Tercepat Pendataan SDGs Desa, Rembang Diyakini Mampu Tangani Kemiskinan Ekstrem dengan Cepat

Friday, 17 September 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Abdul Halim Iskandar mengapresiasi Kabupaten Rembang, Jawa Tengah yang berhasil menjadi salah satu daerah tercepat dalam menyelesaikan pendataan SDGs Desa.

Halim Iskandar meyakini, Kabupaten yang mendapatkan penghargaan utama pendataan SDGs Desa ini akan mampu menangani kemiskinan ekstrem di daerahnya dengan cepat.

“Apresiasi ini menunjukkan bahwa Bupati Rembang sangat faham pentingnya data level desa untuk menyelesaikan permasalahan. Dan permasalahan mendesak adalah terkait kemiskinan ekstrem,” ujarnya di Pendopo Bupati Rembang, Jumat (17/9/2021).

Gus Menteri, sapaan akrabnya, mengatakan, pendataan SDGs Desa yang telah selesai akan digunakan sebagai basis data dalam menyelesaikan kemiskinan ekstrem di desa. Dalam data tersebut, semua warga miskin ekstrem di desa akan terdata secara detil.

Menurutnya, dengan begitu maka penyelesaian permasalahan kemiskinan ekstrem di desa dapat dilakukan dengan benar dan tepat sasaran. Untuk diketahui, Presiden RI Joko Widodo menargetkan tahun 2024 Indonesia terlepas atau nol persen dari kemiskinan ekstrem.

“Tidak perlu menunggu tahun 2024. Target kita untuk Rembang, tahun 2022 kita harapkan warga dengan kemiskinan ekstrem di rembang sudah selesai,” ujarnya.

Di samping itu, Gus Menteri juga mengapresiasi Kabupaten Rembang yang telah menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa hingga bulan ke 9. Menurutnya, keseriusan pemerintah dalam menyalurkan BLT Dana Desa akan sangat membantu menangani permasalahan ekonomi warga akibat pandemi covid-19.

“BLT Rembang sekarang sudah masuk bulan ke 9. Artinya semua yang berhak atas BLT Dana Desa sudah menerima sejak sekarang ini. Padahal September masih lama,” ujarnya.

Di sisi lain, Bupati Rembang, Abdul Hafidz mengatakan, SDGs Desa yang dipelopori oleh Gus Menteri ini menjadi terobosan program pembangunan desa yang lebih terarah, terkonsep, dan terukur. Ia berharap, SDGs Desa menjadi pintu bagi percepatan pembangunan desa-desa di Rembang.

See also  Strategi Pengendalian Gratifikasi di Lingkungan Kementerian PANRB

“Mudah-mudahan dengan terobosan ini bisa mengungkit kesejahteraan masyarakat, dan menjadikan Rembang sebagai daerah berkembang bahkan maju,” ujar Abdul Hafidz.

Berita Terkait

Tinjau Implementasi Program RB Tematik Ketahanan Pangan, Menteri PANRB: Ketahanan Pangan Penting Untuk Cegah Stunting
Dukung Kemajuan Sepak Bola Nasional, Kementerian PU Perkuat Sinergitas dengan PSSI
Menteri Rini Sampaikan Strategi Wujudkan Birokrasi Berkelas Dunia
Indonesia-Selandia Baru: Kolaborasi Ekonomi Hijau Menguat
Kemenpar Sasar Pasar MICE Tiongkok Lewat Business Matching
Trafik Jalan Tol Trans Sumatera Meningkat 37,93% Selama Libur Tahun Baru Islam 1447 H
Haidar Alwi: Kapolri Listyo Sigit adalah Teladan Bhayangkara Sejati.
Sultan Apresiasi Kinerja Pemerintah Dalam Penyelenggaraan Ibadah Haji 2025

Berita Terkait

Thursday, 3 July 2025 - 18:35 WIB

Tinjau Implementasi Program RB Tematik Ketahanan Pangan, Menteri PANRB: Ketahanan Pangan Penting Untuk Cegah Stunting

Thursday, 3 July 2025 - 16:37 WIB

Dukung Kemajuan Sepak Bola Nasional, Kementerian PU Perkuat Sinergitas dengan PSSI

Wednesday, 2 July 2025 - 18:53 WIB

Menteri Rini Sampaikan Strategi Wujudkan Birokrasi Berkelas Dunia

Tuesday, 1 July 2025 - 19:02 WIB

Indonesia-Selandia Baru: Kolaborasi Ekonomi Hijau Menguat

Tuesday, 1 July 2025 - 18:49 WIB

Kemenpar Sasar Pasar MICE Tiongkok Lewat Business Matching

Berita Terbaru

Politik

66 Tahun Dekrit Presiden: Sebuah Peta Jalan

Saturday, 5 Jul 2025 - 15:25 WIB