Transformasi Digital, Upaya Pertamina Tingkatkan layanan Energi

Tuesday, 3 November 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Jelang usia 63 tahun, langkah PT Pertamina (Persero) meningkatkan pelayanan energi serta menjawab era digital terus berlanjut dan menunjukkan hasil nyata. Sejumlah inisiatif digitalisasi telah berjalan dan diimplementasikan dalam proses bisnis mulai dari sektor hulu hingga hilir.

Di sektor pelayanan publik, dalam rangka memperkuat pemantauan penyaluran BBM, memasuki Triwulan ke-3, Pertamina telah melakukan instalasi dan integrasi sistem untuk 5518 SPBU atau 100% rampung. Selanjutnya, Pertamina sedang memasuki tahap data entry dalam sistem dasbord SPBU yang telah mencapai 95% dan ditargetkan akan tuntas pada akhir 2020.

VP Corporate Communication Pertamina, Fajriyah Usman menjelaskan digitalisasi merupakan salah satu trend dunia yang tidak dapat dihindarkan dan telah menyentuh berbagai sektor industri, termasuk industri migas dan energi. Oleh sebab itu, sebagai perusahaan energi nasional yang mengembang visi menuju kelas dunia dan sejalan dengan tema HUT ke 63 tahun yakni energize you, Pertamina sangat serius untuk menjalankan program digitalisasi di seluruh sektor bisnis secara simultan dari hulu, pengolahan, hilir serta sistem tata kelola perusahaan.

“Di sektor hilir, kami berkomitmen tinggi melayani energi nasional lebih baik dengan mewujudkan digitalisasi SPBU dan Terminal BBM sehingga dapat memantau ketersediaan dan ketahanan pasokan BBM di setiap wilayah, stok dan penjualan BBM serta transaksi di SPBU sekaligus dapat meningkatkan pengawasan penyaluran BBM Penugasan dalam satu sistem monitoring dasbord,”ujarnya.

Demikian pula di sektor pengolahan, Fajriyah menyebutkan, saat ini Pertamina juga telah berhasil mengimplementasikan aplikasi digital dalam rangka mengatur penjadwalan pemeliharaan kilang yang sudah diterapkan di Kilang Balongan dan Kilang Dumai. Bahkan ke depan, Pertamina akan memperluas aplikasi ini ke kilang lainnya yaitu Kilang Cilacap, Kilang Plaju dan Kilang Balikpapan. Menurutnya, digitalisasi dapat membantu mempercepat pengambilan keputusan sehingga operasional menjadi lebih cepat dan efisien. Sistem digital yang dipasang di kilang Pertamina dapat mengoptimalkan jadwal pemeliharaan yang bertujuan menghindari terjadi downtime dan kinerja keselamatan kerja di lapangan.

See also  Pulihkan Lingkungan, Pemerintah dan Masyarakat Bekerja Sama Lakukan RHL di Lokasi Bencana

“Melalui sistem tersebut, Pertamina dapat menyiapkan predictive maintenance yang terintegrasi melalui adopsi advanced analytics, sehingga meminimalisir terjadinya unplanned shutdown kilang, sehingga meningkatkan kehandalan operasional dalam memenuhi kebutuhan energi nasional,”cetusnya.

Fajriyah menambahkan, di sektor hulu yang menyumbang profit utama perusahaan, Pertamina juga telah melakukan transformasi digital dengan membangun Upstream Cloud dan Big Data Analytic, sebagai bagian dari optimasi penggunaan aplikasi Petrotechnical yang tersentralisasi dan terintegrasi.

Di luar itu, lanjutnya, Pertamina juga sudah melakukan enam program utama digitalisasi yaitu Loyalty Program, Digital Refinery, Knowlegde Management & Best Practice in Upstream, Digital Procurement, dan Digitalisasi Korporat. Digitalisasi Korporat diantaranya adalah pengimplementasian document management berupa p-office dan digital signature yang lebih terintegrasi.

“Di era industri 4.0, Pertamina akan melakukan transformasi digital secara terus menerus, karena langkah ini dapat berkontribusi terhadap nilai tambah perusahaan sebagai ujung tombak energi nasional. Melalui digitalisasi dalam proses pengadaan barang dan jasa, diprediksi Pertamina dapat memberikan kontribusi efisiensi terbesar, sekitar Rp 1,5-2 triliun per tahun,”tandas Fajriyah.

Berita Terkait

Pasca Erupsi Semeru, Kementerian PU Pulihkan Akses Lumajang-Malang
Teken Kontrak, Proyek Pengendali Banjir KSPP Merauke Segera Digarap
Tinjau Longsor Banjarnegara, Menteri Dody Terjunkan 18 Excavator
Purbaya: Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Awal yang Baik
Kementerian PUPR Perkuat Pemantauan Infrastruktur Pasca Erupsi Semeru
Ikon Baru Kota Solo, Underpass Joglo Garapan Hutama Karya Diresmikan Presiden Prabowo
Raker dengan DPR RI, Kementerian PU Lakukan Evaluasi APBN 2025 dan Rencana Program 2026
P3N Lemhannas, Menteri Dody: Infrastruktur Fondasi Ketahanan Nasional

Berita Terkait

Sunday, 23 November 2025 - 06:41 WIB

Pasca Erupsi Semeru, Kementerian PU Pulihkan Akses Lumajang-Malang

Saturday, 22 November 2025 - 11:49 WIB

Teken Kontrak, Proyek Pengendali Banjir KSPP Merauke Segera Digarap

Friday, 21 November 2025 - 07:53 WIB

Tinjau Longsor Banjarnegara, Menteri Dody Terjunkan 18 Excavator

Thursday, 20 November 2025 - 17:51 WIB

Purbaya: Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Awal yang Baik

Thursday, 20 November 2025 - 06:17 WIB

Kementerian PUPR Perkuat Pemantauan Infrastruktur Pasca Erupsi Semeru

Berita Terbaru

Berita Terbaru

Pasca Erupsi Semeru, Kementerian PU Pulihkan Akses Lumajang-Malang

Sunday, 23 Nov 2025 - 06:41 WIB