The 19th Indonesia – Korea Road Conference, Kementerian PUPR dengan Korsel Perkuat Kerjasama di Bidang Jalan

Sunday, 4 August 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

DAELPOS.com – Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memperkuat kerja sama di bidang jalan dengan Pemerintah Korea Selatan (Korsel). Kolaborasi kedua negara tertuang dalam Forum The 19th Indonesia – Korea Road Conference (IKRC) di Yogyakarta, Rabu (31/7/2024).

Direktur Jenderal Bina Marga, Kementerian PUPR Rachman Arief Dienaputra mengatakan The 19th Indonesia – Korea Road Conference (IKRC) ini merupakan forum untuk berbagi pengetahuan, menginspirasi kolaborasi, dan secara kolektif membentuk masa depan jalan di Indonesia. Indonesia dan Korea Selatan sama-sama memiliki pertumbuhan ekonomi positif yang didukung dengan jaringan infrastruktur konektivitas yang terus berkembang.

“Jalan sangat penting bagi pertumbuhan ekonomi, pembangunan sosial, dan integrasi regional. Selain itu di Indonesia dan Korea mengalami urbanisasi dan pertumbuhan ekonomi yang pesat sehingga memberikan tekanan yang sangat besar pada infrastruktur jalan,” kata Rachman Arief.

Menurut Arief, Indonesia menghadapi sejumlah tantangan dalam aspek pemeliharaan jalan, peningkatan, dan perluasan infrastruktur, kemacetan lalu lintas, keselamatan jalan, dan kebutuhan infrastruktur jalan yang berkelanjutan. Oleh karena itu, konferensi ini diharapkan bisa membantu menemukan solusi yang inovatif bagi persoalan-persoalan tersebut.

Pada Forum The 19th Indonesia – Korea Road Conference akan membahas sejumlah materi seperti Implementasi Structural Health Monitoring System (SHMS) di Indonesia, inovasi aplikasi in-slope untuk manajemen aset jalan, penggunaan CCTV-AI untuk pemantauan lalu lintas, termasuk penerapan aplikasi artificial intelegence atau AI untuk jalan pintar di Ibu Kota Nusantara (IKN).

Direktur Divisi Kebijakan Jalan Korea Selatan, Tae Suk Kang mengatakan kerjasama antara kedua belah pihak harus terus meningkat baik secara kuantitas dan kualitas. Hubungan bilateral antara Pemerintah Indonesia dengan Korea Selatan diharapkan dapat merealisasikan harapan kedua negara terhadap pengembangan infrastruktur di Indonesia.

See also  Presiden Jokowi: Jangan Tergesa, Pastikan Keamanan dan Keefektifan Vaksin Covid-19

Sejak tahun 2019 hingga 2023, Kementerian PUPR telah bekerjasama dengan Kementerian Tanah, Infrastruktur dan Transportasi (Ministry of Land, Infrastructure and Transport/MOLIT) Korea Selatan untuk meningkatkan efisiensi pengelolaan jembatan pada jaringan jalan nasional melalui program yang disebut Establishment of Integrated Management for Structural Health Monitoring System (SHMS). (*)

Berita Terkait

Kemen PU Tuntaskan Longsor Medan-Berastagi, Amankan Libur Nataru 2025/2026
Sinergi Kemen PU dan Kemenkop Wujudkan Koperasi Merah Putih
Kementerian PU Siapkan Rp351,8 Miliar untuk Tanggap Darurat Bencana Tahun 2025
Dukung Lansia Berdaya dan Pelayanan Inklusif, Kementerian PANRB Kunjungi SL Melati
Usai Bertemu Prabowo, Jonan Nyatakan Siap Mengabdi
Kemen PU Tandatangani Kontrak Jalan Wanam–Muting II di Papua Selatan
Jonan Sambangi Istana, Penuhi Undangan Prabowo
Penanganan Banjir Jalan Nasional Semarang-Demak: Kementerian PU Bangun Sodetan Darurat Kaligawe Sepanjang 227 Meter, Alirkan Air ke Kolam Retensi Terboyo

Berita Terkait

Saturday, 8 November 2025 - 15:02 WIB

Kemen PU Tuntaskan Longsor Medan-Berastagi, Amankan Libur Nataru 2025/2026

Friday, 7 November 2025 - 18:24 WIB

Sinergi Kemen PU dan Kemenkop Wujudkan Koperasi Merah Putih

Thursday, 6 November 2025 - 08:42 WIB

Kementerian PU Siapkan Rp351,8 Miliar untuk Tanggap Darurat Bencana Tahun 2025

Wednesday, 5 November 2025 - 16:44 WIB

Dukung Lansia Berdaya dan Pelayanan Inklusif, Kementerian PANRB Kunjungi SL Melati

Tuesday, 4 November 2025 - 13:48 WIB

Usai Bertemu Prabowo, Jonan Nyatakan Siap Mengabdi

Berita Terbaru

Berita Utama

Bendung Wampu: Kunci Konversi 10.991 Ha Sawit Langkat ke Pertanian

Saturday, 8 Nov 2025 - 22:25 WIB