Mendagri Apresiasi Produksi Kapsul Daun Kelor di Palu

Friday, 17 July 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELP{OS.com – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian yang melaksanakan agenda untuk melihat kesiapan Pilkada Serentak dan memberikan pengarahan kepada Gugus Tugas Covid-19 Tahun 2020 di Provinsi Sulawesi Tengah. Pada kesempatan yang sama, Mendagri setelah menunaikan ibadah Shalat Jumat di Masjid Al Mujahidin di Komplek Kantor Gubernur Sulawesi Tengah, menyempatkan diri untuk sekadar melihat hasil budidaya tanaman Kelor yang menjadi salah satu komoditi pertanian yang dapat dibanggakan.

Dalam kunjungannya pada Jumat (17/07/2020) itu, Mendagri melihat budidaya daun kelor yang telah diubah dan diproduksi menjadi kapsul.

“Ini kreatif ya, selain bisa dikonsumsi seperti biasa, dengan dibuatkan kapsulnya seperti ini, lebih memudahkan untuk mengkonsumsinya,” kata Mendagri.

Dengan keberlimpahan tanaman Kelor yang ada di Kota Palu tersebut, para petani dapat menciptakan peluang dengan mengolah daun kelor menjadi produk yang dapat dibanggakan.

“Daun kelor yang melimpah ini bisa dijadikan peluang bisnis untuk para petani yang lebih menghasilkan, dengan dibuat kapsul, bisa lebih memudahkan untuk dijual ke berbagai daerah,” ujarnya.

Tanaman kelor dengan nama latin Moringa Oleifera merupakan salah satu jenis tanaman tropis yang sudah tumbuh dan berkembang di daerah tropis seperti Indonesia. Mengutip Jurnal yang diterbitkan Balai Litbang Lingkungan Hidup dan Kehutanan Makassar yang berjudul “Ragam Manfaat Tanaman Kelor (Moringa oleifera lamk.) bagi Masyarakat”, sebagai tanaman herbal sekaligus sumber nutrisi, tanaman kelor dapat dibudidayakan di lahan pekarangan untuk konsumsi sehari-hari. Bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan nutrisi, tetapi juga untuk tindakan pencegahan dan pengobatan penyakit tertentu.

“Manfaatnya juga banyak untuk kesehatan, jadi ini bisa menjadi sumber vitamin dan pengobatan herbal penyakit tertentu,” kata Mendagri

See also  Pimpin Rakor Inflasi Daerah, Mendagri Ingatkan Pemda soal Arahan Presiden pada Rakernas APPSI

Berita Terkait

Haji Uma: Otonomi Daerah Kian Tereduksi, Saatnya UU 23 Tahun 2014 di Revisi
BAP DPD RI Fasilitasi Konflik Lahan Kelompok Tani di Kalimantan
Nono Sampono Ajak Generasi Muda Maluku Bangga Mengamalkan Pancasila
Hutama Karya Masih Berlakukan Potongan Tarif Tol 20% dan Tambah Ruas Baru
GKR Hemas: Membumikan Empat Pilar dalam Kehidupan Sehari-Hari melalui Nilai Budaya Yogyakarta
Desak Pemerintah Pusat Hentikan Rencana Penambahan Batalyon TNI di Aceh, Haji Uma: Langgar MoU Helsinki dan Akan Memicu Resistensi
Nono Sampono Serahkan Bantuan untuk Pembangunan Rumah Rawat Inap Anak Penderita Kanker
Haji Uma Fasilitasi Pemulangan Warga Aceh Utara, Korban TPPO di Kamboja yang Disiksa dan Diperjualbelikan

Berita Terkait

Friday, 4 July 2025 - 07:27 WIB

Haji Uma: Otonomi Daerah Kian Tereduksi, Saatnya UU 23 Tahun 2014 di Revisi

Tuesday, 1 July 2025 - 13:48 WIB

BAP DPD RI Fasilitasi Konflik Lahan Kelompok Tani di Kalimantan

Monday, 30 June 2025 - 09:23 WIB

Nono Sampono Ajak Generasi Muda Maluku Bangga Mengamalkan Pancasila

Saturday, 28 June 2025 - 08:02 WIB

Hutama Karya Masih Berlakukan Potongan Tarif Tol 20% dan Tambah Ruas Baru

Friday, 27 June 2025 - 14:04 WIB

GKR Hemas: Membumikan Empat Pilar dalam Kehidupan Sehari-Hari melalui Nilai Budaya Yogyakarta

Berita Terbaru