Inovasi CSR Pertamina Ciptakan Sistem Informasi dan Sistem Delivery untuk Posyandu Desa Teras Boyolali

Tuesday, 18 August 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 DAELPOS.com – Menyikapi pandemi Covid-19 yang terjadi sejak awal tahun 2020, PT Pertamina (Persero) melalui Marketing Operation Region (MOR) IV Jawa Bagian Tengah (JBT) berinovasi menciptakan Sistem Informasi Tumbuh Kembang (Si-Kembang) dalam bentuk website dan mendorong masyarakat untuk menjalankan kegiatan Delivery Pelayanan Terpadu (Desyandu) sebagai wujud tanggap Covid-19 di Desa Teras, Kecamatan Teras, Kabupaten Boyolali.

Hal tersebut diutarakan oleh Anna Yudhiastuti selaku Unit Manager Communication, Relations, & CSR Pertamina MOR IV sebagai program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) atau Corporate Social Responsibility (CSR) Fuel Terminal (FT) Boyolali untuk menggantikan fungsi Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) yang terkendala akibat Covid-19. 

“Pada kondisi normal masyarakat khusunya ibu dan balita (bayi lima tahun) melaksanakan monitoring kesehatan secara berkala setiap bulannya di Posyandu yang dipandu oleh para kader. Namun kegiatan tersebut terhenti karena anjuran jaga jarak fisik atau physical distancing untuk mencegah penularan Covid-19. Alhasil perkembangan gizi dan kesehatan balita tidak lagi terpantau karena tuntutan harus berada di rumah,” jelas Anna.

Menurutnya hal itu cukup memperihatinkan di mana masa pertumbuhan balita merupakan masa terpenting untuk tumbuh kembang anak dan dapat berpengaruh ke depannya. Untuk itu dibutuhkan inovasi dalam pelaksanaan kegiatan posyandu agar tetap dapat berjalan meski dengan protokol dan anjuran Covid-19.

“Si-Kembang dan Desyandu merupakan inovasi yang kami ciptakan bekerjasama dengan kader posyandu Desa Teras yang merupakan binaan program CSR kami sejak tahun 2019. Semula programnya adalah berupa pendampingan dan pembinaan kader posyandu serta bantuan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) untuk balita setiap bulannya, namun karena terkendala Covid program kami modifikasi menjadi pelayanan kesehatan dengan sistem antar di rumah masing-masing balita atau Desyandu,” terang Anna.

See also  Para Sekda Diminta Kawal Terus Penanganan Covid-19 dan Dampak Sosial-Ekonominya

Desyandu itu sendiri telah berjalan sejak Juni 2020. Sebelumnya para kader posyandu yang berjummlah 55 orang diberikan pemahaman terkait protokol Covid-19 pada saat melaksanakan monitoring kesehatan balita di rumah. Selain itu kader juga dibekali dengan Alat Pelindung Diri (APD) seperti masker, sarung tangan, pelindung wajah (face shield), apron/rompi medis, hand sanitizer, hingga thermogun infrared (alat pengukur suhu).

“Sejak itu perkembangan kesehatan balita di Desa Teras kembali termonitor dan kebutuhan gizi anak pun tetap terpenuhi. Tentunya dengan tetap memperhatikan protokol dan anjuran Covid-19 yang berlaku,” pugkasnya.

Tercatat hingga akhir Juli, ada sebanyak 487 balita dan 42 ibu hamil penerima manfaat yang mendapatkan pelayanan Desyandu setiap bulannya.

Monitoring Kesehatan Digital dengan Si-Kembang

Sementara Si-Kembang merupakan inovasi yang melengkapi pelaksanaan Desyandu, di mana saat masa pandemi masyarakat dalam hal ini ibu dan balita tidak perlu datang ke posyandu untuk memonitor perkembangan dan mengecek kesehatan, tetapi cukup mengakses www.sikembang.com yang merupakan alamat situs Si-Kembang.

“Hal tersebut guna mendukung physical distancing atau mengurangi interaksi langsung untuk menahan penyebaran virus Corona. Selain itu kapasitas masyarakat juga semakin meningkat dengan wawasan digital yang mana saat ini semua sudah serba online,” tandas Anna.

Ada beberapa fitur yang terdapat di website Si-Kembang, di antaranya kalkulator gizi, jadwal imunisasi, daftar bidan, hingga fasilitas kesehatan yang tersedia.

“Cukup dengan mengakses Si-Kembang, masyarakat bisa mendapatkan segala informasi tentang fasilitas kesehatan di Desa Teras. Tidak hanya itu website ini juga menyediakan banyak edukasi tentang kesehatan seperti tips dan berbagai pengetahuan lainnya,” ungkap Unit Manager Anna.

Program CSR yang dijalankan Pertamina FT Boyolali mendapatkan apresiasi dari Kepala Desa Teras, Santoso. Ia mengungkapkan program tersebut sangat sesuai dengan permasalahan yang ada saat ini.

See also  Ridwan Kamil: Pasar Cisarua Kini Tak Kumuh Lagi

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Pertamina atas program yang dijalankan. Meskipun dengan kondisi Covid-19, masyarakat ibu dan balita yang ada di wilayah kami tetap dapat menerima pelayanan selaiknya posyandu dari rumah ke rumah,” ungkap Santoso.**

Berita Terkait

Senator Mirah Dorong Penguatan Kesiapsiagaan NTB Hadapi Cuaca Ekstrem Jelang Nataru
HK Realtindo Luncurkan Show Unit Damar di H City Sawangan
BAP DPD RI Perkuat Advokasi Penyelesaian Konflik Kawasan Hutan di Aceh
Setjen DPD RI Perkuat Sistem Revisi Anggaran yang Cepat, Terpadu, dan Akuntabel
Warga Blitar Terlantar di Banda Aceh Dipulangkan atas Peran dan Bantuan Haji Uma
Putri Aceh dan Putra Jawa Timur Dinobatkan Menjadi Duta DPD RI 2025
Dukung Industri dan Inovasi Digital, PLN Icon Plus Hadirkan Internet Gratis di SMK Negeri 5 Samarinda
Ketua DPD RI Serahkan Bantuan Alsintan dan Benih Jagung di Kecamatan Padang Jaya

Berita Terkait

Monday, 8 December 2025 - 12:24 WIB

Senator Mirah Dorong Penguatan Kesiapsiagaan NTB Hadapi Cuaca Ekstrem Jelang Nataru

Saturday, 6 December 2025 - 18:21 WIB

HK Realtindo Luncurkan Show Unit Damar di H City Sawangan

Saturday, 22 November 2025 - 16:31 WIB

BAP DPD RI Perkuat Advokasi Penyelesaian Konflik Kawasan Hutan di Aceh

Wednesday, 12 November 2025 - 13:43 WIB

Setjen DPD RI Perkuat Sistem Revisi Anggaran yang Cepat, Terpadu, dan Akuntabel

Tuesday, 11 November 2025 - 13:06 WIB

Warga Blitar Terlantar di Banda Aceh Dipulangkan atas Peran dan Bantuan Haji Uma

Berita Terbaru