Tarif Transjakarta: Pramono Tunggu Waktu Tepat

Thursday, 6 November 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

foto istimewa

foto istimewa

daelpos.com – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menyampaikan, keputusan mengenai wacana kenaikan tarif layanan Transjakarta akan diumumkan pada waktu yang tepat.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, kata Pramono, masih mempertimbangkan secara mendalam opsi penyesuaian tarif transportasi publik tersebut.

“Pada waktu itu sedang dikaji. Dalam pengkajian itu, apakah nanti diputuskan naik atau tidak, saya akan memutuskan pada saat yang tepat, naik atau tidak. Kan, enggak harus naik. Naik atau tidak, saya akan putuskan pada saat yang tepat,” ujar Pramono di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (5/11).

Ia menegaskan bahwa hasil kajian yang dilakukan belum tentu akan berdampak pada perubahan tarif. Karena itu, masyarakat diharapkan menunggu hasil kajian dan pengumuman dari Gubernur terkait hal ini.

Sebelumnya, Pramono menyampaikan bahwa beban subsidi transportasi yang ditanggung Pemprov DKI Jakarta saat ini cukup besar. Pemprov DKI diketahui memberikan subsidi sebesar Rp9.700 per tiket.

Meski demikian, ia menegaskan bahwa penyesuaian tarif transportasi nantinya tidak akan memberatkan 15 golongan masyarakat yang ssbelumnya telah mendapatkan tarif gratis. Pramono juga memastikan, besaran tarif yang akan diputuskan nantinya sesuai dengan kemampuan masyarakat.

“Kan terlalu berat kalau terus-menerus seperti itu, apalagi DBH-nya dipotong. Maka untuk itu, kami akan melakukan penyesuaian, tetapi tidak memberatkan kepada 15 golongan karena tetap gratis, sehingga mereka tetap kita proteksi,” jelasnya.

Di sisi lain, Pramono juga meminta agar jajaran PT Transjakarta melakukan perbaikan dan peningkatan layanan sistem pembayaran transportasi bus Transjakarta.

Hal ini disampaikannya menanggapi adanya keluhan terkait sering rusaknya mesin pembayaran tap-in dan tap-out pada layanan transportasi umum, khususnya Transjakarta (TJ). Kondisi tersebut memungkinkan saldo pengguna Transjakarta terpotong hingga dua kali.

See also  BSKAP Dorong Penguatan Institusi dan Solidaritas Islam di PUIC ke 19

“Untuk Transjakarta, saya sendiri juga mengeluhkan hal yang sama. Tapping-nya seringkali tidak berjalan dengan baik dan untuk itu saya sudah meminta kepada jajaran Transjakarta untuk memperbaiki supaya itu tidak terulang kembali, termasuk MRT, bukan hanya Transjakarta,” ucap Pramono.

Ia menekankan pentingnya peningkatan kualitas layanan transportasi agar sistem pembayaran dapat berfungsi optimal, seperti di kota-kota besar lainnya di dunia.

Berita Terkait

Hadiri Hari Santri 2025 di Tegal, Ini Pesan Wamendes Ariza
Demi Layanan Publik: Dua Menteri Bahas Tata Kelola dan SDM
Transjakarta Targetkan 400 Juta Pelanggan Tahun Ini
Gandeng IKJ, Pemprov DKI Jadikan Kota Tua Magnet Seni
Di Forum HAPUA Working Group 5 ke-13, PLN Perkuat Transformasi SDM sebagai Fondasi Transisi Energi Berkelanjutan
Hadapi Hujan Ekstrem, Pemprov DKI Jakarta Tingkatkan Kesiagaan
Menkomdigi Ajak Lulusan Undiknas Gunakan Teknologi dengan Etika
Menkeu Purbaya: KSSK Pastikan Stabilitas Sistem Keuangan Terjaga

Berita Terkait

Thursday, 6 November 2025 - 08:57 WIB

Tarif Transjakarta: Pramono Tunggu Waktu Tepat

Thursday, 6 November 2025 - 08:49 WIB

Hadiri Hari Santri 2025 di Tegal, Ini Pesan Wamendes Ariza

Thursday, 6 November 2025 - 08:45 WIB

Demi Layanan Publik: Dua Menteri Bahas Tata Kelola dan SDM

Wednesday, 5 November 2025 - 09:06 WIB

Transjakarta Targetkan 400 Juta Pelanggan Tahun Ini

Wednesday, 5 November 2025 - 08:57 WIB

Gandeng IKJ, Pemprov DKI Jadikan Kota Tua Magnet Seni

Berita Terbaru

foto istimewa

News

Tarif Transjakarta: Pramono Tunggu Waktu Tepat

Thursday, 6 Nov 2025 - 08:57 WIB

News

Hadiri Hari Santri 2025 di Tegal, Ini Pesan Wamendes Ariza

Thursday, 6 Nov 2025 - 08:49 WIB

News

Demi Layanan Publik: Dua Menteri Bahas Tata Kelola dan SDM

Thursday, 6 Nov 2025 - 08:45 WIB