DPR: Pinjol Masuk Kampus Fenomena Tidak Baik

Sunday, 4 February 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota Komisi X DPR RI, A.S. Sukawijaya / foto ist

Anggota Komisi X DPR RI, A.S. Sukawijaya / foto ist

DAELPOS.com – Anggota Komisi X DPR RI, A.S. Sukawijaya alias Yoyok Sukawi, mengkritik penyediaan cicilan pembayaran UKT mahasiswa melalui skema pinjaman online (pinjol) oleh kampus, terutama Perguruan Tinggi Negeri (PTN).


“Pinjol masuk kampus saya sangat menyayangkan sekali. Harusnya pihak kampus atau pemerintah memiliki solusi lain. Ini fenomena tidak baik. Entah itu pinjol resmi atau tidak, banyak mudaratnya,” ujar pria yang kerap disapa Yoyok Sukawi tersebut dalam keterangan media yang dikutip Parlementaria, di Jakarta, Minggu (4/2/2024).

​Fraksi dari Partai Demokrat ini juga mengusulkan beberapa saran, seperti memberlakukan relaksasi pembayaran UKT bagi mahasiswa.

“Harusnya ada relaksasi. Seperti bisa dibayarkan berapa kali atau diliburkan dulu karena emang saat ini ekonomi masih sulit. Jangan anggap mahasiswa konsumen (pinjol), mereka ini pelajar masa depan bangsa,” tutur Yoyok.

“Selain itu perbanyak juga beasiswa seperti KIPK dan nanti saya akan mengusulkan ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sebagai mitra kami di Komisi X,” lanjutnya.

Ia juga menegaskan bahwa dalam Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas) termaktub bahwa pinjaman bagi mahasiswa tidak boleh mengenakan bunga. “Jadi, jelas di UU Sidiknas disebut kalau ada pinjaman tak boleh ada bunga,” jelasnya.

Sebelumnya, ramai kabar kampus ITB berkolaborasi dengan Danacita agar memungkinkan mahasiswa bisa mencicil uang kuliah dalam 6 hingga 12 kali. Namun, cicilan tersebut ternyata memiliki bunga layanan pinjol.

See also  Jokowi Resmi Lantik Andi Amran Sulaiman Jadi Mentan

Berita Terkait

Marquez Tumbang, Aldeguer Angkat Trofi Mandalika
Pertamina Grand Prix of Indonesia Angkat Citra Lombok di Mata Dunia
Safety Car MotoGP Mandalika: Andalkan Pertamax Turbo
Kemenkes Perketat Pengawasan dalam Program Makan Bergizi Gratis
Pastikan Bantuan Sosial Tepat Sasaran Melalui Transformasi Digital Pemerintah
Pemerintah Pastikan Paket Stimulus Ekonomi Tepat Sasaran
Investor Jepang Diajak Bangun Fasilitas Wisata Kesehatan Premium Di Kawasan-kawasan Transmigrasi
Implementasikan Program ESG Berkelanjutan, HKI Raih Dua Penghargaan Platinum pada Asian Impact Awards 2025

Berita Terkait

Sunday, 5 October 2025 - 21:56 WIB

Marquez Tumbang, Aldeguer Angkat Trofi Mandalika

Sunday, 5 October 2025 - 21:26 WIB

Pertamina Grand Prix of Indonesia Angkat Citra Lombok di Mata Dunia

Saturday, 4 October 2025 - 13:51 WIB

Safety Car MotoGP Mandalika: Andalkan Pertamax Turbo

Saturday, 4 October 2025 - 13:36 WIB

Kemenkes Perketat Pengawasan dalam Program Makan Bergizi Gratis

Friday, 3 October 2025 - 13:26 WIB

Pastikan Bantuan Sosial Tepat Sasaran Melalui Transformasi Digital Pemerintah

Berita Terbaru

Ekonomi - Bisnis

Perkuat Sport Tourism dan Ekonomi Lokal, BRI Dukung MotoGP Mandalika 2025

Sunday, 5 Oct 2025 - 22:05 WIB

foto ist

Berita Utama

Marquez Tumbang, Aldeguer Angkat Trofi Mandalika

Sunday, 5 Oct 2025 - 21:56 WIB