Hasil Evaluasi Akuntabilitas Pemda Merangkak Naik, Bentuk Komitmen Penggunaan Anggaran Efektif dan Efisien

Thursday, 3 October 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

DAELPOS.com – Hasil evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) pemerintah daerah tahun 2024 menunjukan peningkatan yang signifikan. Sejumlah pemerintah daerah menorehkan pencapaian yang menunjukan komitmen penggunaan anggaran semakin efektif dan efisien.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas menegaskan komitmen dan antusiasme kepala daerah dalam mengawal SAKIP harus terus dijaga dan ditingkatkan seiring dengan tuntutan agar birokrasi memberikan dampak nyata bagi masyarakat. Menteri Anas juga menyampaikan apresiasinya kepada pemerintah daerah yang telah berhasil mendapatkan kenaikan predikat SAKIP.

“Kami berharap pencapaian ini dapat dipertahankan pada tahun-tahun mendatang, sekaligus menjadi motivasi bagi pemerintah daerah lainnya untuk terus melakukan perbaikan berkelanjutan,” ucapnya saat memberikan arahan pada acara SAKIP Award – Penyerahan Hasil Evaluasi AKIP Pemerintah Daerah Tahun 2024, di Jakarta, Rabu (02/10).

Pada kesempatan yang sama, Deputi Bidang Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan Kementerian PANRB Erwan Agus Purwanto melaporkan bahwa pada tahun 2024 telah dilakukan evaluasi AKIP terhadap 36 pemerintah provinsi dan 505 kabupaten/kota. Hasil evaluasi menunjukkan adanya kenaikan predikat pada sejumlah instansi pemerintah, yakni 48 pemerintah daerah naik ke predikat B, 16 pemerintah daerah naik ke predikat BB, 2 pemerintah daerah naik ke predikat A, serta 2 pemerintah daerah naik ke predikat AA.

“Selama enam tahun yakni sejak tahun 2018 Pemprov DIY Telah meraih predikat AA, dan pada tahun ini akan ditemani oleh dua pendatang baru yakni Kabupaten Banyuwangi dan Kota Surabaya,” ungkapnya.

Ditemui usai menerima penghargaan, Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sri Sultan Hamengku Buwono X menyampaikan keberhasilan DIY mempertahankan capaian predikat SAKIP AA atau sangat memuaskan merupakan hasil tekad kuat dalam rangka membangun akuntabilitas pemerintah daerah. “Saya berterima kasih atas penghargaan ini. Saya punya harapan, tidak hanya Yogyakarta, tapi juga provinsi-provinsi lain bisa mencapai hal yang sama. Seperti yang disampaikan Menteri PANRB, mestinya predikat AA dicapai semua provinsi maupun kabupaten kota se-Indonesia kalau kita mau maju bersama,” ujarnya.

See also  Kemenhub Dorong Kesetaraan Aksesibilitas Transportasi Bagi Kelompok Rentan

Senada dengan Sri Sultan, Penjabat Sementara (PJs) Wali Kota Surabaya Restu Novi Widiani menyampaikan keberhasilan Surabaya meraih predikat AA tidak terlepas dari komitmen seluruh jajaran dalam mewujudkan birokrasi berdampak. Kota Surabaya mengimplementasikan data-driven policy yang memberikan dampak pada berbagai program prioritas pembangunan, terutama penurunan angka kemiskinan, penurunan angka stunting, terkendalinya inflasi, peningkatan investasi serta berbagai indikator makro pembangunan lainnya.

“Seluruh jajaran Pemkot Surabaya terus berupaya menurunkan angka kemiskinan, angka stunting sampai zero, dan terus meningkatkan usaha -usaha padat karya. Selain itu, kami juga mendorong kolaborasi sinergitas antara OPD dan jejaring lainnya. Tidak ketinggalan, kami juga melakukan simplifikasi beragam aplikasi. Dari 487 aplikasi kita rampingkan menjadi 2 saja untuk mempermudah masyarakat mengakses layanan,” ungkapnya.

Sementara itu, Wali Kota Blitar Santoso menyampaikan keberhasilan Kota Blitar naik peringkat dan meraih predikat A (memuaskan) merupakan hasil kerja keras dan usaha tanpa henti selama lebih dari tujuh tahun. Keberhasilan ini juga tidak lepas dari dedikasi serta visi yang kuat dalam mewujudkan kesejahteraan bagi masyarakat Kota Blitar.

