Tingkatkan Produktivitas Pertanian, Kementerian PUPR Rampungkan Pembangunan Bendung Salugan Sulteng

Monday, 27 February 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Ditjen Sumber Daya Air (SDA) telah merampungkan pembangunan Bendung Salugan yang berada di Kabupaten Toli-Toli sekitar 700 km ke arah Utara Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah.

Staf Ahli Menteri Bidang Teknologi, Industri dan Lingkungan sekaligus Juru Bicara Kementerian PUPR Endra S. Atmawidjaja mengatakan “Guna meningkatkan produktivitas pertanian dalam rangka menjaga ketahanan pangan nasional, kami telah membangun banyak bendungan dan bendung di berbagai daerah. Untuk selanjutnya kami membangun dan/atau merehabilitasi jaringan irigasi untuk mengalirkan air hingga sawah-sawah masyarakat”.

“Salah satunya Daerah Irigasi (DI) Salugan ini mempunyai luas baku sawah sebesar 3.286 hektare (Ha) yang tersebar pada 5 Desa yaitu Oyom, Sibea, Janja, Salugan dan Lampasio, Kecamatan Lampasio, Kabupaten Toli-Toli Provinsi Sulawesi Tengah,” kata Jubir Endra.

Dikatakan Jubir Endra, Salugan merupakan daerah Irigasi potensial untuk peningkatan produksi pangan di wilayah tersebut, mengingat luas baku sawah serta pasokan air yang cukup besar.

“Pembangunan bendung dan jaringan irigasi Salugan memberikan manfaat bagi pengembangan sektor pertanian dan perkebunan dengan komoditas unggulan bernilai ekonomi tinggi,” kata Endra.

Sementara itu, Kepala Balai Wilayah Sungai Sulawesi III Palu Kementerian PUPR Dedi Yudha Lesmana mengatakan, pembangunan DI Salugan dikerjakan pada 2017 hingga selesai pada 2022 dengan nilai kontrak pekerjaan Rp 212,3 miliar.

“Konstruksinya dilaksanakan oleh PT Brantas Abipraya dengan lingkup pekerjaan pembangunan bendung, saluran irigasi primer/induk sepanjang 3 km, saluran sekunder 10,6 km, bangunan 36 unit, dan jembatan gantung 60 meter,” kata Dedi.

Dedi mengatakan setelah rampung, lahan irigasi seluas 1.100 Ha akan dilayani airnya dan diharapkan akan terus bertambah hingga mencapai total luas baku sawah sebesar 3.286 Ha.

See also  Masyarakat Juga Desak Kejagung Untuk Periksa Adi Toegarisman dan Achsanul Qosasi

Selain mewujudkan upaya pemerintah untuk mencapai swasembada pangan, pembangunan bendung dan jaringan irigasi ini juga bertujuan untuk mengembangkan pola pertanian maju dan meningkatkan taraf hidup masyarakat petani sekitar. (*)

Berita Terkait

Indonesia-Selandia Baru: Kolaborasi Ekonomi Hijau Menguat
Kemenpar Sasar Pasar MICE Tiongkok Lewat Business Matching
Trafik Jalan Tol Trans Sumatera Meningkat 37,93% Selama Libur Tahun Baru Islam 1447 H
Haidar Alwi: Kapolri Listyo Sigit adalah Teladan Bhayangkara Sejati.
Sultan Apresiasi Kinerja Pemerintah Dalam Penyelenggaraan Ibadah Haji 2025
Dukung Ketahanan Air dan Pangan di Maluku, Kementerian PU Percepat Konstruksi Bendungan Way Apu
Insiden Tol MBZ KM 41: Penanganan Cepat Lalu Lintas
Trenggono-KDM Sinergi Revitalisasi 20.413 Ha Tambak Jabar

Berita Terkait

Tuesday, 1 July 2025 - 19:02 WIB

Indonesia-Selandia Baru: Kolaborasi Ekonomi Hijau Menguat

Tuesday, 1 July 2025 - 18:49 WIB

Kemenpar Sasar Pasar MICE Tiongkok Lewat Business Matching

Tuesday, 1 July 2025 - 15:27 WIB

Trafik Jalan Tol Trans Sumatera Meningkat 37,93% Selama Libur Tahun Baru Islam 1447 H

Tuesday, 1 July 2025 - 14:46 WIB

Haidar Alwi: Kapolri Listyo Sigit adalah Teladan Bhayangkara Sejati.

Monday, 30 June 2025 - 19:41 WIB

Sultan Apresiasi Kinerja Pemerintah Dalam Penyelenggaraan Ibadah Haji 2025

Berita Terbaru

Nasional

Indonesia-Selandia Baru: Kolaborasi Ekonomi Hijau Menguat

Tuesday, 1 Jul 2025 - 19:02 WIB

Nasional

Kemenpar Sasar Pasar MICE Tiongkok Lewat Business Matching

Tuesday, 1 Jul 2025 - 18:49 WIB

Ekonomi - Bisnis

BRI Fokus Langkah Transformasi di Seluruh Aspek

Tuesday, 1 Jul 2025 - 18:43 WIB