Heru Budi Ingatkan Pentingnya Pendidikan Hindari Penyalahgunaan Narkoba

Tuesday, 24 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Penjabat (Pj.) Gubernur Heru Budi Hartono menghadiri kegiatan Penyuluhan Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba bagi pelajar di DKI Jakarta, di Jakarta International Velodrome, Jakarta Timur, pada Selasa (24/9). Kegiatan tersebut diikuti sebanyak 5.000 pelajar tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA), dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

Menurut Pj. Gubernur Heru, pelajar usia remaja menjadi target utama penyuluhan karena merupakan kelompok rentan yang mudah terpapar. Oleh karena itu dibutuhkan penguatan peran seluruh sektor untuk mencegah dan mengurangi dampak penyalahgunaan narkoba, terutama melalui sektor pendidikan.

“Pendidikan berperan penting membentuk karakter remaja yang sedang berada pada fase mencoba segala hal baru, disertai rasa ingin tahu yang besar. Berbagai langkah pencegahan, seperti penyuluhan, dapat memberikan pemahaman terkait risiko, serta dampak buruk penyalahgunaan narkoba,” ujar Pj. Gubernur Heru

Pj. Gubernur Heru juga menjelaskan, kegiatan ini diselenggarakan agar para pelajar lebih waspada terhadap bahaya narkoba. Bahkan, Pemprov DKI Jakarta berkomitmen untuk terus menjalankan berbagai program pencegahan penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar, melalui sinergi dengan stakeholder terkait. Semua ini diupayakan agar bisa membentuk generasi kuat, cerdas, berintegritas guna mewujudkan cita-cita Indonesia Emas 2045.

“Kepada anak-anakku para pelajar kebanggaan Kota Jakarta, ingatlah bahwa narkoba tidak hanya merusak kesehatan, tetapi juga menghancurkan masa depan kalian. Jika kalian merasa tertekan atau butuh bantuan karena ancaman, segera bicara kepada orang tua, guru, atau teman yang dapat dipercaya. Jadilah generasi yang cerdas dan berani menolak narkoba,” imbau Pj. Gubernur Heru kepada peserta penyuluhan.

Kegiatan ini diinisasi oleh Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Provinsi DKI Jakarta dalam upaya memberikan informasi dan edukasi yang mendalam mengenai bahaya narkoba, serta membekali pelajar dengan pengetahuan dan keterampilan untuk menghindari penyalahgunaan narkoba. Untuk itu, Ketua Tim Penggerak (PKK) Provinsi DKI Jakarta Mirdiyanti menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas kegiatan tersebut. Ia berharap, generasi penerus akan menjadi generasi yang sehat dan berguna bagi bangsa dan negara.

See also  Suplai Air Baku IKN Nusantara, Kementerian PUPR Bangun Intake Sungai Sepaku

“Saya berharap, para peserta dapat mengambil manfaat untuk diri sendiri sebagai bekal menjalani kehidupan ke depan. Saya juga berharap, peserta mau menggetoktularkan pengetahuan tentang narkoba ini kepada teman-teman sebaya, baik di lingkungan sekolah, keluarga, maupun masyarakat, sehingga manfaat kegiatan ini tidak berhenti hanya pada peserta yang hadir di sini saja”, pungkas Mirdiyanti.

Acara tak hanya berlangsung secara khidmat, namun juga dikemas secara menarik, karena perwakilan remaja mempersembahkan pertunjukan tari, band, drama musikal, dan deklarasi. Kegiatan ini juga menghadirkan dr. Yenny Siti Yanti Sinambela, Sp.KJ (Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa), Eva Fitri Yuanita (Penyuluh Narkoba BNN), dan Winson Project (Kampanye Kreatif Pencegahan Narkoba) sebagai narasumber.

Turut hadir secara langsung pada acara ini Ibu Negara Iriana Joko Widodo beserta para istri menteri yang tergabung dalam Organisasi Aksi Solidaritas Era (OASE) Kabinet Indonesia Maju, Ketua Umum Tim Penggerak PKK Pusat Tri Tito Karnavian, Para Asisten Sekda Provinsi DKI Jakarta, serta para Kepala Perangkat Daerah di lingkungan Provinsi DKI Jakarta.

Berita Terkait

Pemerintah Membuat Bingung Rakyat Soal Wacana Denda Damai bagi Koruptor
Menteri PANRB: PPK Instansi Pemerintah Agar Optimalkan Penataan Tenaga Non-ASN
Kadin Perkuat Sinergi Hadapi Capaian Target Pertumbuhan Ekonomi
Analisa Pengamat Terkait Vonis Ringan Harvey Moeis di Kasus Timah
Atas Diskresi Kepolisian, Jasa Marga Berlakukan Contraflow Tol Jagorawi Arah Jakarta
42.026 Penumpang dalam 10 Perjalanan Selama 19 Hari, KA BIAS Jadi Solusi Konektivitas dari Bandara Adi Soemarmo ke Madiun
H+2 Natal, Hutama Karya Catat Sebanyak 128.803 Kendaraan Lintasi JTTS
Jelang Pelaksanaan Program Makan Bergizi, Menteri PANRB: Kunci Keberhasilan Program Adalah Kolaborasi

Berita Terkait

Monday, 30 December 2024 - 19:41 WIB

Pemerintah Membuat Bingung Rakyat Soal Wacana Denda Damai bagi Koruptor

Monday, 30 December 2024 - 18:35 WIB

Menteri PANRB: PPK Instansi Pemerintah Agar Optimalkan Penataan Tenaga Non-ASN

Monday, 30 December 2024 - 13:56 WIB

Kadin Perkuat Sinergi Hadapi Capaian Target Pertumbuhan Ekonomi

Sunday, 29 December 2024 - 20:30 WIB

Analisa Pengamat Terkait Vonis Ringan Harvey Moeis di Kasus Timah

Sunday, 29 December 2024 - 18:25 WIB

Atas Diskresi Kepolisian, Jasa Marga Berlakukan Contraflow Tol Jagorawi Arah Jakarta

Berita Terbaru