Sewindu UU Desa Gus Halim: Kolaborasi Kampus dan Desa Harus Diperkuat

Saturday, 15 January 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUKABUMI - Menteri Desa, PDT, dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar memberikan Pidato dalam acara puncak Sewindu UU Desa di Kasepuhan Cipta Gelar. Desa Sirna Resmi. Kabupaten Sukabumi, Sabtu (15/1/2022)

SUKABUMI - Menteri Desa, PDT, dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar memberikan Pidato dalam acara puncak Sewindu UU Desa di Kasepuhan Cipta Gelar. Desa Sirna Resmi. Kabupaten Sukabumi, Sabtu (15/1/2022)

DAELPOS.com — Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) Abdul Halim Iskandar mengatakan bahwa kolaborasi antara kampus dan desa harus perkuat. Dengan kolaborasi yang semakin kuat dan konstruktif, proses pembangunan dan pemberdayaan desa-desa di Indonesia akan semakin cepat, dan inovatif.

“ Di sinilah peran perkumpulan perguruan tinggi menjadi penting. Desa akan sangat baik kalau kita bersama-sama, Dan tentu peningkatan kapasitas kepala desa, perangkat desa, pengurus BUM Desa, dan pendamping desa akan semakin mempercepat laju pembangunan dan kemandirian desa,” tegas Abdul Halim Iskandar dalam sambutannya pada acara Selamatan Sewindu Undang Undang Desa, yang diselenggarakan di Kasepuhan Cipta Gelar, Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok Kabupaten Sukabumi, Sabtu (15/01/2022).

Gus Halim -sapaan akrab Abdul Halim Iskandar- menambahkan, keterlibatan kampus dalam pembangunan desa, tidak boleh ditunda lagi. Pasalnya, kemasyhuran kampus tidak hanya akan diukur dari indikator-indikator akademis belaka. Kemasyhuran kampus juga mesti diukur dari seberapa besar kampus memberikan berkah dan manfaat untuk warga desanya.

“Karena kampus hadir untuk meningkatkan kualitas manusia, kampus lahir untuk desa,” katanya dengan tegas.

Gus Halim menambahkan, pembangunan desa di era ini, termasuk keberhasilan pencapaian tujuan-tujuan SDGs Desa, membutuhkan kompilasi data besar, olahan rekomendasi kegiatan secara elektronik, pelaksanaan pembangunan, hingga monitoring secara digital. Pada titik itu, katanya, dukungan ilmu pengetahuan yang terstruktur, terutama dari kalangan akademisi, menjadi sangat penting.

“SDGS Desa telah menjadi wahana dialog sistematis kampus dan desa. keberhasilan pencapaian tujuan-tujuan SDGs Desa membutuhkan kompilasi data besar, olahan rekomendasi kegiatan secara elektronik, pelaksanaan pembangunan, hingga monitoring digital. ini akan sangat bermanfaat bagi pembangunan desa yang berkelanjutan.” ujarnya.

Sebagai informasi, Kementerian Desa PDTT telah menyediakan program Akademi Desa sebagai wadah kepala desa, perangkat desa, pengurus BUM Desa, dan pendamping desa dalam berkomunikasi dengan perguruan tinggi. Lewat program itu, kampus akan menilai hasil pengalaman kerja mereka di desa menjadi satuan kredit perkuliahan, kemudian merekomendasikan peserta RPL dari desa serta berkolaborasi dalam program Kuliah Kerja Nyata (KKN) di kampus-kampus dan penyediaan tenaga ahli dalam satuan waktu tertentu.

See also  Sinergi Pemerintah dan Masyarakat Selamatkan Penyu Lekang di Pesisir Pantai Saba

“ Desa akan mendapatkan SDM berkualitas untuk pendataan, penyelenggaraan kegiatan secara efisien, hingga perluasan pemanfaatan potensi desa. Sedangkan peserta KKN mendapatkan pengalaman lapangan yang penting guna meningkatkan kesadaran akan pola pembangunan desa, hubungan kemasyarakatan desa, dan praktek pembangunan untuk meningkatkan kesejahteraan warga desa,” katanya.

