Sikapi Polemik Empat Pulau Aceh Masuk Sumut, Anggota DPD Tgk Ahmada: Wajib Kita Pertahankan

Thursday, 5 June 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

DAELPOS.com – Anggota DPD RI asal Aceh, Tgk Ahmada MZ, menyatakan kekecewaannya terhadap keputusan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) yang memasukkan empat pulau di kawasan Aceh Singkil ke dalam wilayah administrasi Sumatera Utara.

“Empat pulau tersebut secara historis dan administratif merupakan bagian dari Aceh. Berdasarkan data dan dokumen yang kami miliki, tidak ada alasan kuat untuk mengalihkannya ke wilayah lain,” ujar Tgk Ahmada, Rabu (3/6/2025).

Pulau yang dimaksud adalah Pulau Panjang, Pulau Lipan, Pulau Mangkir Gadang, dan Pulau Mangkir Ketek. Keempatnya selama ini berada di bawah wilayah Pemerintah Kabupaten Aceh Singkil. Namun melalui Keputusan Mendagri Nomor 300.2.2-2138 Tahun 2025, keempat pulau tersebut kini dikategorikan masuk ke dalam wilayah Tapanuli Tengah, Sumatera Utara.

Menurut Tgk Ahmada, keputusan tersebut patut dipertanyakan karena tidak mencerminkan realitas di lapangan dan terkesan mengabaikan fakta-fakta yang ada.

“Sangat disayangkan. Di pulau-pulau itu bahkan masih berdiri tugu yang dibangun oleh Pemerintah Aceh bersama Pemerintah Kabupaten Aceh Singkil. Itu menjadi bukti otentik keterikatan wilayah tersebut dengan Aceh,” jelasnya.

Ia menambahkan bahwa Forum Bersama (Forbes) Anggota DPR RI dan DPD RI asal Aceh juga telah turun langsung ke lokasi untuk melihat kondisi riil di lapangan.

Tgk Ahmada mendesak pemerintah pusat untuk segera meninjau kembali keputusan tersebut dan mengembalikan status wilayah empat pulau itu ke Aceh.

“Kami menginginkan penyelesaian yang adil dan berdasarkan data faktual, demi mencegah potensi konflik antarwilayah yang bisa timbul akibat kebijakan ini,” pungkasnya.

See also  Tinjau Kesiapan Pemilu, DPR: Bandung Siap Hadapi Pemilu Serentak 2024

Berita Terkait

DPD RI Kawal Implementasi Program Sekolah Rakyat di DIY
Sukses Akselerasi Layanan, Tamsil Linrung Dorong Makan Bergizi Gratis Digaspol
Penyuluhan Pertanian Belum Optimal, Gus Hilmy Siap Kawal Solusinya
DPD RI Kawal Efek Pemotongan Anggaran: R.A. Yashinta Serap Aspirasi DIY untuk APBN 2026
Soal Perdebatan LAM di Sidang MK, Ketua Komite III DPD RI: Tak Hanya Soal Standar Mutu, Perhatikan Juga Kesiapan Perguruan Tinggi Daerah
HUT ke-6 DWP Setjen DPD RI: Kuatkan Peran Perempuan, Wujudkan Keluarga Tanpa ‘Stecu-Stecu
Ahmad Syauqi Dukung KOSETA Lawan Krisis Budaya Lewat Pasar Merdeka
GKR Hemas: Pelestarian Kebudayaan Harus Mulai Dari Akar Rumput

Berita Terkait

Wednesday, 30 July 2025 - 21:43 WIB

DPD RI Kawal Implementasi Program Sekolah Rakyat di DIY

Wednesday, 30 July 2025 - 09:34 WIB

Sukses Akselerasi Layanan, Tamsil Linrung Dorong Makan Bergizi Gratis Digaspol

Monday, 28 July 2025 - 08:54 WIB

Penyuluhan Pertanian Belum Optimal, Gus Hilmy Siap Kawal Solusinya

Friday, 25 July 2025 - 12:51 WIB

DPD RI Kawal Efek Pemotongan Anggaran: R.A. Yashinta Serap Aspirasi DIY untuk APBN 2026

Friday, 25 July 2025 - 06:54 WIB

Soal Perdebatan LAM di Sidang MK, Ketua Komite III DPD RI: Tak Hanya Soal Standar Mutu, Perhatikan Juga Kesiapan Perguruan Tinggi Daerah

Berita Terbaru

Daerah

DPD RI Kawal Implementasi Program Sekolah Rakyat di DIY

Wednesday, 30 Jul 2025 - 21:43 WIB

Berita Utama

Kementerian PU Lakukan Preservasi Jalur Gumitir di Banyuwangi-Jember

Wednesday, 30 Jul 2025 - 21:38 WIB