Dengan Anggaran Rp 3,6 T, Agus Rahardjo Dkk Berhasil Selamatkan Uangan Negara Rp 65,72 T

Tuesday, 17 December 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 DAELPOS.com – Lima pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2016-2019 membeberkan kinerja pencegahan dan penindakan korupsi selama empat tahun kepemimpinan mereka.

Penyampaian kinerja selama empat tahun ini dilakukan menjelang pergantian pimpinan KPK di Gedung Penunjang Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan pada Selasa (17/12).

Konferensi pers juga dihadiri oleh lima komisioner KPK yakni Ketua KPK Agus Rahardjo dan empat Wakil Ketua KPK, Basaria Pandjaitan, Alexander Marwata, Saut Situmorang dan Laode Muhammad Syarif.

Agus Rahardjo mengatakan, selama empat tahun memimpin, KPK telah berhasil menyelamatkan keuangan negara senilai Rp 65,72 triliun sejak 2016 hingga 2019.

Sedangkan anggaran yang digunakan KPK di periode yang sama untuk melakukan pencegahan dan penindakan kasus korupsi senilai Rp 3,6 triliun.

Uang senilai Rp 65,72 triliun yang diselamatkan KPK terdiri dari lima tugas yang diamanatkan oleh UU. Diantaranya melakukan koordinasi, supervisi, penindakan, pencegahan dan monitoring.

Untuk monitoring dan pencegahan korupsi, KPK telah menyelamatkan potensi kerugian negara senilai Rp 63,8 triliun dari berbagai sektor.

“Dari fungsi monitoring dan pencegahan korupsi, KPK menyelematkan potensi kerugian negara dan atau pendapatan negara sejumlah total Rp 63,8 triliun,” ujar Agus.

Sedangkan dari fungsi penindakan korupsi, kata Laode M. Syarif menambahkan, KPK telah menyetorkan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sebesar Rp 1,74 triliun yang berasal dari denda, yang pengganti, rampasan dan hibah penetapan status penggunaan.

Selanjutnya, penyelamatan keuangan negara dari gratifikasi, KPK berhasil menyelamatkan keuangan negara senilai Rp 159,3 miliar berupa uang dan barang.

“Semua pelaksanaan fungsi itu, kami lakukan bersama 1.634 pegawai dengan anggaran sebesar Rp 3,6 triliun selama empat tahun,” ujar Laode.(Rmol)

See also  Bangun Prasarana Olahraga Basket, Dayung dan Atletik, Menteri Basuki Tekankan Pentingnya Kualitas Pekerjaan

Berita Terkait

BULD DPD RI Evaluasi Tata Kelola Desa Hadapi Tantangan Global
Menteri PANRB Paparkan Progres Penataan Organisasi KMP Hingga SAKP
Menteri Dody Tinjau Modernisasi Daerah Irigasi Siman di Jombang
Wamen Diana Bertemu Wamendikdasmen, Bahas Program Revitalisasi Sekolah/Madrasah Tahun 2025
DPD RI, APDESI, dan KPPOD Bahas Tata Kelola Pemerintahan Desa
Tidak Ingin Bernasib Seperti Jepang dan Korea, Mendes Yandri Ajak Alumni Unpam Kembali ke Desa BR/Humas/KDPDTT/XI/2024/49
Tingkatkan Kualitas Pelayanan Publik, Kementerian PANRB Dorong Budaya Berinovasi
Jelang Nataru, Senator Mirah Minta Kementan dan Bulog Kawal Stok Pangan

Berita Terkait

Saturday, 23 November 2024 - 14:15 WIB

BULD DPD RI Evaluasi Tata Kelola Desa Hadapi Tantangan Global

Saturday, 23 November 2024 - 14:11 WIB

Menteri PANRB Paparkan Progres Penataan Organisasi KMP Hingga SAKP

Friday, 22 November 2024 - 16:44 WIB

Menteri Dody Tinjau Modernisasi Daerah Irigasi Siman di Jombang

Friday, 22 November 2024 - 16:39 WIB

Wamen Diana Bertemu Wamendikdasmen, Bahas Program Revitalisasi Sekolah/Madrasah Tahun 2025

Friday, 22 November 2024 - 12:39 WIB

DPD RI, APDESI, dan KPPOD Bahas Tata Kelola Pemerintahan Desa

Berita Terbaru

ilustrasi / foto ist

Berita Utama

Realisasi Anggaran Pendidikan Hingga Oktober 2024 Capai Rp463,1 Triliun

Saturday, 23 Nov 2024 - 17:15 WIB

Olahraga

Petrokimia Gresik Juara Livoli Divisi Utama 2024

Saturday, 23 Nov 2024 - 17:05 WIB

Daerah

BULD DPD RI Evaluasi Tata Kelola Desa Hadapi Tantangan Global

Saturday, 23 Nov 2024 - 14:15 WIB

Nasional

Menteri PANRB Paparkan Progres Penataan Organisasi KMP Hingga SAKP

Saturday, 23 Nov 2024 - 14:11 WIB