Sementara itu, Panut Mulyono, Rektor UGM, selaku Ketua Forum Pertides sangat mengapresiasi apa yang telah dilakukan osleh Kemendes-PDTT. Menurutnya kolaborasi kampus dan desa adalah sebagai bentuk nyata sinergi untuk membangun desa dengan menghadirkan kampus-kampus membangun desa melalui berbagai macam program yang sudah disiapkan bersama-samamengungkapkan kemajuan desa.

“Kami telah berdiskusi bagaimana meningkatkan kompetensi yang akan membantu pemerintah dalam usaha pembangunan desa, diantaranya melalui berbagai kursus bersertifikasi, pelatihan untuk keahlian tertentu yang selanjutnya diaplikasikan di desa, bahkan untuk pendidikannya akan difasilitasi dengan pembelajaran rekognisi pembelajaran lampau,” jelasnya saat acara Pengukuhan Pengurus Forum Perguruan Tinggi untuk Desa (Pertides), yang diselenggarakan oleh Kemendesa PDTT.

Untuk dapat diketahui, berikut beberapa contoh dari keberhasilan kolaborasi kampus dengan desa, seperti budidaya ikan dengan teknik bioflok, di Desa Pararain, Kecamatan Danau Panggang, Kabupaten Hulu Sungai Utara, Kalimantan Selatan, yang didampingi mahasiswa KKN, Fakultas Perikanan Universitas Lambung Mangkurat (Unlam); SLB rintisan Ngantru, yang diinisiasi mahasiswa KKN Universitas Negeri Malang (UM), di Desa Ngantru, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang, Jawa Timur; Petani Desa Binoh, Burneh, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, yang berhasil memproduksi jagung hingga melimpah, serta diversifikasinya menjadi es cream “Kijang Aleng-Aleng” berbahan baku jagung, karena berkat inovasi mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) 74 Universitas Trunojoyo Madura (UTM).

Berita Terkait

Senator Agita Nurfianti Dorong Optimalisasi & Pemeliharaan Sawah Non-Aktif di Jabar
DPD RI Gelar FGD Susun RUU Pengelolaan Perubahan Iklim
Haji Uma: Otonomi Daerah Kian Tereduksi, Saatnya UU 23 Tahun 2014 di Revisi
BAP DPD RI Fasilitasi Konflik Lahan Kelompok Tani di Kalimantan
Nono Sampono Ajak Generasi Muda Maluku Bangga Mengamalkan Pancasila
Hutama Karya Masih Berlakukan Potongan Tarif Tol 20% dan Tambah Ruas Baru
GKR Hemas: Membumikan Empat Pilar dalam Kehidupan Sehari-Hari melalui Nilai Budaya Yogyakarta
Desak Pemerintah Pusat Hentikan Rencana Penambahan Batalyon TNI di Aceh, Haji Uma: Langgar MoU Helsinki dan Akan Memicu Resistensi

Berita Terkait

Wednesday, 9 July 2025 - 14:00 WIB

Senator Agita Nurfianti Dorong Optimalisasi & Pemeliharaan Sawah Non-Aktif di Jabar

Monday, 7 July 2025 - 21:20 WIB

DPD RI Gelar FGD Susun RUU Pengelolaan Perubahan Iklim

Friday, 4 July 2025 - 07:27 WIB

Haji Uma: Otonomi Daerah Kian Tereduksi, Saatnya UU 23 Tahun 2014 di Revisi

Tuesday, 1 July 2025 - 13:48 WIB

BAP DPD RI Fasilitasi Konflik Lahan Kelompok Tani di Kalimantan

Monday, 30 June 2025 - 09:23 WIB

Nono Sampono Ajak Generasi Muda Maluku Bangga Mengamalkan Pancasila

Berita Terbaru

Nasional

Tutup Raker, Ini Pesan Mendes dan Wamendes

Tuesday, 15 Jul 2025 - 21:33 WIB

Ekonomi - Bisnis

Telkom Packfest 2025: 636 UKM Naik Kelas dengan Kemasan Lebih Menjual

Tuesday, 15 Jul 2025 - 21:29 WIB

foto istimewa

Politik

Puan: Putusan MK Soal Pemisahan Pemilu Menyalahi UUD 1945

Tuesday, 15 Jul 2025 - 21:26 WIB

Berita Utama

Hasil Riset Prospera, Reformasi Birokrasi Indonesia Meningkat

Tuesday, 15 Jul 2025 - 21:13 WIB