Menag Sebut Banyak Perceraian Karena Judol dan Politik

Thursday, 21 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar / foto ist

Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar / foto ist

DAELPOS.com – Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar membuka Musyawarah Nasional (Munas) ke-XVII Badan Penasihat Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan (BP4).

Turut hadir, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Arifah Fauzi, Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Ai Maryati Solihah, Sekjen Badan Penasihat Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan (BP4), Anwar Saadi, dan Pendiri ESQ, Ary Ginanjar. Hadir mendampingi Menag, Dirjen Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin, dan Penasehat Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kemenag, Helmi Halimatul Udhmah.

Dalam sambutannya, Menag Nasaruddin Umar yang juga Ketua Umum BP4 mengungkapkan data mengejutkan terkait penyebab perceraian di Indonesia. Salah satu faktornya adalah Judi Online.

“Sebelum marak judi online, jumlah perceraian tahun 2019 itu hanya 1000-an, tapi setelah maraknya judi online, kami dapat data kemarin itu meningkat sampai 4000-an. Sekitar 4000-an lebih perceraian karena judi online. Itu yang terdata,” ujar Menag, Rabu (20/11/2024).

Tak hanya itu, perceraian akibat perbedaan pilihan politik juga meningkat. Menag menyebut ada satu provinsi yang mencatat 500 kasus perceraian karena pasangan suami-istri berbeda pilihan politik.

“Perceraian karena politik juga besar. Ada satu provinsi, terjadi 500 perceraian gara-gara politik. Suaminya milih si A, istrinya milih si B, cerai. Begitu rapuhnya sebuah perkawinan,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Menag mengajak BP4 untuk lebih banyak mengkaji data-data kuantitatif demi bisa memahami cara-cara terbaik untuk menurunkan angka perceraian. “Saya mohon BP4 nanti, mari kita coba mengkaji ini. Saya paling suka angka-angka. Sekarang sudah zamannya kita berbicara dengan angka,” ajaknya.

Sementara itu, Dirjen Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin, menyampaikan langkah strategis Kemenag untuk mengatasi masalah perceraian. Ia mengatakan, mulai tahun 2025, seluruh pasangan calon pengantin diwajibkan mengikuti bimbingan perkawinan sebelum menikah.

See also  Pertamina Peduli Salurkan 100 Tabung LPG Bright Gas untuk Operasional Dapur Umum di Posko Pengungsi Cianjur

“Kami menemukan korelasi signifikan antara bimbingan pernikahan dengan ketahanan keluarga. Pasangan yang telah terbimbing cenderung memiliki keluarga yang lebih kokoh dan tidak rentan terhadap perceraian, kekerasan dalam rumah tangga, atau melahirkan anak-anak stunting,” jelas Kamaruddin.

Kamaruddin berharap, Munas BP4 kali ini dapat menghasilkan rekomendasi strategis untuk memperbaiki kondisi keluarga di Indonesia, sekaligus menurunkan angka perceraian yang terus meningkat.

Berita Terkait

Komitmen dan Bukti Nyata, Hutama Karya Hadirkan Pemerataan Fasilitas Kesehatan Di 5 Provinsi
Rosan Ajak 5 CEO Australia Bahas Capaian Positif Kedua Negara
Hutama Karya Dorong Transformasi Infrastruktur Berkelanjutan Melalui Forum Internasional REAAA 2025
Di Forum COP30, Transformasi Pertamina Kejar Target NZE 2060 atau Lebih Cepat
Menpora Erick Terima Ketua NPC dan CdM Asean Para Games 2026 Thailand Bahas Sinkronisasi Program dan Target
Kementerian PANRB dan BKN Bahas Implementasi UU ASN Bersama DPD RI
Kemendes dan Pemkab Serang Percepat Sinergitas dan Kolaborasi Bangun Desa Manfaatkan Potensi Lokal
Hutama Karya Dorong Keberlanjutan di Pulau Komodo Melalui Akses Air Bersih, Pendidikan, dan Pemberdayaan Masyarakat

Berita Terkait

Thursday, 13 November 2025 - 15:24 WIB

Komitmen dan Bukti Nyata, Hutama Karya Hadirkan Pemerataan Fasilitas Kesehatan Di 5 Provinsi

Thursday, 13 November 2025 - 13:34 WIB

Rosan Ajak 5 CEO Australia Bahas Capaian Positif Kedua Negara

Wednesday, 12 November 2025 - 17:25 WIB

Hutama Karya Dorong Transformasi Infrastruktur Berkelanjutan Melalui Forum Internasional REAAA 2025

Wednesday, 12 November 2025 - 17:22 WIB

Di Forum COP30, Transformasi Pertamina Kejar Target NZE 2060 atau Lebih Cepat

Tuesday, 11 November 2025 - 13:11 WIB

Menpora Erick Terima Ketua NPC dan CdM Asean Para Games 2026 Thailand Bahas Sinkronisasi Program dan Target

Berita Terbaru

Olahraga

Rszawali dan Perumda Menyusul ke Semifinal

Friday, 14 Nov 2025 - 05:32 WIB

Berita Terbaru

Terima Kasih, Presiden Prabowo! Pendidikan Layak Hadir di Bandung Barat

Friday, 14 Nov 2025 - 05:22 WIB