Konsep Perkotaan Layak Huni, Menteri Basuki: Kota yang Aman, Nyaman, Produktif dan Berkelanjutan

Sunday, 10 December 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono didampingi Direktur Jenderal Cipta Karya Diana Kusumastuti, Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Pemali Juana Harya Muldianto dan Kepala BPPW Jawa Tengah Kuswara menghadiri penganugerahan gelar Profesor Kehormatan (Honoris Causa) dari Universitas Diponegoro kepada Ketua Otorita IKN Bambang Susantono.

Sidang terbuka digelar di Gedung Prof. Sudarto, S.H. di Universitas Diponegoro, Sabtu (9/12/2023). Gelar Profesor Kehormatan tersebut dianugerahkan pada bidang keahlian kota layak huni dan berkelanjutan. Dalam pidato pengukuhannya, Bambang Susantono mengusung judul “Kota Masa Depan di Indonesia dan Asia: Membangun Kota Layak Huni dan Berkelanjutan.”

Menteri Basuki mengatakan, saat ini pembangunan perkotaan tidak hanya membangun fisik saja, tetapi juga ruhnya sebagai wadah dari kegiatan sosial-budaya yang inklusif dan kegiatan produktif-ekonomi semua manusia yang tinggal di dalamnya.

“Kita harus mampu mendesain kota yang memiliki hubungan erat dengan manusia/warga kota di dalamnya, termasuk dengan lingkungan-nya. Antara lain, produktivitas dan kenyamanan merupakan indikator yang sangat dibutuhkan dalam pembangunan perkotaan,” kata Menteri Basuki.

Dengan pertumbuhan penduduk yang semakin cepat ke depannya, menurut Menteri Basuki pemerintah harus menyiapkan kota yang benar-benar aman dan nyaman untuk ditinggali. Jadi, livable city tidak hanya mengusung unsur modernitas pembangunan perkotaan saja, tetapi juga harus berkelanjutan, unsur ketahanan terhadap berbagai risiko bencana.

“Dengan adanya climate change, perkotaan yang dibangun juga harus resilience dan tangguh terhadap kekeringan atau banjir. Karena keberlanjutan sangat berhubungan dengan environment. Jadi konsepnya adalah kota yang tangguh menghadapi perubahan iklim dan nyaman bagi warganya untuk tinggal, beraktivitas dan berproduksi,” pungkas Menteri Basuki.

Rektor Universitas Diponegoro, Prof. Dr. Yos Johan Utama, S.H., M.Hum. mengucapkan selamat atas gelar Profesor Kehormatan yang diberikan kepada Prof. (H.C. Undip) Ir. Bambang Susantono, MCP, MSCE, Ph.D. Dengan gelar akademik tertinggi bagi ilmuwan praktisi non dosen tersebut, Universitas Diponegoro berharap Bambang Susantono senantiasa memiliki integritas dan keberanian dalam menegakkan kebenaran, serta terus berbuat yang terbaik bagi bangsa, negara dan agama.

See also  Lockdown, Malaysia Laporkan Nol Kematian akibat Virus Corona

“Selamat dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Prof Bambang Susantono karena telah berhasil meraih jabatan tertinggi akademik. Kami harap ke depan dapat terus menghasilkan karya ilmiah bermutu dan terbarukan, serta mampu menjaga integritas sebagai manusia, praktisi dan pengajar,” kata Prof. Dr. Yos Johan Utama, S.H., M.Hum

Dalam pidato pengukuhannya, Bambang Susantono juga berharap ke depannya pembangunan kota fokus pada kelayakan kota (livability) agar mampu menangani berbagai dinamika permasalahan di masa mendatang. Sehingga selain menjadi kota yang livable dan berkelanjutan, juga menjadi kota yang loveable.

“Penganugerahan ini merupakan suatu kehormatan dan tanggung jawab yang besar bagi saya. Dan tentu akan saya jalani dengan penuh tanggung jawab. Saya juga ingin menyampaikan terima kasih saya kepada Menteri PUPR yang berkenan hadir dalam kesempatan ini,” tandas Bambang. (*)

Berita Terkait

Hadirkan Fasilitas Belajar Nyaman bagi Santri, HKI Perkuat Peran Pendidikan Keagamaan di Hari Santri Nasional
Wujudkan PU608, Kementerian PU Lakukan Pengembangan Kapasitas Pemimpin Masa Depan
Pemerintah Pangkas Tarif Tiket Pesawat Jelang Nataru 2025-2026.
Hutama Karya Perkuat Portofolio Internasional: Progres Proyek Jalan Maliana di Timor Leste Capai 72,59%
Mendes Yandri Ajak GP Ansor Kolaborasi Sukseskan Pembangunan Desa
Wujudkan Asta Cita, Pertamina Gandeng Direktorat Jenderal Pajak Bangun Ekosistem UMKM Mandiri dan Taat Pajak
Penutupan Jalur Rafah Langgar Genjatan Sejata, BKSAP: Bantuan Mesti Tetap Masuk
PLN Icon Plus Tanam Pohon Kopi di Hutan Kota Sangga Buana, Perkuat Ekosistem Hijau Berkelanjutan

Berita Terkait

Wednesday, 22 October 2025 - 09:26 WIB

Hadirkan Fasilitas Belajar Nyaman bagi Santri, HKI Perkuat Peran Pendidikan Keagamaan di Hari Santri Nasional

Wednesday, 22 October 2025 - 00:00 WIB

Wujudkan PU608, Kementerian PU Lakukan Pengembangan Kapasitas Pemimpin Masa Depan

Tuesday, 21 October 2025 - 17:37 WIB

Pemerintah Pangkas Tarif Tiket Pesawat Jelang Nataru 2025-2026.

Tuesday, 21 October 2025 - 08:17 WIB

Hutama Karya Perkuat Portofolio Internasional: Progres Proyek Jalan Maliana di Timor Leste Capai 72,59%

Monday, 20 October 2025 - 23:32 WIB

Mendes Yandri Ajak GP Ansor Kolaborasi Sukseskan Pembangunan Desa

Berita Terbaru

News

Kemenkeu Amankan Rp13,26 T Pengganti Kerugian Negara

Wednesday, 22 Oct 2025 - 12:36 WIB

Ekonomi - Bisnis

Epson SC-S9130 Meluncur: Revolusi Warna dan Akurasi Signage Profesional

Wednesday, 22 Oct 2025 - 10:30 WIB