DAELPOS.com – Pemprov DKI Jakarta melalui Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) bersinergi dengan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yaitu PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengadakan Sembako Murah di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Pulo Gundul, Tanah Tinggi, Johar Baru, Jakarta Pusat, pada Senin (1/7). BUMD yang terlibat yaitu PT Food Station Tjipinang Jaya, Perumda Dharma Jaya, dan Perumda Pasar Jaya
Penjabat (Pj.) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meninjau kegiatan tersebut bersama Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (DKPKP) Provinsi DKI Jakarta Suharini Eliawati, dan Kepala Biro Kerjasama Daerah (KSD) Setda Provinsi DKI Jakarta Marulina Dewi. Ia mengapresiasi peran seluruh pihak yang telah menyukseskan kegiatan Sembako Murah, terutama PT KAI yang berpartisipasi menjadi mitra untuk melaksanakan program Corporate Social Responsibility (CSR).
“Kami mengapresiasi peran seluruh pihak yang terlibat, karena dengan adanya sinergi ini bisa menghasilkan kegiatan yang manfaatnya bisa dirasakan oleh masyarakat yang membutuhkan. Terima kasih kepada KAI atas kerja samanya, begitu juga kepada rekan-rekan BUMD yang terlibat,” ujar Pj. Gubernur Heru.
Sementara itu, Kepala Dinas KPKP Provinsi DKI Jakarta Suharini Eliawati menjelaskan, kegiatan ini sebagai salah satu upaya yang dilakukan oleh Pemprov DKI Jakarta untuk mempermudah masyarakat memperoleh bahan pangan bermutu dengan harga terjangkau. Selain itu, untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan, serta mengendalikan inflasi pangan daerah.
”Kami terus bersinergi dan optimalisasi peran BUMD pangan untuk menyediakan dan mendistribusikan bahan pangan dengan kualitas yang baik,” ujar Suharini.
Suharini menambahkan, Pemprov DKI Jakarta juga aktif melibatkan stakeholder dari berbagai pihak untuk mendukung penyediaan pangan. Seperti dalam kegiatan hari ini sinergi dilakukan bersama PT KAI.
“Untuk masyarakat, kali ini kami menyediakan 1.000 paket sembako dried food berisi lima kilogram beras, satu kilogram gula pasir, satu kilogram tepung terigu, dan dua liter minyak goreng dengan harga Rp 100.000. Sementara itu, Perumda Dharma Jaya dan PT Food Station Tjipinang Jaya berpartisipasi dalam penjualan berbagai bahan pangan pokok yang dibutuhkan masyarakat dengan harga di bawah harga pasar,” tambah Suharini.