Presiden Minta Pertanian Terus Berproduksi

Wednesday, 25 March 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Presiden Joko Widodo mengintruksikan semua Kementerian dan lembaga negara untuk memprioritaskan kebutuhan bahan pokok sebagai pasokan masyarakat selama proses pengendalian penyebaran Covid 19 di Indonesia.

“Kita harus bantu para petani, para pekerja harian, buruh, nelayan dan pelaku UMKM agar daya belinya tetap terjaga serta terus beraktivitas dan berproduksi,” ujar Jokowi dalam keterangan pers terkait penanganan Covid-19 di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa, 24 Maret 2020.

Dalam kesempatan ini, kepala negara juga meminta agar semua pihak melakukan refocusing kegiatan dan melakukan realokasi anggaran untuk penanganan Covid-19. Kata Presiden, langkah ini sudah ada landasan hukum yang ditandatangani berupa Inpres Nomor 4 Tahun 2020.

“Selain memerintahkan refocusing dan realokasi, inpres ini memerintahkan percepatan pelaksanaan pengadaan barang dan jasa untuk mendukung percepatan penanganan Covid-19,” katanya.

Sebelumnya, Presiden menyatakan bahwa stok pangan Indonesia sejauh ini cukup untuk memenuhi kebutuhan 267 juta penduduk Indonesia. Untuk itu, dia berharap agar masyarakat tidak perlu panik, terlebih saat menghadapi pandemi virus corona.

“Saya kemarin sudah cek di Bulog, saya melihat stok kita lebih dari cukup. Apalagi bulan April ini masih ada panen raya sehingga penyerapan oleh Bulog juga harus diatur,” katanya.

Meski cukup, namun Presiden tetap meminta agar jajarannya terus memberi kepastian ketersediaan dan stabilitas harga barang-barang kebutuhan pokok lain yang diperlukan masyarakat.

Mengenai hal ini, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dalam berbagai kesempatan juga meminta agar produksi pertanian tetap berjalan bahkan digenjot hingga berlipat-lipat.

Apalagi, sektor ini memiliki potensi yang sangat besar dalam menumbuhkan ekonomi nasional.

“Adanya musibah wabah virus Covid-19 ini tidak boleh membuat aktivitas pertanian berhenti. Kementan akan terus optimalkan SDM Pertanian untuk menggenjot produksi dan produktivitas bahkan ekspor,” tutupnya.

See also  Harsiarnas 2022, Menkominfo Minta Lembaga Penyiaran Pastikan Ketersediaan Set Top Box

Berita Terkait

Kemenkes Berangkatkan 27 Dokter Spesialis Belajar ke RRT dan Jepang
Sambut Baik Kabar Indonesia Resmi Diterima BRICS, Sultan Apresiasi Kinerja Diplomatik Presiden Prabowo
Zudan Arif Dilantik Sebagai Kepala BKN, Menteri PANRB: Akselerasi Transformasi Manajemen ASN
Wamendes Riza Patria Dorong Pemuda Desa Berperan Aktif dalam Program Makan Bergizi Gratis
Transmigrasi Di Maluku Utara, Wamen Viva Yoga: Menjadikan Pulau-Pulau Kecil Sebagai Kawasan Produktif
Indeks SPBE Nasional Meningkat, Menteri Rini: Penguatan Integrasi Pelayanan Publik Berbasis Digital
Sarasehan dengan Warga, Mendes Yandri: Desa di Jambi Terdepan Sukseskan Program MBG BR/Humas/KDPDT/I/2025/04
Mendes Yandri Ajak Kades Manfaatkan Lahan Tidur untuk Sukseskan Swasembada Pangan

Berita Terkait

Tuesday, 7 January 2025 - 19:32 WIB

Kemenkes Berangkatkan 27 Dokter Spesialis Belajar ke RRT dan Jepang

Tuesday, 7 January 2025 - 19:19 WIB

Sambut Baik Kabar Indonesia Resmi Diterima BRICS, Sultan Apresiasi Kinerja Diplomatik Presiden Prabowo

Tuesday, 7 January 2025 - 17:34 WIB

Zudan Arif Dilantik Sebagai Kepala BKN, Menteri PANRB: Akselerasi Transformasi Manajemen ASN

Tuesday, 7 January 2025 - 10:41 WIB

Wamendes Riza Patria Dorong Pemuda Desa Berperan Aktif dalam Program Makan Bergizi Gratis

Tuesday, 7 January 2025 - 09:01 WIB

Transmigrasi Di Maluku Utara, Wamen Viva Yoga: Menjadikan Pulau-Pulau Kecil Sebagai Kawasan Produktif

Berita Terbaru

Megapolitan

Pencairan Dana KJP Plus Tahap II Dimulai Januari 2025

Wednesday, 8 Jan 2025 - 14:04 WIB

 Presiden Prabowo Subianto  / foto ist

News

DPR: Prabowo Bakal ke Saudi Lobi Penambahan Kuota Haji

Wednesday, 8 Jan 2025 - 13:56 WIB

Berita Utama

KKP Siap Optimalkan Potensi Perikanan Jatim Sokong Swasemba Pangan

Wednesday, 8 Jan 2025 - 13:22 WIB

foto ist

News

Biaya Haji 1446 H/2025 M Turun, Ini Penjelasan Kemenag

Wednesday, 8 Jan 2025 - 13:17 WIB