daelpos.com – Taman Margasatwa Ragunan (TMR) akan menambah jam operasionalnya hingga malam hari, mulai pukul 18.00 sampai 22.00 WIB pada Sabtu (11/10) besok.
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menyampaikan, uji coba jam pembukaan operasional hingga malam ini memberikan kesempatan lebih luas bagi masyarakat untuk berolahraga di Ragunan.
“Besok akan dimulai setiap hari Sabtu dari setelah salat Magrib sampai dengan jam 22.00,” ujar Pramono di Balai Agung, Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (10/10).
Meskipun dibuka hingga malam hari, namun pengunjung yang ingin melihat koleksi satwa tidak diperbolehkan menggunakan kendaraan pribadi di dalam area Ragunan. Pihak pengelola Taman Margasatwa Ragunan akan menyiapkan shuttle bus untuk para pengunjung.
Sebab, menurut Pramono, salah satu masalah utama di Ragunan saat ini yakni terkait perpakiran.
“Dan saya sekarang sedang mempersiapkan untuk pengaturan parkir di Ragunan nanti secara bertingkat. Sekarang kan salah satu problem utama di Ragunan itu adalah parkir,” ungkapnya.
Selain itu, Pramono memastikan pihak pengelola juga akan memperketat pengawasan keamanan untuk mencegah perbuatan asusila di area kebun binatang. Salah satunya yakni memperbanyak pemasangan CCTV.
“Di Ragunan pun kami akan mengatur hal yang sama dengan CCTV dan sebagainya. Sekarang sebenarnya sudah dipersiapkan,” kata dia.
Ia juga menegaskan, pihak pengelola akan menindak tegas pengunjung yang melakukan tindakan asusila. Pramono ingin uji coba pembukaan TMR ini bisa menambah daftar tempat wisata yang dapat dikunjungi masyarakat hingga malam hari.
“Bukan hanya di pagi hari, karena dari pagi sampai siang hari kan rata-rata masyarakat bekerja. Kalau kemudian bisa malam hari dan ini kita uji coba di Ragunan hari Sabtu saja, karena kami ingin melihat responnya,” jelas Gubernur.
Jika uji coba ini mendapatkan respons positif masyarakat, nantinya Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan menyiapkan seluruh fasilitas pendukung, termasuk bagi pelaku usaha UMKM.
“Kalau nanti berjalan dengan baik tentunya kami akan menertibkan itu dan mempersiapkan seluruh fasilitas termasuk UMKM dan sebagainya,” tandas Pramono.