Kemenkop Galakkan Gerakan Ayo Beli Kebutuhan Pokok di Koperasi

Friday, 24 April 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Kementerian Koperasi dan UKM menggalakkan Gerakan Ayo Beli Kebutuhan Pokok di Koperasi yang dimulai dari ASN di lingkup kementerian tersebut dengan melibatkan para pemasok koperasi dari berbagai wilayah di tanah air.

Deputi Bidang Produksi dan Pemasaran Kementerian Koperasi dan UKM Victoria Simanungkalit dalam keterangannya, Kamis (23/4/2020), mengatakan untuk kampanye Gerakan Ayo Beli Kebutuhan Pokok di Koperasi melibatkan sebanyak 7 koperasi dan 1 asosiasi petani.

“Kami berharap gerakan ini ditindaklanjuti dengan skala yang lebih luas yang melibatkan lebih banyak koperasi,” katanya.

Sebelumnya, pihaknya menggencarkan kampanye “Gerakan Ayo Beli Beras di Koperasi” yang dilakukan pada Jumat, 10 April 2020 (untuk pemesanan tahap I) dengan total distribusi beras sebanyak 2,25 ton.

Berlanjut pada Senin, 13 April 2020 (Pemesanan Tahap II) dengan total distribusi beras 2,15 ton.

Saat ini melalui Gerakan Ayo Beli Kebutuhan Pokok di Koperasi, tidak hanya beras yang bisa didapatkan dan dibeli oleh konsumen yang sebagian besar adalah para ASN.

Sejumlah koperasi yang dilibatkan dalam program tersebut di antaranya Koperasi Tani Maju, Kabupaten Banyumas untuk pemasok beras, Koperasi Berkah Multi Generasi, Kabupaten Bandung untuk pemasok kentang dan olahan kentang, Koperasi Al-Ittifaq, Kabupaten Bandung Barat untuk supplier sayur dan buah-buahan, dan Koperasi Mitra Malabar, Kabupaten Bandung untuk supplier kopi.

Kemudian ada Asosiasi Petani Pisang Lumajang untuk supplier pisang mas kirana, KPMPS Lodra Mandiri, Kabupaten Bandung untuk masker kain nonmedis, Koperasi Unggas Sejahtera, Kabupaten Kendal untuk supplier telur, dan Koperasi Mina Rizki Abadi, Kota Jakarta Utara untuk supplier ikan.

Gerakan ini kata Victoria, merupakan salah satu langkah nyata untuk membantu koperasi perkebunan, pertanian, perikanan dan peternakan yang mengalami over supply.

See also  Jakarta STIN BIN Pimpin Klasemen Sementara Final Four

“Ini juga upaya untuk membuka akses-akses pemasaran baru dan mendorong ASN untuk menggunakan dan mencintai produk-produk KUMKM,” katanya.

Ia mengatakan melalui gerakan yang masif dan berkelanjutan diharapkan tujuan untuk menjadikan ASN sebagai “brand ambassador” dari produk KUKM bisa tercapai.

“Selain itu, gerakan ini juga membantu para ASN dalam pemenuhan stok kebutuhan pangan menjelang bulan Ramadhan,” katanya,

Terdapat lebih dari 150 ASN di lingkup Kementerian Koperasi dan UKM yang telah memesan produk pangan dari koperasi berupa beras, telur, ikan, sayur mayur, buah-buahan dan kopi.

Tercatat pemesanan beras total 2,9 ton dengan harga Rp11.000/kg, pemesanan telur total 1,5 ton atau 750 tray dengan harga Rp44.000/tray, pemesanan buah dan sayuran dengan total lebih dari 259 kg, pemesanan ikan total 110 kg dengan variasi harga ikan antara Rp22.000-Rp29.000 perkilogram. Kemudian pemesanan kopi arabika dan robusta total 5,5 kg.

Pelaksanaan dropping point barang akan dilaksanakan pada Rabu, 22 April 2020 di kantor Kementerian Koperasi dan UKM.

“Kegiatan distribusi ini nantinya akan tetap memberdayakan pengemudi ojek online untuk pengantaran barang pesanan konsumen yang jaraknya masih terjangkau dari dropping point,” kata Victoria.

Berita Terkait

Menkes Resmikan Brawijaya Hospital di Travoy Hub
Mendes Yandri: Delegasi Kades ke Tiongkok Wajib Jadi Contoh Wujudkan Desa Terbaik
Wamen Viva Yoga: Transmigran Sejahtera, Antusias Umroh dan Naik Haji Tinggi
Melalui Program Padat Karya PISEW, Kementerian PU Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan Swasembada Pangan Desa
Kementerian ESDM Tegaskan Peran Strategis Indonesia dalam Ketahanan Energi Kawasan
Sumpah Pemuda 2025: Pertamina Buka Ribuan Pintu Kerja untuk Generasi Muda
Dukung Konektivitas Sumatra Barat, Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur Dasar Kemenko Infra Tinjau Proyek KPBU Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik dan Tol Padang–Sicincin
JERA dan PLN EPI Menyampaikan Hasil Awal Terkait Kajian Rantai Pasok LNG di Indonesia

Berita Terkait

Wednesday, 29 October 2025 - 14:30 WIB

Menkes Resmikan Brawijaya Hospital di Travoy Hub

Wednesday, 29 October 2025 - 13:59 WIB

Mendes Yandri: Delegasi Kades ke Tiongkok Wajib Jadi Contoh Wujudkan Desa Terbaik

Wednesday, 29 October 2025 - 12:40 WIB

Wamen Viva Yoga: Transmigran Sejahtera, Antusias Umroh dan Naik Haji Tinggi

Tuesday, 28 October 2025 - 20:04 WIB

Melalui Program Padat Karya PISEW, Kementerian PU Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan Swasembada Pangan Desa

Tuesday, 28 October 2025 - 19:03 WIB

Kementerian ESDM Tegaskan Peran Strategis Indonesia dalam Ketahanan Energi Kawasan

Berita Terbaru

Nasional

Menkes Resmikan Brawijaya Hospital di Travoy Hub

Wednesday, 29 Oct 2025 - 14:30 WIB

ilustrasi / foto ist

Berita Utama

QRIS di Pasar Tradisional: Langkah DKI Amankan Transaksi

Wednesday, 29 Oct 2025 - 14:23 WIB

foto istimewa

News

Pameran BBWI Sanur, Strategi Kemenpar Sebar Turis

Wednesday, 29 Oct 2025 - 14:03 WIB