Sultan Minta Kenaikan PPN 12% Januari 2025 Ditunda

Tuesday, 19 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

DAELPOS.com – Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Sultan B Najamuddin meminta pemerintah untuk mengkaji kembali atau setidaknya menunda rencana menaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 % pada Januari 2025.

Selain dinilai kontraproduktif dengan semangat meningkatkan pertumbuhan ekonomi, menurut Sultan, menaikan PPN berpotensi meningkatkan inflasi dan menggerus daya beli masyarakat.

“Pada prinsipnya kami sangat mendukung setiap upaya pemerintah dalam meningkatkan pendapatan negara. Kebutuhan anggaran untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kualitas SDM kita sangat banyak”, ujar Sultan melalui keterangan resminya pada Selasa (19/11).

Mantan aktivis KNPI itu mengatakan pihaknya mendorong pemerintah untuk sebaiknya fokus meningkatkan tax ratio yang saat ini masih di angka 10 persen, menjadi 15 persen dari PDB atau bahkan lebih.

“Pemerintah melalui kementerian keuangan sebaiknya fokus mengembangkan  inovasi pada peningkatan ratio pajak. Masih banyak kebocoran pajak yang perlu kita perbaiki”, tegasnya.

Kami mendengar banyak sekali keluhan yang disampaikan oleh masyarakat dan para pelaku usaha. Dengan PPN 12 persen, Indonesia akan sama dengan Filipina sebagai negara dengan PPN tertinggi di ASEAN.

Lebih lanjut, mantan ketua HIPMI Bengkulu itu mengusulkan agar kenaikan PPN khusus diberlakukan terhadap produk impor saja.

“Sebaiknya kebijakan menaikkan PPN khusus diterapkan pada produk impor. Guna mendukung dan melindungi kepentingan industri dalam negeri”, terangnya.

Meski demikian, Sultan mengaku lembaganya akan mendukung jika kebijakan tersebut telah melalui proses kajian dan hitungan yang matang oleh pemerintah.

“Kami percaya pemerintah telah melakukan kajian dan hitungan terkait dampak kebijakan tersebut bersama Badan anggaran DPR, sehingga kami menyerahkan sepenuhnya keputusan kenaikan PPN 12 persen kepada pemerintah”, tutupnya.

See also  Kementerian PUPR Bangun Sejumlah Infrastruktur Pendukung Produktivitas Perekonomian di Sumatera Utara

Berita Terkait

Sinergi Kementerian PANRB-Kementerian HAM Optimalkan Layanan Bidang HAM
Prabowo dan Sekjen PBB Bahas Sejumlah Isu Strategis
Bank Dunia Siap Dukung Kemendes Bangun Desa Berketahanan Iklim di Indonesia
Maksimalkan Mahasiswa Kembangkan Potensi Desa, Kemendes Gandeng Untirta
Dari Peru, Prabowo Tiba di Brasil Hadiri KTT G20
Tindak Tegas Truk Tambang Melanggar di Tangerang, 93 Diputar Balik, 21 Tilang dan Cek Urine 1 Positif Narkoba
KAI Tutup Perlintasan Liar Demi Keselamatan Masyarakat
Menteri Dody Tinjau Progres Underpass Joglo Surakarta, Tekankan Aspek Sosial-Ekonomi

Berita Terkait

Tuesday, 19 November 2024 - 09:54 WIB

Sinergi Kementerian PANRB-Kementerian HAM Optimalkan Layanan Bidang HAM

Tuesday, 19 November 2024 - 09:44 WIB

Sultan Minta Kenaikan PPN 12% Januari 2025 Ditunda

Monday, 18 November 2024 - 13:18 WIB

Prabowo dan Sekjen PBB Bahas Sejumlah Isu Strategis

Monday, 18 November 2024 - 09:41 WIB

Bank Dunia Siap Dukung Kemendes Bangun Desa Berketahanan Iklim di Indonesia

Monday, 18 November 2024 - 09:32 WIB

Maksimalkan Mahasiswa Kembangkan Potensi Desa, Kemendes Gandeng Untirta

Berita Terbaru

Berita Utama

Menteri Investasi- Mentras Kolaborasi Kembangkan Kawasan Transmigrasi

Tuesday, 19 Nov 2024 - 10:08 WIB

Berita Terbaru

Sinergi Kementerian PANRB-Kementerian HAM Optimalkan Layanan Bidang HAM

Tuesday, 19 Nov 2024 - 09:54 WIB

Berita Terbaru

Sultan Minta Kenaikan PPN 12% Januari 2025 Ditunda

Tuesday, 19 Nov 2024 - 09:44 WIB

Ekonomi - Bisnis

Pertamina SMEXPO 2024 Sukses Perluas Pasar UMKM Lokal Go Global

Tuesday, 19 Nov 2024 - 09:25 WIB