Kementerian PUPR Manfaatkan Aspal Buton dan Aspal Karet untuk Penanganan Jalan di Bengkulu

Saturday, 22 July 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus berkomitmen dalam Peningkatan Penggunaan Produksi Dalam Negeri (P3DN) seperti material dan peralatan konstruksi (MPK), salah satunya penggunaan aspal buton dan aspal karet untuk penanganan jalan.

Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri dan Lingkungan sekaligus Juru Bicara Kementerian PUPR Endra S. Atmawidjaja mengatakan, Kementerian PUPR terus berupaya untuk meningkatkan penggunaan produk dalam negeri seperti pemanfaatan aspal buton dan aspal karet.

“Komitmen Kementerian PUPR dalam penggunaan produk dalam negeri khususnya aspal buton, adalah untuk menindaklanjuti arahan Presiden Joko Widodo dalam kunjungan kerjanya ke industri aspal buton di Pulau Buton pada September 2022 lalu,” kata Jubir Endra.

Kementerian PUPR juga melakukan penguatan regulasi terkait Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) yakni dengan menerbitkan Permen PUPR No 18 Tahun 2018 Tentang Pemanfaatan aspal Buton untuk mendorong keterlibatan stakeholder lokal dalam pengelolaan MPK dalam negeri.

Sesuai dengan komitmen tersebut, Jubir Endra mengatakan, telah dilakukan penandatanganan kontrak penyediaan aspal buton dari 10 paket pekerjaan jalan nasional dengan total volume aspal buton sebesar 6.839 ton untuk panjang jalan 63,7 km pada Juni 2023 lalu.

“Pemanfaatan aspal buton dan aspal karet kita harapkan bukan lagi sebatas uji coba, tapi sudah merupakan pilihan teknologi yang layak secara teknis dan ekonomis. Contohnya di Provinsi Bengkulu, tercatat penggunaan aspal buton untuk penanganan jalan sepanjang 19 km di 2023 yang memanfaatkan 933,31 ton aspal buton. Sedangkan untuk penggunaan aspal karet sebanyak 1.323 ton. Kita tahu bahwa produksi karet di Bengkulu ini cukup besar,” kata Jubir Endra.

Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Bengkulu Aryatno Sihombing mengatakan, aspal buton tersebut seluruhnya digunakan untuk penanganan jalan sepanjang 19 km di seluruh Provinsi Bengkulu.

See also  Peringatan HUT ke-78 RI, Menteri Basuki: Pembangunan Infrastruktur Fondasi Menuju Indonesia Maju

“Aspal buton tersebut digunakan untuk preservasi Jalan Kebon Seri – Betungan-Tais sepanjang 10,13 km, preservasi Jalan Tais – Manna -Batas Provinsi Sumatera Selatan sepanjang 5,55 km, dan preservasi Jalan Iskandar Baksir – Tanjung Kemuning – Batas Provinsi Lampung sepanjang 3,4 km,” kata Aryatno.

Sedangkan untuk pemanfaatan aspal karet, Aryatno mengatakan telah digunakan untuk preservasi di lima ruas jalan di Bengkulu, mencakup ruas Jalan Batas Provinsi Sumatera Barat – Ipuh, Jalan Ipuh – Kerkap, Jalan Ketahun – Bintunan, Jalan Nakau – Bts. Sumsel, dan Jalan Kerkap – Nakau. (*)

Berita Terkait

Rapat Koordinasi Rencana Kerja Tahun 2025, Kementerian PU Fokus pada Efisiensi Infrastruktur untuk Dukung Pertumbuhan Ekonomi
Kementerian PU Siap Resmikan 6 Bendungan di Awal 2025 untuk Dukung Swasembada Pangan dan Air
Ini Fokus Penggunaan Dana Desa Tahun 2025
Kemenkes Berangkatkan 27 Dokter Spesialis Belajar ke RRT dan Jepang
Sambut Baik Kabar Indonesia Resmi Diterima BRICS, Sultan Apresiasi Kinerja Diplomatik Presiden Prabowo
Zudan Arif Dilantik Sebagai Kepala BKN, Menteri PANRB: Akselerasi Transformasi Manajemen ASN
Wamendes Riza Patria Dorong Pemuda Desa Berperan Aktif dalam Program Makan Bergizi Gratis
Transmigrasi Di Maluku Utara, Wamen Viva Yoga: Menjadikan Pulau-Pulau Kecil Sebagai Kawasan Produktif

Berita Terkait

Wednesday, 8 January 2025 - 17:07 WIB

Rapat Koordinasi Rencana Kerja Tahun 2025, Kementerian PU Fokus pada Efisiensi Infrastruktur untuk Dukung Pertumbuhan Ekonomi

Wednesday, 8 January 2025 - 17:03 WIB

Kementerian PU Siap Resmikan 6 Bendungan di Awal 2025 untuk Dukung Swasembada Pangan dan Air

Wednesday, 8 January 2025 - 17:00 WIB

Ini Fokus Penggunaan Dana Desa Tahun 2025

Tuesday, 7 January 2025 - 19:32 WIB

Kemenkes Berangkatkan 27 Dokter Spesialis Belajar ke RRT dan Jepang

Tuesday, 7 January 2025 - 19:19 WIB

Sambut Baik Kabar Indonesia Resmi Diterima BRICS, Sultan Apresiasi Kinerja Diplomatik Presiden Prabowo

Berita Terbaru

Jakarta - Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto bersama Wakil Mendes Ahmad Riza Patria dan Sekretaris Jenderal Kemendes PDT Taufik Madjid menyapa secara virtual para Kepala Desa di Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat dan Jambi.

Mendes Yandri menyosialisasikan Peraturan Menteri Desa (Permendesa) Nomor 2 Tahun 2025 tentang Petunjuk Operasional atas Fokus Penggunaan Dana Desa Tahun 2025. di Ruang Kendali Kemendes PDT, Rabu (08/01/2025).

Foto : Andri/Humas

Nasional

Ini Fokus Penggunaan Dana Desa Tahun 2025

Wednesday, 8 Jan 2025 - 17:00 WIB

Megapolitan

Pencairan Dana KJP Plus Tahap II Dimulai Januari 2025

Wednesday, 8 Jan 2025 - 14:04 WIB