Dukung Pengembangan KSPN Tanjung Kelayang Belitung, Kementerian PUPR Selesaikan Sejumlah Infrastruktur

Friday, 18 November 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus berkomitmen dalam memberikan dukungan di Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) yang disebut sebagai 10 “Bali baru”. Salah satu KSPN yang telah ditetapkan berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 3 Tahun 2016 adalah Tanjung Kelayang di Kepulauan Bangka Belitung.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan pembangunan infrastruktur pada setiap KSPN direncanakan secara terpadu baik penataan kawasan, jalan, penyediaan air baku dan air bersih, pengelolaan sampah, sanitasi, dan perbaikan hunian penduduk melalui sebuah rencana induk pembangunan infrastruktur.

“Untuk kawasan pariwisata, pertama yang harus diperbaiki infrastrukturnya, kemudian amenities dan event, baru promosi besar-besaran. Kalau hal itu tidak siap, wisatawan datang sekali dan tidak akan kembali lagi. Itu yang harus kita jaga betul. Prinsipnya adalah merubah wajah kawasan dengan cepat, terpadu, dan memberikan dampak bagi ekonomi lokal dan nasional,” kata Menteri Basuki.

Selain ditetapkan menjadi KSPN, Tanjung Kelayang yang berada di Kampung Laskar Pelangi juga ditetapkan menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) melalui Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2016. Sebagai bentuk dukungan pengembangan Kepulauan Bangka Belitung, Kementerian PUPR telah menyelesaikan sejumlah pembangunan infrastruktur, yakni sarana hunian pariwisata (Sarhunta), Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Batu Mentas, Peningkatan Kualitas Permukiman Kumuh Perkotaan Kampong Amau, dan Jembatan Gantung Beruas – Kelapa.

Pembangunan Sarhunta di KSPN Tanjung Kelayang bertujuan meningkatkan kualitas rumah warga sekitar kawasan pariwisata menjadi layak huni. Pada tahun 2021-2022 tercatat Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal Perumahan telah menyelesaikan total 90 unit Sarhunta dengan anggaran Rp4,44 miliar.

Sarhunta atau homestay yang dibangun di Tanjung Kelayang ini memiliki fasilitas yang lengkap serta desain bangunan yang menonjolkan perpaduan unsur lokal. Terdapat ornamen payung yang disebut Payung Lilin Belitung sebagai ciri khasnya. Pembangunan Sarhunta ini sangat dibutuhkan bagi warga lokal guna mendukung perekonomian masyarakat setelah Belitung dengan menjadikan Sarhunta sebagai alternatif penginapan bagi wisatawan lokal dan mancanegara.

See also  Tingkatkan Aliran Investasi dari PEA, BKPM Fasilitasi Kantor Perwakilan Bank Asing

Selanjutnya Kementerian PUPR juga Pembangunan SPAM Batu Mentas di Kabupaten Belitung Kapasitas 50 liter/detik sebanyak 2 unit. Pembangunan SPAM tersebut bertujuan untuk mendukung Kawasan Tanjung Pandan. Konstruksinya dilaksanakan pada 2020 – 2021 dengan anggaran Rp75,4 miliar.

Kementerian PUPR pada 2021-2022 juga telah menyelesaikan peningkatan kualitas permukiman kumuh perkotaan Kampong Amau di Kabupaten Belitung dengan anggaran Rp8,65 miliar. Penataan kawasan kumuh bertujuan menciptakan kualitas lingkungan yang lebih baik, sekaligus mengangkat potensi sumber daya di wilayah setempat. Setelah dilakukan penataan, selain mengurangi kawasan kumuh, kini masyarakat juga memiliki ruang terbuka (public space) yang baru sebagai tempat berinteraksi warga serta sebagai tujuan wisata yang representatif bagi masyarakat sekitar.

Di bidang konektivitas, Kementerian PUPR telah menyelesaikan pembangunan Jembatan Gantung Beruas – Kelapa di Kabupaten Bangka Barat sepanjang 84 meter. Konstruksinya dilaksanakan pada 2021 dengan anggaran Rp3,6 miliar. Pembangunan jembatan gantung sebagai salah satu infrastruktur kerakyatan akan memudahkan pergerakan dan memangkas waktu tempuh antar desa yang sebelumnya harus memutar jauh karena terpisah oleh kondisi geografis, seperti lereng, bukit, jurang, ataupun sungai.

Terakhir di bidang Sumber Daya Air, Kementerian PUPR tengah menyelesaikan pembangunan pengaman Pantai Arung Dalam di Kabupaten Bangka Tengah sepanjang 1,95 km. Konstruksinya dilaksanakan pada tahun 2022 senilai Rp66,3 miliar dengan progres 11,51%. Selanjutnya juga tengah diselesaikan Rehabilitasi Daerah Irigasi (D.I.) Selingsing sepanjang 2 km di Kabupaten Belitung Timur. Konstruksinya dilaksanakan pada 2022 senilai Rp13,2 miliar dengan progres 61,02%. (*)

Berita Terkait

Maksimalkan Efisiensi Operasional: Epson Luncurkan Printer Dye Sublimation Berkecepatan Tinggi
BNI Permudah Pembayaran SMM PTN Barat via Aplikasi wondr by BNI, Beri Cashback Rp50 Ribu
Rayakan Hari Kartini, Srikandi dan YBM PLN EPI Berbagi Kebahagiaan Bersama Lansia di Panti Werdha Budi Mulia
Perkuat Keandalan Energi, PLN Nusantara Power Gandeng TNI AD untuk Pendampingan dan Pelatihan Pengujian Energi Primer
Pemeliharaan Ruas Tol Dalam Kota dan Sedyatmo Berlanjut, Jasa Marga Pastikan Kenyamanan dan Keamanan Pengguna Jalan
Peringati Hari Pendidikan Nasional, Srikandi PLN EPI Ajak Anak- Anak Belajar Soal Listrik
MDI Ventures Perkuat Tata Kelola Investasi dan Dorong Standar Baru Bersama Komunitas VC Asia Tenggara
Lestarikan Bumi, Program Desa Energi Berdikari Pertamina Dorong Produksi Pangan Desa

Berita Terkait

Friday, 9 May 2025 - 13:51 WIB

Maksimalkan Efisiensi Operasional: Epson Luncurkan Printer Dye Sublimation Berkecepatan Tinggi

Tuesday, 6 May 2025 - 19:10 WIB

BNI Permudah Pembayaran SMM PTN Barat via Aplikasi wondr by BNI, Beri Cashback Rp50 Ribu

Tuesday, 6 May 2025 - 18:31 WIB

Rayakan Hari Kartini, Srikandi dan YBM PLN EPI Berbagi Kebahagiaan Bersama Lansia di Panti Werdha Budi Mulia

Sunday, 4 May 2025 - 21:04 WIB

Perkuat Keandalan Energi, PLN Nusantara Power Gandeng TNI AD untuk Pendampingan dan Pelatihan Pengujian Energi Primer

Saturday, 3 May 2025 - 18:43 WIB

Pemeliharaan Ruas Tol Dalam Kota dan Sedyatmo Berlanjut, Jasa Marga Pastikan Kenyamanan dan Keamanan Pengguna Jalan

Berita Terbaru