Garda Pemuda NasDem Perkuat Politik Gagasan

Friday, 15 July 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 Wakil Ketua Komisi VI DPR RI dari Fraksi NasDem, Martin Manurung dalam peringatan HUT ke-11 GPND di NasDem Tower, Jakarta Pusat, ( foto Istimewa )

Wakil Ketua Komisi VI DPR RI dari Fraksi NasDem, Martin Manurung dalam peringatan HUT ke-11 GPND di NasDem Tower, Jakarta Pusat, ( foto Istimewa )

DAELPOS.com – Bangsa Indonesia masih dalam ancaman polarisasi yang sangat tajam. Sebagai sayap Partai NasDem, Garda Pemuda NasDem (GPND) diharapkan dapat menjadi agen perubahan dan agen pemersatu bangsa guna terus merekatkan simpul-simpul persatuan Indonesia.

Demikian ditekankan Ketua Umum Garda Pemuda NasDem (GPND) periode 2011-2016 yang kini merupakan Wakil Ketua Komisi VI DPR RI dari Fraksi NasDem, Martin Manurung dalam peringatan HUT ke-11 GPND di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Kamis (14/7).

Menurut Martin jelang pemilu 2024 bangsa ini menghadapi situasi bangsa yang berbeda dari sebelumnya dimana polarisasi semakin tajam. Dia berharap GPND harus berperan menekan laju polarisasi tersebut melalui beragam politik gagasan.

“Saya rasa polarisasi seperti ini sangat menyedihkan karena sudah pasti merugikan Indonesia. Kalau merugikan Indonesia sudah pasti merugikan Partai NasDem karena NasDem tidak ingin melihat bangsa ini terkotak-kotak terpolarisasi,” kata politisi asal Sumatera Utara itu.

Martin melanjutkan di bawah komando Ketua Umum Garda Pemuda NasDem yang juga Ketua Koordinator Pemenangan Pemilu DPP NasDem, Prananda Surya Paloh, GPND dapat semakin kuat dan berakar untuk merekatkan seluruh komponen bangsa dalam rangka melawan polarisasi.

“Kita harus lawan polarisasi jadi bukan kita ikut larut dalam polarisasi itu tapi menurut saya Garda Pemuda NasDem harus melawan polarisasi,” ujarnya.

Pasalnya menurut Martin bangsa ini mesti bersyukur lantaran Indonesia dapat menghindari berbagai ancaman seperti resesi dan krisis yang melanda negara-negara lain. Indonesia lanjut Martin juga harus mampu menekel persoalan-persoalan lain seperti polarisasi.

“Garda Pemuda NasDem bisa melakukan kerja gagasan merekatkan kembali bangsa Indonesia melawan polarisasi. Saya rasa itu akan sangat bagus bagi Indonesia dan Partai NasDem,” kata Ketua Bidang Hubungan Internasional DPP NasDem itu.

See also  Prabowo Pantau Quick Count Pilkada 2024 di Hambalang

Martin pun mengaku optimis bahwa GPND dapat menjalankan perannya untuk merekatkan seluruh komponen bangsa agar ke depan Indonesia dapat semakin sejahtera dan gemilang melalui gerakan perubahan.

“Mudah-mudahan ini menjadi perenungan kita bersama dan Garda Pemuda NasDem tetap berada di depan membawa gagasan-gagasan maju yang progresif untuk kebaikan bangsa yang kita cintai,” ucapnya.

Sementara itu Sekjen DPP NasDem, Moh Haerul Amri menekankan di usia ke 11 GPND diharapkan dapat semakin mencapai kedewasaannya dalam berpolitik dan terus bergerak untuk masyarakat yang menjadi amanah Partai NasDem untuk terus diperjuangkan.

“Dan tentunya Garda Pemuda NasDem harus menjadi garda terdepan untuk memperjuangkan apa yang menjadi kebijakan Partai NasDem,” kata Haerul Amri.

Rangkaian acara HUT ke-11 GPND kali ini diwarnai dengan sejumlah kegiatan sosial yang diawali dengan kegiatan pemotongan 99 hewan kurban yang disebar ke 34 provinsi seluruh Indonesia kemudian dilanjutkan dengan acara tasyakuran.

Hadir dalam kegiatan tasyakuran HUT ke-11 GPND, Ketua Umum GPND, Prananda Surya Paloh secara daring, serta jajaran pengurus DPP GPND dan para pengurus sayap dan badan Partai NasDem.

Acara tasyakuran HUT ke-11 GPND di NasDem Tower juga diisi dengan kegiatan doa bersama dan prosesi pemotongan tumpeng serentak 34 DPW GPND dan ratusan DPD GPND se Indonesia yang dilakukan secara hybrid yakni menggabungkan metode daring dan luring secara bersamaan.

HUT ke-11 GPND kali ini mengusung tema “Peran Strategis Pemuda: Merajut Kebangsaan, Merawat Kemanusiaan” juga akan mencapai puncaknya dengan menggelar ngaji kebangsaan mengupas pemikiran Buya Syafii Maarif untuk bangsa Indonesia.

Kemudian rangkaian acara juga akan dilajutkan melalui GPND Peduli Stunting dan GPND Peduli Lingkungan sebagai bentuk kehadiran NasDem di tengah-tengah masyarakat.

Berita Terkait

66 Tahun Dekrit Presiden: Sebuah Peta Jalan
Yulian Gunhar: Sosialisasi Empat Pilar Jadi Momentum Memaknai Sila Pertama Pancasila
MK Pisahkan Pemilu, Sultan Ingatkan Penyelenggara: Waspada Perubahan Data Pemilih
Repdem Ancam Kepung Pengadilan Negeri Jakarta Pusat
Habis Aceh, Terbitlah Trenggalek LaNyalla: Jangan Terus Seret dan Tambah Beban Presiden
Senator Mirah Minta Atensi Serius dari Kementerian PKP Terkait Sinkronisasi Kebijakan Perumahan Daerah
Terus Memanas, For Papua MPR RI Serukan Papua Damai
Gunhar Ajak Bersatu dalam Perbedaan

Berita Terkait

Saturday, 5 July 2025 - 15:25 WIB

66 Tahun Dekrit Presiden: Sebuah Peta Jalan

Sunday, 29 June 2025 - 19:34 WIB

Yulian Gunhar: Sosialisasi Empat Pilar Jadi Momentum Memaknai Sila Pertama Pancasila

Saturday, 28 June 2025 - 18:51 WIB

MK Pisahkan Pemilu, Sultan Ingatkan Penyelenggara: Waspada Perubahan Data Pemilih

Friday, 20 June 2025 - 14:59 WIB

Repdem Ancam Kepung Pengadilan Negeri Jakarta Pusat

Thursday, 19 June 2025 - 17:44 WIB

Habis Aceh, Terbitlah Trenggalek LaNyalla: Jangan Terus Seret dan Tambah Beban Presiden

Berita Terbaru

Mensos Saifullah Yusuf. Foto: Dok. Kemensos

News

Gus Ipul Tegaskan: Rekening Judi Tak Layak Terima Bansos

Tuesday, 8 Jul 2025 - 14:45 WIB

Megapolitan

Apel Siaga Banjir: Gubernur Pramono Tekankan Langkah Cepat

Tuesday, 8 Jul 2025 - 14:39 WIB