Melalui Tujuh Sapta Program Prioritas, Wali Kota Blitar dan Wakil Wali Kota Blitar juga terus berupaya merealisasikan berbagai program unggulan di berbagai bidang. Mulai dari pendidikan, kesehatan, pariwisata, perdagangan, lingkungan hidup, sosial, hingga kebudayaan, setiap sektor mendapat perhatian khusus. Peningkatan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih berbasis teknologi informasi menjadi landasan kuat bagi pembangunan yang berkelanjutan.

“Untuk bisa meraih predikat A tidak semudah membalikkan telapak tangan, Pemkot Blitar terus bekerja keras untuk memberikan pelayanan terbaik ke masyarakat. Masyarakat sekarang sudah pandai kalau kinerja kita jelek akan dievaluasi masyarakat secara langsung,” ujarnya.

See also  BUM Desa Diminta Bayar Rp30juta/Tahun, Gus Halim Minta Keringanan PT KAI

SAKIP akan terus dikembangkan agar akuntabilitas instansi pemerintah dapat terus dimaksimalkan. Saat ini Kementerian PANRB memprakarsai kebijakan Sistem Akuntabilitas Kinerja Pemerintah (SAKP) sebagai bagian dari peningkatan pengelolaan kinerja pemerintah.

Melalui SAKP, kinerja diharapkan tidak lagi bersifat institusional, namun menjadi sebuah keterpaduan kerja antara kementerian/lembaga dan pemerintah daerah untuk mencapai outcome bersama dalam kerangka tata kelola pemerintahan yang kolaboratif sehingga sasaran pembangunan nasional dapat tercapai melalui penggunaan anggaran yang efektif dan efisien.

Berita Terkait

BULD DPD RI Evaluasi Tata Kelola Desa Hadapi Tantangan Global
Menteri PANRB Paparkan Progres Penataan Organisasi KMP Hingga SAKP
Menteri Dody Tinjau Modernisasi Daerah Irigasi Siman di Jombang
Wamen Diana Bertemu Wamendikdasmen, Bahas Program Revitalisasi Sekolah/Madrasah Tahun 2025
DPD RI, APDESI, dan KPPOD Bahas Tata Kelola Pemerintahan Desa
Tidak Ingin Bernasib Seperti Jepang dan Korea, Mendes Yandri Ajak Alumni Unpam Kembali ke Desa BR/Humas/KDPDTT/XI/2024/49
Tingkatkan Kualitas Pelayanan Publik, Kementerian PANRB Dorong Budaya Berinovasi
Jelang Nataru, Senator Mirah Minta Kementan dan Bulog Kawal Stok Pangan

Berita Terkait

Saturday, 23 November 2024 - 14:15 WIB

BULD DPD RI Evaluasi Tata Kelola Desa Hadapi Tantangan Global

Friday, 22 November 2024 - 16:44 WIB

Menteri Dody Tinjau Modernisasi Daerah Irigasi Siman di Jombang

Friday, 22 November 2024 - 16:39 WIB

Wamen Diana Bertemu Wamendikdasmen, Bahas Program Revitalisasi Sekolah/Madrasah Tahun 2025

Friday, 22 November 2024 - 12:39 WIB

DPD RI, APDESI, dan KPPOD Bahas Tata Kelola Pemerintahan Desa

Thursday, 21 November 2024 - 17:51 WIB

Tidak Ingin Bernasib Seperti Jepang dan Korea, Mendes Yandri Ajak Alumni Unpam Kembali ke Desa BR/Humas/KDPDTT/XI/2024/49

Berita Terbaru

ilustrasi / foto ist

Berita Utama

Realisasi Anggaran Pendidikan Hingga Oktober 2024 Capai Rp463,1 Triliun

Saturday, 23 Nov 2024 - 17:15 WIB

Olahraga

Petrokimia Gresik Juara Livoli Divisi Utama 2024

Saturday, 23 Nov 2024 - 17:05 WIB

Daerah

BULD DPD RI Evaluasi Tata Kelola Desa Hadapi Tantangan Global

Saturday, 23 Nov 2024 - 14:15 WIB