Salurkan Bansos, Novita Wijayanti Ingatkan Pemerintah Gunakan Data Terbaru

Monday, 17 August 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota Komisi V DPR RI Novita Wijayanti

Anggota Komisi V DPR RI Novita Wijayanti

DAELPOS.com – Anggota Komisi V DPR RI Novita Wijayanti mengingatkan Pemerintah agar dalam menyalurkan langsung bantuan sosial (bansos) harus menggunakan data terbaru. Sehingga, bantuan tersebut dapat betul-betul tepat sasaran diterima oleh masyarakat yang berhak.

Novita menegaskan, Pemerintah wajib berkoordinasi dengan jajaran di daerah seperti Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kabupaten, Kepala Desa hingga tingkat RT/RW untuk mendata dengan data terbaru. Hal itu dipaparkan Novita Sabtu (15/8/2020).

“Pemerintah Pusat wajib berkoordinasi dengan Pemprov, Pemkab, Kades, RT/RW untuk mendata. Saya mendesak Pemerintah harus menggunakan data yang benar serta data terbaru untuk penyaluran bantuan langsung ke masyarakat,” tandas Novita. 

Politisi Fraksi Partai Gerindra tersebut juga mengingatkan agar dana bansos dan alat-alat kesehatan (alkes) jangan sampai dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu untuk dijadikan ladang bisnis. Novita menyerukan, dana bansos dan alkes jangan disalahgunakan untuk meraup keuntungan pribadi. 

“Jangan sampai kemudian muncul para pengusaha sembako ( beras, telur, daging, buah, sarden, paketan sembako ) dadakan. Begitu juga, jangan sampai alat-alat kesehatan untuk dibisniskan,” tegas legislator daerah pemilihan Jawa Tengah VIII yang meliputi Banyumas-Cilacap ini. 

Novita mengungkapkan, ia melakukan desakan terhadap Pemerintah untuk menggunakan data terbaru penyaluran bansos sebagai respon tindak lanjut dari hasil reses. Saat turun ke lapangan, sambungnya, ia banyak menerima keluhan langsung dari masyarakat dan tokoh-tokoh perihal belum tepatnya penyaluran bansos. 

“Terlebih, desakan kepada Pemerintah untuk segera menggunakan data terbaru dalam penyaluran bansos itu hasil reses dan hasil turun langsung saat menerima aspirasi masyarakat. Uang rakyat harus maksimal sebesar-besarnya untuk kesejahteraan masyarakat,” pungkas Wakil Ketua BURT DPR RI itu. 

See also  Pertamina Cilacap Bantu Korban Banjir di Desa Gentasari

Berita Terkait

Pertamina Bawa Batik Difabel Boyolali ke Pentas Dunia
Kemendes PDT Dukung Langkah Cepat Menteri ESDM, Siap Kolaborasi Wujudkan Swasembada Energi di Desa
Dari Tanah Suci: Presiden Prabowo Perintahkan Penyelamatan KMP Tunu Pratama Jaya
Perkuat Ketahanan Pangan, Kementerian PU Terus Optimalkan Layanan Infrastruktur Irigasi
Dukung Swasembada Pangan Nasional, Hutama Karya Rehabilitasi Jaringan Irigasi di Aceh & Riau
Menteri PU Tegaskan Komitmen Pembangunan Infrastruktur Papua
Buntut OTT KPK, Menteri PU Nonaktifkan Tiga Pejabat BBPJN Sumut
296th IPU Executive Committee: Mardani doromg IPU fokus tangani akar masalah konflik

Berita Terkait

Friday, 4 July 2025 - 20:56 WIB

Pertamina Bawa Batik Difabel Boyolali ke Pentas Dunia

Friday, 4 July 2025 - 06:23 WIB

Kemendes PDT Dukung Langkah Cepat Menteri ESDM, Siap Kolaborasi Wujudkan Swasembada Energi di Desa

Thursday, 3 July 2025 - 15:08 WIB

Dari Tanah Suci: Presiden Prabowo Perintahkan Penyelamatan KMP Tunu Pratama Jaya

Thursday, 3 July 2025 - 14:00 WIB

Perkuat Ketahanan Pangan, Kementerian PU Terus Optimalkan Layanan Infrastruktur Irigasi

Thursday, 3 July 2025 - 10:37 WIB

Dukung Swasembada Pangan Nasional, Hutama Karya Rehabilitasi Jaringan Irigasi di Aceh & Riau

Berita Terbaru

Politik

66 Tahun Dekrit Presiden: Sebuah Peta Jalan

Saturday, 5 Jul 2025 - 15:25 WIB