Sepanjang 2023, Pemerintah Melalui PMN Terangi 76.900 Desa Kelurahan di Seluruh Indonesia dengan Listrik PLN

Friday, 26 January 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Perjuangan petugas PLN memobilisasi tiang melewati sungai ke Desa Akkotengeng, Kabupaten Wajo, Provinsi Sulawesi Selatan menggunakan rakit buatan untuk membangun infrastruktur kelistrikan.

Perjuangan petugas PLN memobilisasi tiang melewati sungai ke Desa Akkotengeng, Kabupaten Wajo, Provinsi Sulawesi Selatan menggunakan rakit buatan untuk membangun infrastruktur kelistrikan.

DAELPOS.com – Sebagai wujud negara hadir, Pemerintah bersama PT PLN (Persero) terus berupaya menghadirkan listrik di semua wilayah di Indonesia sampai ke pelosok. Selama tahun 2023, Pemerintah melalui PLN telah berhasil melistriki sebanyak 76.900 desa dan kelurahan di seluruh Indonesia sebagai komitmen mewujudkan listrik berkeadilan khususnya di daerah 3T (tertinggal, terdepan, terluar).

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menjelaskan, sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang diberi mandat dalam ketenagalistrikan nasional, pihaknya akan terus berupaya mendukung pemerataan listrik sebagai kebutuhan dasar masyarakat.

”Listrik saat ini merupakan kebutuhan primer bagi masyarakat. Maka dari itu, bersama dengan Pemerintah, kami akan terus menggenjot pemerataan listrik sampai wilayah 3T sesuai dengan pengejawantahan sila kelima Pancasila, sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat Indonesia,” ujar Darmawan.

Darmawan melanjutkan, dengan total 83.637 desa dan kelurahan yang sudah berlistrik secara nasional, 76.900 di antaranya diterangi oleh listrik PLN melalui program listrik desa (lisdes). Sedangkan sisanya bersumber dari listrik non-PLN sebanyak 3.885 desa dan lampu tenaga surya hemat energi (LTSHE) sebanyak 2.852 desa, sehingga di tahun 2023, rasio desa berlistrik (RDB) nasional telah mencapai 99,85%.

Capaian Desa Berlistrik PLN secara periodik di tahun 2023 di antaranya periode triwulan I (Januari-Maret) sebanyak 76.110 desa dan kelurahan. Upaya PLN pada triwulan ini dirasakan langsung oleh masyarakat di Kepulauan Aru. Melalui dana Penyertaan Modal Negara (PMN), PLN membangun sistem listrik untuk 2.192 rumah tangga yang tersebar di 15 desa selama ini bergantung pada genset.

PLN melanjutkan upaya menerangi Indonesia pada triwulan II (April-Juni) dengan realisasi 76.546 desa dan kelurahan, triwulan III (Juli-September) capai 76.679 desa dan kelurahan, dan pada triwulan IV berhasil meningkat menjadi 76.900 desa dan kelurahan.

See also  Kementerian PUPR Selesaikan Infrastruktur PSN di Jawa Tengah, 3 Bendungan dan SPAM Semarang Barat Tuntas

Pada September 2023, sejumlah desa di Flores akhirnya menikmati listrik dari PLN. Sebelumnya PLN membangun jaringan listrik untuk menyambung akses listrik bagi desa terpencil di Flores yang selama ini bergantung pada genset.

”Listrik merupakan jantungnya perekonomian Indonesia, untuk itu kami berkomitmen untuk terus meningkatkan rasio desa berlistrik dan rasio elektrifikasi. Dengan bekal transformasi digital yang berhasil kami lakukan, di tahun 2024 kami yakin lebih signifikan. Ini adalah bagaimana sila kelima Pancasila benar-benar kita wujudkan dalam bentuk nyata, yaitu terang seantero negeri,” ujar Darmawan.

Darmawan mengatakan, penggalakkan program Lisdes juga sejalan dengan langkah nasional dalam mencapai Rasio Elektrifikasi 100%. Hingga Desember 2023 Rasio Elektrifikasi nasional mencapai 99,79%.

“Untuk bisa menuntaskan mandat ini bukan sesuatu hal yang mudah. Berbagai rintangan jarak, cuaca, topografi ekstrem menjadi tantangan yang tak membuat PLN gentar dalam memberikan akses listrik kepada seluruh masyarakat,” tegas Darmawan.

Upaya PLN bersama pemerintah dalam meningkatkan rasio elektrifikasi sekaligus memeratakan akses listrik kepada masyarakat juga dilakukan melalui program Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL). BPBL merupakan program bantuan pemasangan baru listrik bagi rumah tangga tidak mampu meliputi pemasangan instalasi tenaga listrik, biaya sertifikasi laik operasi (SLO), biaya penyambungan baru ke PLN sampai dengan pengisian token listrik perdana.

