DAELPOS.com – Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya, Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengungkapkan, ada penambahan titik baru pembatasan mobilitas di Jakarta setelah sebelumnya berjumlah 10 titik, kini bertambah menjadi 12 titik penyekatan untuk membatasi mobilitas masyarakat.
Hal tersebut nantinya akan diterapkan di daerah penyangga ibu kota Jakarta, seperti Depok, Tangerang dan Bekasi.
“Kalau kemarin, ada 10 di Jakarta, berdasarkan hasil evaluasi kemudian ditambah 12 titik di kawasan penyangga ibu kota,” kata Sambodo dalam keterangannya kepada awak media, Jumat (25/6).
Namun demikian, Sambodo belum bisa merinci titik mana saja yang akan dilakukan pembatasan di Tangerang, Tangerang Selatan, Tangerang Kota, Bekasi Kota, Bekasi Kabupaten, dan Depok.
“Itu semua ada titik-titiknya, nanti akan kami sampaikan tapi sama aturannya mulai pukul 21.00-04.00 WIB,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Sambodo menjelaskan, 10 titik awal pembatasan mobilitas di Jakarta akan tetap dilakukan evaluasi. Apabila dinilai sudah tertib, maka akan dipindahkan ke wilayah lain yang rentan menimbulkan kerumunan di tengah pandemi COVID-19.
“Bisa saja titiknya pindah di tempat yang telah diusulkan oleh Pemprov DKI Jakarta,” tandas Sambodo
Sementara itu, di sisi lain, pada 10 titik lokasi itu juga dilakukan vaksinasi keliling kepada warga dan pedagang, sebagaimana yang dilakukan di Jalan Sabang, Jakarta Pusat, di kawasan Bulungan dan Mahakam, Jakarta Selatan.
Dalam hal ini, Sambodo berharap bila nantinya kembali membuka kawasan mobilitas, seluruh pedagang dapat dipastikan sudah melakukan vaksinasi sehingga meminimalisir penularan COVID-19.
“(Bila telah divaksin) memperkecil kemungkinan terjadinya penularan dari masyarakat atau malah memperkecil kemungkinan pedagang menularkan ke masyarakat,” punkasnya.