Penerapan New Normal Desa Pertahankan Budaya dan Adat

Wednesday, 1 July 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Abdul Halim Iskandar mengatakan, desa miliki model dan modul tersendiri dalam menyelesaikan berbagai permasalahan, termasuk dalam menghadapi new normal di era pandemi covid-19. Uniknya, hal tersebut tetap bertumpu pada kebudayaan dan adat.

“Saya berharap para praktisi bisa menceritakan bagaimana cara desa melalui kebudayaan bisa menghadapi kenormalan baru hidup di desa,” ujarnya saat menjadi keynote speech pada Kongres Kebudayaan Desa yang dilaksanakan secara virtual, Jakarta, Rabu (1/7).

Gus Menteri, sapaannya mengatakan, pandemi covid-19 berimbas pada paradigma baru dalam melihat dunia termasuk kebudayaan. Budaya tatap muka saat seminar, bersalam-salaman, dan budaya mengobrol secara langsung misalnya, telah beralih pada budaya virtual yang serba teknologi.

“Saya dan semua peserta Kongres Kebudayaan Desa tahun 2020 ini saja tidak seperti biasanya. Biasanya kita ketemu, tatap muka, bersalaman dan bercipika-cipiki, ngobrol, kalau bahasa Jawanya gojlok-gojlokan,  kita tidak melakukan itu. Tapi kita bertatap muka dengan meminta tolong kebudayaan baru yang bernama teknologi informasi,” ujar Gus Menteri.

Untuk itu, menurutnya, tatanan kehidupan new normal menjadi langkah strategis dalam mengatasi keterbatasan aktifitas akibat pandemi covid-19. Dalam tatanan kehidupan new normal, lanjutnya, masyarakat dimungkinkan untuk saling bertemu dan berdialog secara langsung dengan tetap menjaga jarak, tidak bersalaman, dan saling menghormati protokol kesehatan.

“Dan tentu kita juga berharap ini (pandemi covid 19) segera selesai. Karena semua itu sebenarnya bukan budaya asli kita, kita ingin kembali ke budaya asli kita,” ujar Gus Menteri.

Gus Menteri meyakini, dibalik keriweuhan negara dalam menyelesaikan berbagai persoalan, desa memiliki solusi permasalahan tersendiri yang khas. Sebisa mungkin, desa menyelesaikan permasalahan-permasalahan warga desanya melalui adat dan budaya yang dimiliki oleh masing-masing desa.

See also  Gus Halim: Pemerintah Desa Harus Bersinergi dengan Stake Holder Desa

Tak hanya itu, menurutnya, perencanaan dan pelaksanaan pembangunan desa juga bertumpu pada akar budaya di setiap desa. Pasalnya, adat dan budaya yang menjadi kekayaan Indonesia adalah berasal dari desa.

“Saya selalu mengatakan bahawa perencanaan pembangunan dan pelaksanaan pembangunan desa, jangan sekali-kali lepas dari tumpuan dan akar budaya desa setempat,” tegasnya.

Menurut Gus Menteri, Kongres Kebudayaan Desa ini merupakan momentum yang menjadi titik tolak kebangkitan desa-desa yang memiliki akar budaya. Ia berharap, Kongres Kebudayaan Desa dapat dilaksanakan rutin setiap tahun.

“Mudah-mudahan ini merupakan awal untuk kongres kebudayaan desa tahun-tahun berikutnya,” ujarnya.

Berita Terkait

Konreg Kementerian PU 2025, Menteri Dody: Fokus Perkuat Infrastruktur Pangan, Air dan Pemerataan Ekonomi
Tanggapi Senator Agita, BPJPH Wajibkan Jaminan Halal Skincare pada 2026
Mentan Amran Optimis Kaltara Mampu Mandiri Pangan
Pererat Kerja Sama, Kementerian PANRB Terima Kunjungan Kehormatan Permanent Secretary PSD Singapura
Kembali Raih Opini WTP dari BPK-RI, Menteri PU: Capaian ini Hasil Kerja Keras Seluruh ASN Kementerian
Komisi V DPR RI Apresiasi Capaian Opini WTP Kementerian PUPR serta Upaya Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan BPK RI Semester I Tahun 2024 Kementerian PUPR
Komisi V DPR RI Setujui Tambahan Anggaran Kementerian PU Tahun 2025 Menjadi Rp73,76 Triliun
Sultan dan Ketua Senat Kamboja Sepakati Pembentukan Forum Senat ASEAN

Berita Terkait

Friday, 9 May 2025 - 20:47 WIB

Konreg Kementerian PU 2025, Menteri Dody: Fokus Perkuat Infrastruktur Pangan, Air dan Pemerataan Ekonomi

Friday, 9 May 2025 - 20:31 WIB

Tanggapi Senator Agita, BPJPH Wajibkan Jaminan Halal Skincare pada 2026

Thursday, 8 May 2025 - 13:25 WIB

Mentan Amran Optimis Kaltara Mampu Mandiri Pangan

Thursday, 8 May 2025 - 13:13 WIB

Pererat Kerja Sama, Kementerian PANRB Terima Kunjungan Kehormatan Permanent Secretary PSD Singapura

Wednesday, 7 May 2025 - 22:01 WIB

Kembali Raih Opini WTP dari BPK-RI, Menteri PU: Capaian ini Hasil Kerja Keras Seluruh ASN Kementerian

Berita Terbaru