Sepanjang 2023, PLN berhasil merealisasikan program ini kepada 131.600 rumah tangga atau melebihi target 125 ribu rumah tangga. Penerima BPBL merupakan rumah tangga yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial berdomisili di daerah 3T, dan/atau berdasarkan validasi kepala desa/lurah atau pejabat yang setingkat layak menerima BPBL.

Kehadiran listrik melalui berbagai program ini pun dirasakan langsung oleh masyarakat di Desa Atamali di Kabupaten Jayapura, Papua. Penjabat (Pj) Kepala Desa Atamali Edwin Tokoro mengungkapkan, bahwa selama ini masyarakat hanya mengandalkan genset dan aki untuk penerangan, sehingga hadirnya listrik 24 jam dari PLN sangat dinanti-nantikan oleh masyarakat.

See also  Dirjen Bina Adwil Mengapresiasi Terbentuknya Jabatan Fungsional Damkar dan Analis Kebakaran

“Terima kasih kepada PLN dan Pemerintah yang telah hadir melistriki kampung kami. Jadi apa yang telah dilakukan Pemerintah dan PLN bagi masyarakat, kami sangat senang sudah ada listrik 24 jam, dan kami siap menjaga aset dan properti PLN dengan baik,” kata Edwin.

Kegembiraan atas hadirnya listrik juga disampaikan oleh Bahar (44), warga Dusun Peppae, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan. Berkat hadirnya listrik PLN di daerahnya, warga desa merasa sangat terbantu dalam penerangan untuk aktivitas belajar anak-anak di malam hari.

“Alhamdulillah setelah sekian lama kami menunggu, akhirnya listrik di dusun kami sudah menyala. Dulu anak-anak harus ke desa sebelah apabila hendak belajar pada malam hari, sekarang anak-anak sudah bisa belajar di rumah berkat listrik PLN,” kata Bahar.

Berita Terkait

Pemulihan Infrastruktur Sumut Capai 78,69% Per Desembar
Tablig Akbar Jamaah Transmigran, Wamen Viva Yoga Doakan Masyarakat Dijauhkan Bencana dan Selalu Menjaga Persatuan
Bantuan Bencana Hidrometeorologi, Hutama Karya Perkuat Akses dan Hunian Sementara di Sumatra Utara – Aceh dan Sumatra Barat
Kemenpar Apresiasi Kolaborasi Mitra Industri pada Wonderful Indonesia Award 2025
Aksi Sukarelawan Karyawan Telkom Lestarikan Alam Lewat Penanaman Mangrove
Yulian Gunhar Gelar Sosialisasi 4 Pilar Tahap X: Ajak Masyarakat Galang Semangat Persatuan untuk Membantu Korban Banjir dan Longsor di Sumatera
Yulian Gunhar Ajak Masyarakat Perkuat Persatuan Melalui Tema “Bersatu dalam Perbedaan
Yulian Gunhar Ajak Masyarakat Perkuat Gotong Royong Bantu Korban Musibah di Sumatera

Berita Terkait

Wednesday, 10 December 2025 - 22:34 WIB

Pemulihan Infrastruktur Sumut Capai 78,69% Per Desembar

Tuesday, 9 December 2025 - 17:42 WIB

Bantuan Bencana Hidrometeorologi, Hutama Karya Perkuat Akses dan Hunian Sementara di Sumatra Utara – Aceh dan Sumatra Barat

Tuesday, 9 December 2025 - 14:44 WIB

Kemenpar Apresiasi Kolaborasi Mitra Industri pada Wonderful Indonesia Award 2025

Tuesday, 9 December 2025 - 14:34 WIB

Aksi Sukarelawan Karyawan Telkom Lestarikan Alam Lewat Penanaman Mangrove

Tuesday, 9 December 2025 - 14:23 WIB

Yulian Gunhar Gelar Sosialisasi 4 Pilar Tahap X: Ajak Masyarakat Galang Semangat Persatuan untuk Membantu Korban Banjir dan Longsor di Sumatera

Berita Terbaru

Olahraga

Tim Voli Putri Indonesia Libas Malaysia 3-0 di Laga Pembuka

Wednesday, 10 Dec 2025 - 22:44 WIB

Nasional

Pemulihan Infrastruktur Sumut Capai 78,69% Per Desembar

Wednesday, 10 Dec 2025 - 22:34 WIB

Ekonomi - Bisnis

Sinergi Pertamina dan GIZ : Langkah Nyata Tingkatkan Komitmen Keberlanjutan

Wednesday, 10 Dec 2025 - 17:10 WIB