Herwyn: SDM Bawaslu Terampil, Cekatan, Berani, dan Tegas Lakukan Pengawasan

Monday, 25 July 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 DAELPOS.com – Badan Pengawas Pemilihan Umum – Anggota Bawaslu Herwyn JH Malonda percaya kepada seluruh sumber daya manusia (SDM) Bawaslu merupakan jajaran yang terampil, cekatan, berani dan tegas dalam melakukan tugas-tugas pengawasan.

“SDM Bawaslu harus bisa meminimalisir konflik dan pelanggaran yang terjadi dalam tahapan pemilu. Serta cermat melakukan proses penanganan pelanggaran pemilu maupun sengketa proses,” katanya saat kuliah pengawasan pemilu dengan tema Mewujudkan SDM Berintegritas Dalam Penyelenggaraan Pemilu 2024 yang digelar dalam jaringan, Sabtu, (23/7/2022).

Herwyn mengakui terdapat beberapa persoalan yang dihadapi oleh Bawaslu saat ini. Diantaranya jumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) tingkat provinsi kabupaten/kota belum ideal, perlu evaluasi peningkatan pengelolaan data rekrutmen belum ideal dan kesiapan jajaran pengawas dalam operasikan sistem aplikasi yang ada saat ini untuk menunjang kinerja pengawasan.

“Kami harap persoalan tersebut bisa segera diatasi dalam tahapan Pemilu Serentak 2024. Demi menunjang kinerja Bawaslu,” ujarnya.

Hal senada diucapkan oleh praktisi hukum Abhan. Dirinya optimis jajaran Bawaslu bisa menjalankan tugas dengan baik. Karena sudah punya pengalaman saat mengawasi Pilkada 2018, Pemilu 2019 dan Pilkada 2020. Hal tersebut menjadi landasan atau bekal dalam mengawasi tahapan Pemilu Serentak 2024 nanti.

“Pengalaman bagi jajaran pengawas itu sangat penting. Maka Bawaslu harus bisa memaksimalkan SDM yang ada saat ini. Sambil menyempurnakan kekurangan sebelumnya,” ungkapnya.

Kekurangan yang dimaksud Abhan yaitu, keterbatasan sumber pengawas di tempat pemungutan suara (TPS). Bawaslu hanya bisa menempatkan satu pengawas di TPS. Lalu Bawaslu tidak punya staf khusus yang bisa mengawasi tahapan verifikasi parpol. Sedangkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) rencananya akan menambah tenaga verifikator dalam proses verifikasi.

See also  Waketum PKB: Keputusan MK Terkait Pemilu Sudah Sangat Bijak

Berita Terkait

Puan: Putusan MK Soal Pemisahan Pemilu Menyalahi UUD 1945
66 Tahun Dekrit Presiden: Sebuah Peta Jalan
Yulian Gunhar: Sosialisasi Empat Pilar Jadi Momentum Memaknai Sila Pertama Pancasila
MK Pisahkan Pemilu, Sultan Ingatkan Penyelenggara: Waspada Perubahan Data Pemilih
Repdem Ancam Kepung Pengadilan Negeri Jakarta Pusat
Habis Aceh, Terbitlah Trenggalek LaNyalla: Jangan Terus Seret dan Tambah Beban Presiden
Senator Mirah Minta Atensi Serius dari Kementerian PKP Terkait Sinkronisasi Kebijakan Perumahan Daerah
Terus Memanas, For Papua MPR RI Serukan Papua Damai

Berita Terkait

Tuesday, 15 July 2025 - 21:26 WIB

Puan: Putusan MK Soal Pemisahan Pemilu Menyalahi UUD 1945

Saturday, 5 July 2025 - 15:25 WIB

66 Tahun Dekrit Presiden: Sebuah Peta Jalan

Sunday, 29 June 2025 - 19:34 WIB

Yulian Gunhar: Sosialisasi Empat Pilar Jadi Momentum Memaknai Sila Pertama Pancasila

Saturday, 28 June 2025 - 18:51 WIB

MK Pisahkan Pemilu, Sultan Ingatkan Penyelenggara: Waspada Perubahan Data Pemilih

Friday, 20 June 2025 - 14:59 WIB

Repdem Ancam Kepung Pengadilan Negeri Jakarta Pusat

Berita Terbaru

Nasional

Tutup Raker, Ini Pesan Mendes dan Wamendes

Tuesday, 15 Jul 2025 - 21:33 WIB

Ekonomi - Bisnis

Telkom Packfest 2025: 636 UKM Naik Kelas dengan Kemasan Lebih Menjual

Tuesday, 15 Jul 2025 - 21:29 WIB

foto istimewa

Politik

Puan: Putusan MK Soal Pemisahan Pemilu Menyalahi UUD 1945

Tuesday, 15 Jul 2025 - 21:26 WIB

Berita Utama

Hasil Riset Prospera, Reformasi Birokrasi Indonesia Meningkat

Tuesday, 15 Jul 2025 - 21:13 WIB