Yasonna Laoly: Penerbitan Paspor Untuk Djoko Tjandra Sesuai Prosedur

Monday, 3 August 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna Laoly memastikan, tidak ada kesalahan dalam proses penerbitan paspor terpidana kasus hak tagih (cessie) Bank Bali Djoko Tjandra. Menurutnya, penerbitan paspor Djoko Tjandra memenuhi persyaratan sesuai Undang-Undang.

“Kalau soal Djoko Tjandra biar polisi yang periksa itu. Penerbitan paspor Djoko Tjandra itu memenuhi persyaratan Undang-Undang, nggak ada yang salah di situ,” kata Yasonna di Kemenkumham, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (3/8).

Yasonna menuturkan bahwa saat proses penerbitan paspor, pada sistem Kemenkumham tidak ditemukan status Daftar Pencarian Orang (DPO) atas nama Djoko Tjandra. Sehingga, pihaknya hanya memberikan pelayanan publik sesuai persyaratan.

“Waktu penerbitannya dia punya KTP, kartu keluarga, akta lahir, semua memenuhi syarat. Tidak ada dalam sistem bahwa dia DPO atau apa,” klaim Yasonna.

Yasonna menegaskan, hal itu merupakan bentuk pelayanan publik yang diberikan oleh Ditjen Imigrasi Kemenkumham. “Kalau suatu saat terjadi pelanggaran hukum, (Ditjen Imigrasi, Red) harus bertanggung jawab. Kita nggak ada masalah di situ,” pungkasnya.

Sebelumnya, Dirjen Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM Jhoni Ginting menyatakan, pembuatan paspor Djoko Tjandra telah memenuhi persyaratan. Namun petugas di lapangan tidak mengenalinya. “Persyaratannya terpenuhi dan kemudian sistem kita clear. DPO (daftar pencarian orang) clear,” cetus Jhoni di kompleks parlemen, Jakarta, Senin (13/7) bulan lalu. []

See also  Agus Gumiwang: Industri Masih Jadi Penggerak Utama Ekonomi Nasional

Berita Terkait

Inovasi Terdepan, Hutama Karya Menangkan Kompetisi BIM 5D Nasional 2025 Lewat Proyek Rusun ASN 2
Dari Jakarta untuk Dunia, Mardani Ali Sera Bacakan Deklarasi Jakarta
Menteri Dody Dukung Penuh Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat di Kuningan, Jawa Barat
Husein Fadlulloh di PUI: Tata Kelola Pemerintah yang Baik Bukan Kememewahan
Kementerian Investasi dan Hilirisasi Minta Semua Pihak Jaga Iklim Investasi
Mendes Yandri Resmikan SPPG Pertama yang Dikelola BUM Desa
Pertemuan ke 26 General Committee PUIC Resmi Dibuka Puan Maharani
Jurus Kemenperin Bikin Industri Rendang Semakin Nendang

Berita Terkait

Friday, 16 May 2025 - 09:38 WIB

Inovasi Terdepan, Hutama Karya Menangkan Kompetisi BIM 5D Nasional 2025 Lewat Proyek Rusun ASN 2

Friday, 16 May 2025 - 01:13 WIB

Menteri Dody Dukung Penuh Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat di Kuningan, Jawa Barat

Thursday, 15 May 2025 - 12:57 WIB

Husein Fadlulloh di PUI: Tata Kelola Pemerintah yang Baik Bukan Kememewahan

Thursday, 15 May 2025 - 09:51 WIB

Kementerian Investasi dan Hilirisasi Minta Semua Pihak Jaga Iklim Investasi

Wednesday, 14 May 2025 - 19:11 WIB

Mendes Yandri Resmikan SPPG Pertama yang Dikelola BUM Desa

Berita Terbaru

Nasional

Komite III DPD RI Bantu Pemulangan PMI dari Turki

Friday, 16 May 2025 - 09:42 WIB