Pemerintah Terus Dorong Hilirisasi Timah Untuk Kuatkan Perdagangan Timah Dunia

Saturday, 25 January 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Pemerintah melakukan transformasi ekonomi untuk mencapai pertumbuhan yang lebih inklusif dan berkelanjutan dengan mendorong hilirisasi mineral kritis salah satunya yaitu timah. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menegaskan bahwa dengan hilirisasi dan industrialisasi, Indonesia bisa maju. Hilirisasi dan industrialisasi juga yang membuat Presiden Prabowo Subianto yakin pertumbuhan 8% dapat tercapai dan Indonesia kaya serta sejahtera dapat terwujud. Sebagai salah satu produsen timah terbesar di dunia, hilirisasi timah di Indonesia tidak hanya dapat meningkatkan nilai tambah komoditas tetapi juga memperkuat daya saing produk Indonesia di pasar global.

“Dalam beberapa tahun terakhir, Indonesia terus menunjukkan dominasinya sebagai salah satu pemain utama dalam ekspor timah dunia. Pada tahun 2024 nilai ekspor timah, yakni timah bukan paduan serta batang dan batang kecil untuk menyolder, mencapai USD1,44 miliar. Indonesia berhasil mengekspor ke berbagai negara tujuan utama seperti Cina sebesar USD284,28 juta, India sebesar USD245,36 juta, dan Korea Selatan sebesar USD158,26 juta,” ujar Deputi Bidang Koordinasi Perniagaan dan Ekonomi Digital Kemenko Perekonomian Ali Murtopo Simbolon usai mewakili Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam groundbreaking pabrik hilirisasi timah (tin chemical) PT Batam Timah Sinergi dan peresmian pabrik hilirisasi timah (tin solder) PT Tri Charislink Indonesia di Batam, Jumat (24/01).

Lebih lanjut Deputi Ali menyampaikan bahwa sebagai salah satu produsen timah terbesar di dunia, Indonesia memiliki cadangan sumber daya yang sangat melimpah. Tercatat sekitar 800 ribu ton atau 17% cadangan timah global berada di Indonesia. Berdasarkan data badan survey geologi Amerika Serikat, Indonesia menghasilkan lebih dari 70 ribu ton timah setiap tahun, dimana 32% produksi timah dihasilkan oleh PT. Timah Tbk dan 68% sisanya diproduksi oleh kurang lebih 35 badan usaha swasta. Saat ini, hampir 95% produksi timah nasional diekspor dan belum dimanfaatkan secara optimal di dalam negeri. Timah dapat meningkatkan posisi tawar Indonesia dalam investasi yang bernilai tinggi, khususnya saat ini untuk semikonduktor dan Pemerintah menjadikan hilirisasi timah ini menjadi modal memperkuat posisi Indonesia dalam ekosistem semikonduktor.

See also  Perpres 83 Tahun 202: NIK Wajib Digunakan Untuk Pelayanan Publik

“Hilirisasi timah diharapkan dapat meningkatkan devisa negara. Data menunjukkan bahwa industri hilir memiliki potensi untuk menggandakan nilai ekspor dibandingkan dengan ekspor bahan mentah. Dengan investasi sebesar Rp1,2 triliun dalam pembangunan pabrik hilirisasi tersebut, Pemerintah optimis bahwa Indonesia dapat menjadi pusat produksi timah hilir terbesar di dunia,” tegas Deputi Ali.

Dari segi investasi, Indonesia merupakan negara dengan predikat layak investasi dengan daya saing yang cukup kuat. Peringkat Indonesia dalam IMD Global Competitiveness Index, meningkat ke peringkat 27 dari sebelumnya di peringkat 34. Berdasarkan penilaian dari lembaga rating, Sovereign Credit Rating (SCR) Indonesia satu tingkat di atas Investment Grade. Hal tersebut menunjukkan kepercayaan investor kondisi ekonomi Indonesia yang solid akan berlanjut.

Pemerintah mengapresiasi PT Cipta Persada Mulia beserta anak usahanya, PT Batam Timah Sinergi, dan PT Tri Charislink Indoasia, atas komitmen dan langkah konkret yang telah diambil dalam perealisasian hilirisasi timah. Pemerintah juga mengajak para pelaku industri lainnya untuk turut mendukung agenda hilirisasi nasional demi memperkuat kedaulatan ekonomi nasional. Selanjutnya Deputi Ali menyampaikan bahwa groundbreaking tersebut berpotensi menciptakan sekitar 1.500 lapangan kerja baru dan akan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal serta memberikan kontribusi positif bagi pendapatan daerah.

“Saya berharap pabrik hilirisasi timah ini dapat menjadi katalis bagi transformasi industri timah nasional. Mari kita bersama-sama mewujudkan Indonesia yang lebih maju dan mandiri melalui pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan dan berdaya saing tinggi,” pungkas Deputi Ali.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut antara lain yakni Pimpinan Komisi XII DPR RI Sugeng Suparwoto, Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi Todotua Pasaribu, Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad, dan Kepala BP Batam Muhamad Rudi, dan

Berita Terkait

DPR Setujui Anggaran Tambahan Kemenag untuk Tunjangan Guru
Kementerian Pariwisata Fasilitasi Geopark Kaldera Toba Raih Kembali Green Card UNESCO
Di Garut Selatan, Kepala BNN, Mendes PDT, dan Kabaharkam Luncurkan Desa Bebas dari Narkoba
Prabowo Tekankan Peran Indonesia dalam Iklim dan Kesehatan Global
Menteri PU Respon Cepat Banjir Jabodetabek, Kerahkan Pompa Mobile di 14 Titik
Gus Ipul Tegaskan: Rekening Judi Tak Layak Terima Bansos
Prabowo Hadiri KTT BRICS 2025 di Rio de Janeiro
Progres Tol Lingkar Pekanbaru 57%, Hutama Karya Perkuat Infrastruktur Riau

Berita Terkait

Wednesday, 9 July 2025 - 17:19 WIB

DPR Setujui Anggaran Tambahan Kemenag untuk Tunjangan Guru

Wednesday, 9 July 2025 - 14:19 WIB

Di Garut Selatan, Kepala BNN, Mendes PDT, dan Kabaharkam Luncurkan Desa Bebas dari Narkoba

Tuesday, 8 July 2025 - 18:29 WIB

Prabowo Tekankan Peran Indonesia dalam Iklim dan Kesehatan Global

Tuesday, 8 July 2025 - 18:22 WIB

Menteri PU Respon Cepat Banjir Jabodetabek, Kerahkan Pompa Mobile di 14 Titik

Tuesday, 8 July 2025 - 14:45 WIB

Gus Ipul Tegaskan: Rekening Judi Tak Layak Terima Bansos

Berita Terbaru

Ekonomi - Bisnis

Berkat Akses Mudah, Penumpang LRT Harjamukti Terus Melonjak

Wednesday, 9 Jul 2025 - 17:25 WIB

News

DPR Setujui Anggaran Tambahan Kemenag untuk Tunjangan Guru

Wednesday, 9 Jul 2025 - 17:19 WIB