Ketua DPRA Sampaikan Aspirasi Perpanjangan Dana Otsus Aceh

Friday, 6 November 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Ketua DPR Aceh, H. Dahlan Djamaluddin, pada Hari Kamis, tanggal 5 November 2020 dalam Rapat Paripurna Pengambilan Sumpah dan Pelantikan Ir. H Nova Iriansyah, MT sebagai Gubernur Aceh Sisa Masa Jabatan 2017-2022, secara resmi menyampaikan aspirasi masyarakat Aceh kepada Pemerintah Pusat untuk memperpanjang alokasi Dana Otsus Aceh yang akan berakhir tahun 2027 mendatang.

Permintaan ini secara resmi disampaikan oleh Ketua DPR Aceh sebagai bentuk penyambung aspirasi masyarakat Aceh, dalam Rapat Paripurna DPR Aceh yang dihadiri oleh Menteri Dalam Negeri, Wali Nanggroe Aceh, Anggota DPR RI dan DPD RI Dapil Aceh, Forkopimda Provinsi Aceh, seluruh pimpinan dan anggota DPR Aceh yg hadir secara langsung dengan protokol kesehatan yang ketat. Selain itu juga, diikuti oleh seluruh kepala daerah dan DPRD kabupaten/kota, serta masyarakat se-Provinsi Aceh secara virtual.

Sesuai dengan ketentuan Pasal 183 Undang-undang Nomor 11 Tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh, untuk mendukung pelaksanaan Otonomi Khusus di Aceh, maka sejak tahun 2007 hingga tahun 2022, Pemerintah Aceh mendapatkan alokasi Dana Otsus sebesar 2 % dari total alokasi DAU Nasional. Selanjutnya, dari tahun 2023 hingga tahun 2027, jumlah alokasi Dana Otsus untuk Aceh akan berkurang menjadi 1 % dari total alokasi DAU Nasional.

Merujuk pada ketentuan undang-undang tersebut, maka mulai tahun 2028, Pemerintah Aceh tidak akan mendapatkan lagi kucuran Dana Otsus, yang sangat besar peranannya bagi pembiayaan pembangunan di seluruh kabupaten/kota di Provinsi Aceh.

Kondisi ini menjadi perhatian yang sangat serius dari DPR Aceh, sehingga Ketua DPR Aceh memandang sangat perlu untuk menyampaikannya kepada Pemerintah Pusat melalui Kementerian Dalam Negeri.

Dirjen Otonomi Daerah, Akmal Malik menanggapi secara positif tuntutan tersebut, serta memberikan apresiasi dan atensi terhadap aspirasi yang disampaikan masyarakat Aceh melalui wakil mereka di DPR Aceh. Akmal menyatakan penyampaian aspirasi itu sebagai sebuah langkah antisipatif yang sangat penting bagi kemajuan Aceh di masa depan. Lebih lanjut, ia juga menilai bahwa aspirasi ini dapat dimaknai sebagai salah satu bentuk komunikasi yang konstruktif antara pusat dan daerah dalam implementasi kebijakan desentralisasi asimetris yang perlu dan harus terus dikembangkan.

See also  Indonesia Jadi Tuan Rumah International Halal Lifestyle Conference 2021

Dirjen Otonomi Daerah, menambahkan bahwa kebijakan desentralisasi asimetris yang dilaksanakan dalam bentuk otonomi khusus, harus dibangun dengan intensitas komunikasi yang konstruktif dan produktif antara pemerintah pusat yang memberikan kewenangan khusus, dengan pemerintah daerah yang sangat berkepentingan dengan kewenangan khusus untuk membangun daerah dan kesejahteraan masyarakat di daerah. Akmal menyatakan bahwa komunikasi yang dibangun oleh Pemerintah Aceh dengan Pusat selama ini berjalan dengan sangat baik. Walaupun ada perbedaan kepentingan, cara pandang serta penafsiran terhadap berbagai regulasi antara daerah dengan pusat dalam implementasi Otsus Aceh selama ini, namun dapat diselesaikan dengan komunikasi dan mediasi yang baik.

Model penyampaian aspirasi yang dilakukan oleh Pemerintah Aceh, seperti tuntutan perpanjangan Dana Otsus yang disampaikan Ketua DPR Aceh tadi perlu menjadi perhatian Pemerintah Pusat. “Kita masih punya waktu yang cukup panjang untuk mendiskusikan tuntutan perpanjangan Dana Otsus untuk Aceh dalam beberapa tahun ke depan” ujar Akmal ketika diminta konfirmasinya.

Berita Terkait

Hari Raya Waisak 2025, PT JJC Catat Sebanyak 45 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jakarta Via Tol MBZ
Panen Perdana Sorgum di Blora, Mendes Yandri: Indonesia Siap Jadi Lumbung Pangan Dunia
Wamen Diana Buka Turnamen Gateball Piala Walikota Jogja 2025
Pentas Barong’s Band, Wamen Viva Yoga: Mas Eros Djarot itu Legend
Kementerian PU Perkuat Program Padat Karya 2025, Targetkan Serapan 138.000 Tenaga Kerja
Empat Tahun PERTIWI, Sukses Cetak 40 Pemimpin Perempuan di Pertamina Grup
Menko Pangan Bersama Mendes Yandri Canangkan Desa Ekspor di Pandeglang
Hardiknas 2025: Telkom Dorong Inovasi Digital untuk Pendidikan Inklusif melalui Innovillage

Berita Terkait

Sunday, 11 May 2025 - 19:37 WIB

Hari Raya Waisak 2025, PT JJC Catat Sebanyak 45 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jakarta Via Tol MBZ

Saturday, 10 May 2025 - 16:21 WIB

Wamen Diana Buka Turnamen Gateball Piala Walikota Jogja 2025

Saturday, 10 May 2025 - 14:11 WIB

Pentas Barong’s Band, Wamen Viva Yoga: Mas Eros Djarot itu Legend

Friday, 9 May 2025 - 20:44 WIB

Kementerian PU Perkuat Program Padat Karya 2025, Targetkan Serapan 138.000 Tenaga Kerja

Friday, 9 May 2025 - 20:25 WIB

Empat Tahun PERTIWI, Sukses Cetak 40 Pemimpin Perempuan di Pertamina Grup

Berita Terbaru

Energy

Pembangunan Pipa Gas Cisem II Capai 64 Persen

Sunday, 11 May 2025 - 18:35 WIB