 - 11:31 WIB

Pratikno Dorong Generasi Muda Berani Berimajinasi dan Berinovasi Lewat Coding

Thursday, 21 August 2025 - 09:25 WIB

Tingkatkan Literasi Energi, Pertamina Sosialisasi Anugerah Jurnalistik Pertamina 2025 Hingga Ujung Barat Indonesia

Thursday, 21 August 2025 - 07:21 WIB

Menteri PANRB: Digitalisasi Pemerintah Kunci Sukses Program Prioritas Presiden

Berita Terbaru

Berita Utama

Di Banjarmasin, Wamen Viva Yoga Resmikan Miniatur Hutan Hujan Tropis

Friday, 22 Aug 2025 - 10:56 WIB

Berita Utama

Kemenpan RB-Kadin: Transformasi Digital untuk Kemudahan Berusaha

Friday, 22 Aug 2025 - 10:49 WIB