Mendagri Tito Apresiasi Sumbar Atas Realisasi APBD yang Tinggi

Monday, 20 December 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian mengapresiasi Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) yang mampu merealisasikan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dengan capaian tinggi di atas rata-rata nasional.

“Saya mengapresiasi yang tinggi kepada Bapak Gubernur Sumatera Barat, di tengah pandemi seperti ini, dimana ekonomi menjadi slow down. Namun target pendapatan Sumbar tetap di atas rata-rata nasional,” ungkap Mendagri dalam Rapat Koordinasi Strategi Percepatan Vaksinasi di Auditorium Gubernur Sumatera Barat, Jumat (17/12/2021).

Rata-rata nasional realisasi pendapatan di tingkat provinsi diungkapkan Mendagri, yaitu sebesar 88,95 persen, baik dari transfer pusat, Pendapatan Asli Daerah (PAD), maupun dari Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). Provinsi Sumbar sendiri per 15 Desember, telah mampu mencapai target 93,85 persen.

“Terima kasih banyak kepada Bapak Gubernur dan saya, kita berikan penghargaan. Tidak gampang di tengah pandemi ini mencapai 93 persen. Masih banyak daerah yang rendah,” ucapnya.

Kemudian, lanjut Mendagri, untuk realisasi pendapatan di tingkat kabupaten di daerah Sumbar dengan rata-rata nasional yang sangat menonjol tidak ada. Begitu pula dengan kabupaten yang realisasi pendapatannya di bawah rata-rata nasional juga tidak ada. Rata-rata nasionalnya sebesar 82,33 persen. Kondisi ini berbeda dengan capaian realisasi pendapatan di tingkat kota yang dinilai bagus. Bahkan, dua puluh kota dengan realisasi pendapatan tertinggi, tiga di antaranya berasal dari Sumbar dengan capaian di atas 82 persen.

“Pak Kapuspen (Kemendagri) ini tugasnya mengumumkan yang begini-begini, Pak. Memberikan penghargaan. Sampaikan ke publik. Ini Kota Bukit Tinggi, Payakumbuh, dan Padang Panjang, meskipun gak datang wali kotanya (mengikuti Rakor),” ujar Mendagri.

“Nah kemudian belanja. Kita lihat belanja nasional, saya sampaikan ke Presiden kemarin. Pak, belanja kita 71,02 persen. Kok rendah, kata Presiden. Iya Pak, karena target pendapatan tidak sesuai dengan perencanaan. Karena transfer dari Pusat dikurangi (TKID), Transfer Keuangan Daerah Dana Desa, bahasanya kan dirasionalisasi, tapi kan dikurangi. PAD juga banyak yang terpukul. Slow down ekonomi, otomatis belanja pun pasti menurun, dari 82,69 persen jadi 71,02 persen,” urai Mendagri.

See also  Menaker Ida Minta Masyarakat Berperan Aktif dalam Pembangunan IKN Nusantara

Kendati demikian, lanjut Mendagri, apabila dilihat dari realisasi pendapatan Provinsi Sumbar menunjukkan kondisi yang bagus, begitu pula dengan realisasi belanjanya.

“Rata-rata nasional belanja Provinsi 77,27 persen, Sumbar itu 77,47 persen di atas rata-rata nasional meskipun sedikit, tapi sudah cukup baik. Sementara pendapatannya 93,85 persen jadi masih ada lebih kurang 16 persen dari APBD-nya, antara garis biru dengan garis hijau,” beber Mendagri.

“Jadi, sekali lagi, saya menyampaikan apresiasi untuk tingkat provinsi pengelolaan keuangan, baik pendapatan maupun belanja, alhamdulillah, Pak Gubernur termasuk kategori yang bagus. Terima kasih, Pak,” ucap Mendagri kepada Gubernur Sumbar Mahyeldi yang duduk di sampingnya.

Berita Terkait

Menciptakan Kesejahteraan Rakyat, Wamen Viva Yoga Ingin Bambu Dibudidayakan di Kawasan Transmigrasi
Hasil Pengawasan Haji: Komite III DPD RI Usulkan Langkah Strategis
Tinjau Implementasi Program RB Tematik Ketahanan Pangan, Menteri PANRB: Ketahanan Pangan Penting Untuk Cegah Stunting
Dukung Kemajuan Sepak Bola Nasional, Kementerian PU Perkuat Sinergitas dengan PSSI
Menteri Rini Sampaikan Strategi Wujudkan Birokrasi Berkelas Dunia
Indonesia-Selandia Baru: Kolaborasi Ekonomi Hijau Menguat
Kemenpar Sasar Pasar MICE Tiongkok Lewat Business Matching
Trafik Jalan Tol Trans Sumatera Meningkat 37,93% Selama Libur Tahun Baru Islam 1447 H

Berita Terkait

Tuesday, 8 July 2025 - 18:14 WIB

Menciptakan Kesejahteraan Rakyat, Wamen Viva Yoga Ingin Bambu Dibudidayakan di Kawasan Transmigrasi

Tuesday, 8 July 2025 - 09:28 WIB

Hasil Pengawasan Haji: Komite III DPD RI Usulkan Langkah Strategis

Thursday, 3 July 2025 - 18:35 WIB

Tinjau Implementasi Program RB Tematik Ketahanan Pangan, Menteri PANRB: Ketahanan Pangan Penting Untuk Cegah Stunting

Thursday, 3 July 2025 - 16:37 WIB

Dukung Kemajuan Sepak Bola Nasional, Kementerian PU Perkuat Sinergitas dengan PSSI

Wednesday, 2 July 2025 - 18:53 WIB

Menteri Rini Sampaikan Strategi Wujudkan Birokrasi Berkelas Dunia

Berita Terbaru

foto istimewa

Berita Terbaru

Pacu Jalur Kuansing 2025: Pusaka Leluhur, Getarkan Dunia.

Tuesday, 8 Jul 2025 - 18:39 WIB