Kemendag Kembali Dukung Jenama Modest Fashion Indonesia Melenggang di London Fashion Week

Wednesday, 20 September 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Menteri Perdagangan Zulkfili Hasan menyampaikan, Kementerian Perdagangan kembali mendukung jenama modest fashion Indonesia untuk tampil di ajang internasional, yaitu London Fashion Week (LFW). Menurutnya, dukungan Kemendag diharapkan dapat mendorong peningkatan ekspor dan peningkatan citra modest fashion Indonesia di mancanegara.

Adapun enam jenama modest fashion Indonesia yang mengikuti LFW, yaitu Buttonscarves, Benang Jarum, Khanaan x Nada Puspita, Ayu Dyah Andari, KAMI, dan Ivan Gunawan. Kegiatan fashion showjenama Indonesia bertajuk “Indonesia NOW London Fashion Week Spring Summer 2023/2024“ yang dilaksanakan pada Senin (18/9) di The Royal Horseguards Hotel & One Whitehall Place, London, Inggris. 

Perhelatan ini dihadiri sebanyak 500 tamu yang terdiri atas selebritas, buyer, dan pemengaruh (influencer). Sementara itu, Buttonsarves Beauty menjadi official make uppada kegiatan fashion show tersebut.

“Keikutsertaan Indonesia pada ajang LFW sangat membanggakan. Keenam jenama Indonesia hadir di sana tidak hanya membawa citra yang baik (branding) bagi jenama Indonesia, tetapi juga mengharumkan nama Indonesia di kancah global,”ujar Mendag Zulkifli Hasan.

Mendag Zulkifli Hasan menjelaskan, partisipasi Kemendag pada LFW merupakan rangkaian penyelengaraan Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW). Kegiatan JMFW bertujuan mewujudkan visi Indonesia sebagai kiblat modest fashion dunia. 

“Partisipasi jenama modest fashion Indonesia di LFW adalah upaya memasukan Indonesia pada jejaring fesyen dunia. Dalam jejaring tersebut, Indonesia diharapkan semakin dikenal sebagai penentu trenmodest fashion di dunia,” urai Mendag Zulkifli Hasan.

Berdasarkan State of the Global Islamic Economy Report 2022, konsumsi pasar muslim dunia terhadap modest fashion pada 2025 diproyeksikan sebesar USD 375 milliar atau naik 6,1 persen dibandingkan tahun 2021 yang sebesar dari USD 295 miliar.

Dalam State of the Global Islamic Economy Indicator tahun 2022, modest fashion Indonesia berhasil menduduki posisi ke-3, di bawah Persatuan Emirat Arab dan Turki. Indonesia, lanjut Mendag Zulkifli Hasan, bukan hanya memiliki peranan penting sebagai konsumen busana muslim di kancah pasar ekonomi Islam dunia, melainkan juga memiliki prospek yang besar dalam mendominasi distribusi produk modest fashion secara global. 

See also  Cerita Wastra Gelar Kompetisi Foto Daring Kebaya dan Kain Tradisional

Hal tersebut didukung beberapa faktor antara lain meningkatnya populasi muslim dunia yang berpengaruh pada permintaan dan tren modest fashion, potensi kekayaan lokal, kepedulian terhadap lingkungan dan sosial tinggi yang dimiliki para pelaku usaha fesyen Indonesia, termasuk juga tekstil, kosmetik, dan aksesori.

“Melihat potret tersebut, saya merasa optimistis partisipasi Indonesia pada LFW kali ini menjadi langkah yang tepat untuk pengembangan produk fesyen Indonesia di mancanegara,” tambah Mendag Zulkifli Hasan.

Sementara itu, rangkaian kegiatan lainnya adalah business luncheon yang dihadiri jenama modest fashion Indonesia dan buyer potensial pada Selasa (19/9).

Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Didi Sumedi menyampaikan pada kesempatan terpisah, kegiatan ini bertujuan mendorong networking, transaksi, dan kerja sama antara jenama modest fashion Indonesia dengan buyer dari Inggris.

“Pada kegiatan ini, jenama modest fashion akan diberi kesempatan untuk mempresentasikan produknya dan diharapkan dapat membuka peluang kerja sama bisnis dengan buyer. Kami berharap, keikutsertaan modest fashion Indonesia pada penyelenggaraan LFW dapat meningkatkan ekspor modest fesyen Indonesia di mancanegara dan mendorong jejaring jenama Indonesia dengan sejumlah buyer internasional,” imbuh Didi.

Untuk melengkapi kegiatan pagelaran busana di LFW, Kemendag juga bekerja sama dengan Atase Perdagangan London menggelar Indonesian Fashion Pop Up Store pada 14—21 September 2023 di Angel Central, London, Inggris.

“Kegiatan Indonesian Fashion Pop Up Store diharapkan menjadi ajang promosi yang tepat sesuai dengan behaviour komunitas fesyen. Tentunya hal ini dapat juga dimanfaatkan menghimpun dan mengamati konsumen di London terkait dengan trendan selera pasar” lanjut Didi.

Kegiatan lain yang akan dilaksanakan selama Indonesian Fashion Pop Up Store antara lain temu bisnis yang terjadwal, mini diskusi untuk mengetahui budaya bisnis dan tren fesyen, serta kunjungan bisniske ritel atau butik di Inggris. 

Berita Terkait

Jelang Pilkada Serentak, Pilihlah Pemimpin yang Kedepankan kepentingan rakyat
Rampungkan Pembangunan SUTT 150 kV Lubuk Linggau-Tebing Tinggi, PLN Perkuat Sistem Kelistrikan Sumsel
Sinergi Kementerian PU dan Kementerian Perhubungan, Tingkatkan Konektivitas Melalui Akses Simpul Transportasi
Keluarga Besar GNRI & Taboas Maluku Siap Mengawal Pemerintahan Prabowo-Gibran Jika Maluku Tak Di Anaktirikan.
IATPI dan Systemiq Lestari Indonesia Jalin Kerja Sama Pengelolaan Sampah Berkelanjutan
MoU dengan KKP, Mendes Yandri Optimis Desa Mampu Penuhi Bahan Baku Protein Suplai Program Makan Bergizi Gratis
Sosialisasi Empat Pilar MPR RI: Anggota MPR RI Yulian Gunhar Tegaskan Pentingnya Persatuan Menjelang Pilkada
Kementerian PU Dorong Asosiasi Profesi Tingkatkan Keselamatan dan Keandalan Sistem Kelistrikan pada Bangunan Gedung

Berita Terkait

Tuesday, 26 November 2024 - 09:27 WIB

Jelang Pilkada Serentak, Pilihlah Pemimpin yang Kedepankan kepentingan rakyat

Monday, 25 November 2024 - 22:27 WIB

Rampungkan Pembangunan SUTT 150 kV Lubuk Linggau-Tebing Tinggi, PLN Perkuat Sistem Kelistrikan Sumsel

Monday, 25 November 2024 - 22:04 WIB

Keluarga Besar GNRI & Taboas Maluku Siap Mengawal Pemerintahan Prabowo-Gibran Jika Maluku Tak Di Anaktirikan.

Monday, 25 November 2024 - 17:56 WIB

IATPI dan Systemiq Lestari Indonesia Jalin Kerja Sama Pengelolaan Sampah Berkelanjutan

Monday, 25 November 2024 - 17:41 WIB

MoU dengan KKP, Mendes Yandri Optimis Desa Mampu Penuhi Bahan Baku Protein Suplai Program Makan Bergizi Gratis

Berita Terbaru