DAELPOS.com – Politik uang, berita hoax, ujaran kebencian, dan politisasi SARA merupakan virus Pemilu yang membahayakan bagi tatanan demokrasi Indonesia. Hal itu diungkapkan Anggota KPU Provinsi DKI Jakarta Fahmi Zikrillah saat menjadi narasumber dalam diskusi publik yang bertema “Merespon Kerawanan Pemilu di Jakarta, Bagaimana Kolaborasi Masyarakat Sipil dengan Penyelenggara Pemilu” di Jakarta pada Sabtu,(14/10).
Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Koalisi Orang Muda dan Masyarakat Sipil (KOMMAS). Fahmi menjelaskan bahwa virus-virus tersebut harus menjadi musuh bersama yang harus dihindari. “Sudah saatnya Pemilu kita lebih berkualitas, sudah saatnya demokrasi kita naik kelas. Pemilu 2024 adalah momentum untuk dapat mewujudkannya” ungkap Fahmi.
Lebih lanjut Fahmi mengajak seluruh masyarakat untuk berpartisipasi dalam suksesnya Pemilu 2024 yang berintegritas, inklusif, jujur dan adil. Dirinya mengatakan bahwa suksesnya penyelenggaraan Pemilu merupakan tanggung jawab bersama.(*)