Buktikan Komitmen Bangun Energi Hijau, PLN Raih Predikat Green Ratings di Sektor Energi dan Pertambangan Pada Green Economic Forum 2023

Tuesday, 23 May 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – PT PLN (Persero) mendapatkan predikat Green Ratings terbaik di Indonesia pada sektor energi dan pertambangan atas upaya perseroan dalam melakukan transisi energi. PLN dinilai sebagai perusahaan yang memiliki perhatian lebih di atas rata-rata industri terkait praktik bisnis yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Predikat ini diberikan oleh CNBC Indonesia Research kepada PLN pada acara Green Economic Forum 2023, Senin (22/5) di Jakarta.

Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko dalam sambutannya mengatakan, pertumbuhan ekonomi suatu negara sangat ditentukan oleh komitmen negara menuju Green Economic. Menurut Moeldoko, Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo Indonesia telah berkomitmen kuat mewujudkan Green Economic.

“Transformasi menuju Green Economic telah dilakukan dan dijalankan secara nyata. Dalam rangka menuju Net Zero Emission pada tahun 2060 Indonesia sudah sangat komit untuk menghadapi perubahan iklim dunia dan mengurangi emisi karbon,” kata Moeldoko.

Karena itu, Moeldoko mengajak seluruh pihak baik dari unsur pemerintah, swasta hingga masyarakat turut mendukung upaya mewujudkan Green Economic di Indonesia.

“Kita sudah menuju ke sana, maka tugas kita semuanya adalah bagaimana memberikan dukungan yang semaksimal mungkin agar kebijakan tentang Green Economy betul-betul mendapat dukungan sepenuhnya dari kita semuanya, dari masyarakat Indonesia,” ujar Moeldoko.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo menjelaskan dalam mempercepat pencapaian target Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060, PLN telah melakukan banyak upaya untuk bisa mengurangi emisi karbon. PLN telah mengurangi pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) yang sebelumnya telah direncanakan dalam Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) 2019-2028 sebesar 13,3 Gigawatt (GW) dan akan mengembangkan pembangkit EBT hingga 51,6 persen dari total penambahan pembangkit sesuai RUPTL 2021-2030.

See also  PLN Bantu Perahu Listrik, Nelayan Raja Ampat di Papua Ini Tak Lagi Pusing Biaya BBM

“Langkah-langkah ini dilakukan PLN untuk bisa mengurangi emisi dari sektor pembangkitan,” ujar Darmawan.

Secara rinci, PLN akan membangun 10,4 GW Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA), 3,4 GW pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP) dan 4,7 GW pembangkit listrik tenaga surya (PLTS).

Darmawan menambahkan dalam upaya pengurangan emisi, PLN telah melakukan banyak langkah advance seperti menggantikan 1,1 gigawatt (GW) pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) dengan energi terbarukan dan 800 megawatt (MW) dengan gas alam. PLN juga melakukan co-firing atau pencampuran batu bara dengan biomassa pada 36 PLTU, yang akan terus bertambah menjadi 52 PLTU. Tidak hanya itu, PLN juga melakukan dedieselisasi pembangkit listrik tenaga diesel (PLTD) sebanyak 1 GW.

“Kami juga sudah melakukan uji coba perdagangan karbon pertama di 26 pembangkit listrik PLN. Selain itu juga mengaktifkan konsumsi energi terbarukan melalui layanan energi hijau atau Renewable Energy Ceritificate (REC),” tambah Darmawan.

Darmawan juga menjelaskan bahwa transisi energi ini tidak bisa dilakukan oleh PLN sendiri, namun juga membutuhkan kolaborasi banyak pihak.

“Ini membutuhkan investasi yang tidak sedikit dan membutuhkan kolaborasi bersama dengan global. Sebab, upaya pengurangan emisi yang kami lakukan ini berdampak langsung pada pengurangan emisi di Jepang, Eropa bahkan Amerika,” pungkas Darmawan.

Berita Terkait

Batam Bentuk Desk Investasi, Genjot Target Kementerian Investasi
BRI Dukung Akses Hunian Terjangkau Melalui Penyaluran FLPP Konsisten
Setengah Abad Epson: Berani Berkreasi, Membangun Integritas
Adopsi Pola Kemitraan PTPN IV, Petani Sawit dari Tiga Provinsi Belajar ke Riau
BRI Terbitkan Social Bond Triple A, Perkuat ESG & Inklusi Keuangan
Pertamina Mandalika Racing Series 2025: Komitmen Dukung Pembalap Muda Indonesia
Printer Epson: Saksi Bisu Karya Menyentuh Hati Rofie Fauzie
BULOG Salurkan Bantuan Beras 20 Kg Akhir Juni: Daerah Prioritas

Berita Terkait

Thursday, 26 June 2025 - 09:29 WIB

Batam Bentuk Desk Investasi, Genjot Target Kementerian Investasi

Wednesday, 25 June 2025 - 23:42 WIB

BRI Dukung Akses Hunian Terjangkau Melalui Penyaluran FLPP Konsisten

Wednesday, 25 June 2025 - 14:39 WIB

Setengah Abad Epson: Berani Berkreasi, Membangun Integritas

Tuesday, 24 June 2025 - 11:16 WIB

Adopsi Pola Kemitraan PTPN IV, Petani Sawit dari Tiga Provinsi Belajar ke Riau

Monday, 23 June 2025 - 17:24 WIB

BRI Terbitkan Social Bond Triple A, Perkuat ESG & Inklusi Keuangan

Berita Terbaru

ilustrasi / foto ist

Megapolitan

Pramono Desak Pemeriksaan Petugas Dishub Terkait Dugaan Pemalakan

Monday, 30 Jun 2025 - 17:35 WIB