Menteri Basuki Minta Penggantian Jembatan Rembun di Kabupaten Pekalongan Selesai 45 Hari

Sunday, 7 February 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meninjau secara langsung penanganan Jembatan Rembun II A yang mengalami kerusakan di Kabupaten Pekalongan, Provinsi Jawa Tengah, Minggu (7/2/2021).

Jembatan sepanjang 50 meter tersebut amblas di sisi utara atau jalur arah Semarang-Jakarta, tepatnya di KM SMG 113+800 mengalami kerusakan pada rangka jembatan (patah) hingga sebagian badan jembatan miring sekitar 30 derajat. Kerusakan jembatan terjadi setelah dilintasi kendaraan berat bermuatan baja, pada Kamis (4/2/2021) sekitar pukul 19.30 WIB.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono saat meninjau lokasi rusaknya Jembatan Rembun II A meminta agar perbaikan jembatan segera dilaksanakan untuk mendukung konektivitas yang menghubungkan Kabupaten Pekalongan dan Pemalang bisa kembali normal.

Menurut Menteri Basuki, di Jawa Tengah ada sekitar 38 jembatan dengan tipe yang sama yang dibangun sejak tahun 1970 – 1980. “Untuk jembatan-jembatan tersebut akan kita programkan untuk diganti,” terang Menteri Basuki.

“Untuk Jembatan ini (Rembun IIA) yang dibangun sejak tahun 1977 akan kita ganti dengan yang baru rangka baja bentang 50 meter dan lebar 9 meter. Adapun Kontraktor pelaksana PT. Wijaya Karya dan akan selesai selama 45 hari,” tambahnya.

Sejak Jumat (5/2/2021), Kementerian PPUPR melalui Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Tengah-D.I Yogyakarta, Ditjen Bina Marga sudah melakukan pembersihan pada lantai jembatan dengan alat berat. Setelah itu dilakukan perakitan dan dilanjutkan dengan tahap pemancangan beam, pemancangan cross beam, pembongkaran truss bridge, pemasangan jembatan baru, plat lantai jembatan serta kelengkapan, dan pekerjaan minor.

Jembatan Rembun II A merupakan jembatan rangka baja Callender Hamilton (CH) merupakan penghubung Jalur Pantai Utara (Pantura) di Kabupaten Pemalang dan Kabupaten Pekalongan. Jalan Pantura merupakan jalur vital yang menghubungkan berbagai pusat-pusat produksi, koleksi, dan distribusi berbagai kebutuhan pokok masyarakat, khususnya di wilayah utara Pulau Jawa.

See also  Tinjau Rehabilitasi Gempa Cianjur, Presiden Jokowi Instruksikan Perbaikan SDN Sukamaju 1 Selesai 3 Bulan

Supriyanto warga Desa Rembun Pekalongan berharap agar jembatan tersebut segera diperbaiki,” karena saya keseharianya melakukan ativitas selalu melewati jalan ini. Setelah rusak jika saya melintas dari Pekalongan menujuu Pemalang sempat mengalami kemacetan hingga 1,5 Km,” tandasnya.

Turut mendampingi Menteri Basuki Kepala BBPJN Jateng-DIY Satrio Sugeng Prayitno, Kepala Pusat Data dan Informasi Nazib Faizal. (*)

Berita Terkait

Listrik SuperSUN Hadir di Pulau Satangnga, Hidupkan Denyut Kehidupan Warga
Mardani: BKSAP Janji Bantu Anak Muda Kerja di Jepang
Peresmian 3 Gedung Fakultas IPDN, Sinergi Kementerian PU dan Kemendagri Dukung Infrastruktur Pendidikan
Pertamina Luncurkan Green Movement
Zulhas Apresiasi Jateng Bentuk 3.000 Kopdes Merah Putih
Kementerian PU Tegaskan Dukungan Penuh Arah Kebijakan Pemerintah
Badai PHK Pabrik, LaNyalla Berharap Koperasi Merah Putih Jadi Pintu Gerakan Kembali ke Desa
Hutama Karya Wujudkan Kemandirian Ekonomi dan Pendidikan Berkualitas Melalui Program HK Hadir di Sumatera

Berita Terkait

Friday, 9 May 2025 - 14:24 WIB

Listrik SuperSUN Hadir di Pulau Satangnga, Hidupkan Denyut Kehidupan Warga

Thursday, 8 May 2025 - 14:11 WIB

Mardani: BKSAP Janji Bantu Anak Muda Kerja di Jepang

Thursday, 8 May 2025 - 09:01 WIB

Peresmian 3 Gedung Fakultas IPDN, Sinergi Kementerian PU dan Kemendagri Dukung Infrastruktur Pendidikan

Wednesday, 7 May 2025 - 21:48 WIB

Pertamina Luncurkan Green Movement

Wednesday, 7 May 2025 - 13:33 WIB

Zulhas Apresiasi Jateng Bentuk 3.000 Kopdes Merah Putih

Berita Terbaru