BKSDA Bengkulu Lepas Liar 56 Burung Dilindungi di Kawasan TNBBS

Wednesday, 1 April 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Sebanyak 56 ekor burung dilindungi, dilepasliarkan BKSDA Bengkulu, di kawasan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS), Selasa (31/3). Jenis burung tersebut diantaranya Cica daun dahi emas 3 ekor, Cica daun kecil 1 ekor, Cica daun besar 13 ekor, Tangkaruli sumatera 2 ekor, Takur api 8 ekor, Serindit melayu 17 ekor, Betet ekor panjang 6 ekor, dan Ekek layongan 1 ekor. Selain itu, ada pula burung yang tidak dilindungi antara lain Cica kopi melayu 1 ekor, Brinji gunung 1 ekor, dan Kacembang gadung 3 ekor.

Plt. Kepala Balai Besar TNBBS Ismanto mengatakan, dalam situasi penanggulangan Covid-19, kesejahtaraan satwa untuk layak hidup bebas di alam, jangan sampai terlupakan, dengan tetap menerapkan standar yang dianjurkan pemerintah.

Lebih lanjut, Ismanto menyampaikan pihaknya telah melakukan kajian terlebih dahulu untuk lokasi pelepasliaran di TNBBS ini. Salah satu aspek yang perlu diperhatikan dalam penentuan lokasi adalah ketersedian pakan, air dan pelindung, serta keamanan dari jangkauan manusia.

“Keberadaan burung-burung ini juga penting bagi kawasan hutan, burung membantu proses penyerbukan bunga menjadi buah, menyebarkan biji, juga mengendalikan serangga yang menjadi hama, dan nilai eksistensi lainnya,” ungkap Ismanto.

Beberapa satwa burung tersebut, telah menjalani proses rehabilitasi di JSI-JAAN Lampung, yang merupakan hasil sitaan. Kepala BKSDA Bengkulu Donal Hutasoit, menjelaskan maraknya perdagangan satwa ilegal, memerlukan pemantauan intensif. Data sampai dengan bulan Februari 2020, sedikitnya sekitar 19.175 ekor burung berhasil dilepasliarkan di kawasan hutan KPH Gunung Rajabasa, Taman Nasional Way Kambas, Tahura Wan Abdul Rahman, dan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan.

“Kegiatan ini merupakan keseriusan kita semua, untuk menjaga kelestarian satwa liar, dan keseimbangan ekosistemnya, dengan dukungan para pemangku kepentingan,” pungkas Donal.

See also  Mendes PDTT Letakan Batu Pertama Pembangunan NU Center Lamongan

Turut terlibat juga dalam kegiatan ini antara lain BBTNBBS, SKW Lampung BKSDA Bengkulu dan mitra diantaranya Jakarta Animal Aid Network (JAAN), RPU-YABI dan WCS.

Berita Terkait

Sambangi Kota Cilegon, Menteri Bahlil Pastikan Kondisi Listrik, LPG, dan BBM Selama Nataru Aman
Libur Nataru, JTT Catat Lonjakan Volume kendaraan di Tol Trans Jawa
Menhub Pastikan Keselamatan dan Kenyaman Penumpang Penerbangan Jadi Prioritas utama
Pdt. Penrad Siagian Salurkan 1.000 Paket Bantuan untuk Korban Banjir Tapanuli Selatan
Mendes Yandri: BUM Des Efektif Kurangi Tingkat Pengangguran di Desa
Kementerian PU Pastikan Kesiapan Logistik dan Sumber Daya untuk Antisipasi Dampak Cuaca Ekstrem dan Arus Nataru 2024/2025
Gelar Bimtek dan Workshop Anggota Legislatif PAN, Viva Yoga: Meningkatkan Kapasitas dan Militansi Kader
Jelang Nataru, Jasa Marga Catat 307 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Berita Terkait

Sunday, 22 December 2024 - 19:06 WIB

Sambangi Kota Cilegon, Menteri Bahlil Pastikan Kondisi Listrik, LPG, dan BBM Selama Nataru Aman

Sunday, 22 December 2024 - 19:01 WIB

Libur Nataru, JTT Catat Lonjakan Volume kendaraan di Tol Trans Jawa

Sunday, 22 December 2024 - 18:49 WIB

Menhub Pastikan Keselamatan dan Kenyaman Penumpang Penerbangan Jadi Prioritas utama

Sunday, 22 December 2024 - 17:41 WIB

Pdt. Penrad Siagian Salurkan 1.000 Paket Bantuan untuk Korban Banjir Tapanuli Selatan

Saturday, 21 December 2024 - 23:25 WIB

Mendes Yandri: BUM Des Efektif Kurangi Tingkat Pengangguran di Desa

Berita Terbaru

ilustrasi / foto ist

Ekonomi - Bisnis

Hingga Akhir 2024, Total Nilai Ekspor UMKM Binaan BCA Capai Rp37 Miliar

Sunday, 22 Dec 2024 - 18:55 WIB