Wapres: Jangan karena Ekonomi Faktor Kesehatan Terkorbankan

Wednesday, 8 July 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin menyatakan bahaya Covid-19 dan bahaya perekonomian harus dihadapi bangsa Indonesia secara sekaligus agar menciptakan keseimbangan. Dia mengatakan jangan sampai karena mementingkan ekonomi, kemudian faktor kesehatan publik terkorbankan, begitu juga sebaliknya.

“Bahaya Covid-19 dan bahaya ekonomi harus dihadapi sekaligus. Perlu inovasi dan kreasi, karena itu kita mencoba hidup dalam suasana menjaga keseimbangan,” kata Wapres dalam kunjungan kerja di Sukabumi, Jawa Barat, Rabu(8/7).

Wapres menyampaikan menjaga keseimbangan antara penanganan kesehatan dan pemulihan ekonomi tidak mudah, terlebih saat pembatasan sosial berskala besar diterapkan di sejumlah tempat, semua kegiatan dihentikan.

Meskipun demikian, Wapres mengapresiasi daerah-daerah yang berhasil mewujudkan diri sebagai zona hijau Covid-19, salah satunya Sukabumi, Jawa Barat.

Dia berharap wilayah zona hijau dapat menjaga konsistensi statusnya itu agar tidak berubah menjadi kuning atau merah.

Berkaitan dengan status zona hijau Kota Sukabumi, salah satu sekolah di kota itu, yakni SMAN 4 Sukabumi dipersiapkan sebagai salah satu sekolah percontohan yang akan kembali menggelar kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka pada Senin 13 Juli mendatang.

Menurut Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim, untuk tahap awal KBM tatap muka sekolah di zona hijau hanya dilakukan oleh SMP dan SMU, namun tetap harus mengajukan kepada pemerintah provinsi dan gugus tugas daerah.

Dua bulan setelahnya, KBM tatap muka dapat diajukan untuk dilakukan di sekolah dasar, dan dua bulan setelahnya diproyeksikan dapat diterapkan pada pendidikan anak usia dini dan taman kanak-kanak.(*)

See also  Simposium Nasional Dorong Standar Produk Hasil Hutan untuk Konstruksi Hijau

Berita Terkait

Sinergi Pemerintah Siapkan Strategi Inklusi Keuangan Digital untuk Perlinsos
Mendes Yandri: Program Jaga Desa Kolaborasi Besar Wujudkan Asta Cita ke-6
Komite III DPD RI Laksanakan Kunjungan Kerja ke Belanda Sebagai Referensi Reformasi Sistem Jaminan Sosial Nasional
BKSAP DPR RI Kecam Israel atas Gugurnya Direktur Rumah Sakit Indonesia di Gaza dalam Serangan Brutal
Periode Juli 2025,Harga Referensi CPO Menguat, Biji Kakao Melemah
Tiba di Jeddah, Prabowo Akan Temui PM Arab Saudi
Serahkan 326 Akta Notaris Kopdes, Mendes Yandri Optimis Serap Tenaga Kerja Produktif di Desa
Hasilkan Kebijakan Aspiratif dan Berdampak, Menteri PANRB Terima Masukan dari PPI

Berita Terkait

Friday, 4 July 2025 - 20:51 WIB

Sinergi Pemerintah Siapkan Strategi Inklusi Keuangan Digital untuk Perlinsos

Thursday, 3 July 2025 - 18:33 WIB

Mendes Yandri: Program Jaga Desa Kolaborasi Besar Wujudkan Asta Cita ke-6

Thursday, 3 July 2025 - 13:57 WIB

Komite III DPD RI Laksanakan Kunjungan Kerja ke Belanda Sebagai Referensi Reformasi Sistem Jaminan Sosial Nasional

Thursday, 3 July 2025 - 10:42 WIB

BKSAP DPR RI Kecam Israel atas Gugurnya Direktur Rumah Sakit Indonesia di Gaza dalam Serangan Brutal

Wednesday, 2 July 2025 - 18:43 WIB

Periode Juli 2025,Harga Referensi CPO Menguat, Biji Kakao Melemah

Berita Terbaru