Jembatan Ogan, Tol Kayu Agung – Palembang (Kramasan) Tuntas pada Juli 2020

Friday, 1 May 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Di tengah Pandemi COVID-19, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bersama Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) terus melanjutkan pembangunan prasarana infrastruktur konektivitas yang telah mendekati tuntas, guna mendukung kelancaran pergerakan orang dan barang (logistik). Salah satunya adalah Jembatan Ogan yang menghubungkan Seksi I Tol Kayu Agung – Palembang (Kramasan) – Betung dengan Jalan Lintas Timur Sumatera. Pada hari Jumat (1/5/2020) sore dilakukan pengecoran akhir jembatan yang secara keseluruhan progresnya mencapai 98%.

“Saya kira kita semua telah merasakan manfaat dukungan prasarana konektivitas, tidak hanya untuk mendukung pergerakan orang, namun mendukung peningkatan pelayanan logistik utamanya dari Jawa – Merak – Bakauheni kemudian ke Bandar Lampung hingga ke Palembang. Dengan pengecoran akhir Jembatan Ogan ini saya harap kita bisa menyelesaikan Tol Kayu Agung – Palembang – Betung pada Januari 2022 ,” ucap Menteri PUPR Basuki Hadimuljono melalui sambungan telekonferensi.

Di samping itu Menteri Basuki juga mengatakan penyelesaian pembangunan Jembatan Ogan dan Tol Kayu Agung – Palembang – Betung dapat memicu geliat ekonomi wilayah. “Misalnya di ruas Tol Trans Jawa dimana sekarang petani mangga di Pasuruan bisa menghitung berapa jam waktu pengangkutan mangganya ke Jakarta, sehingga saat dijual di toko buah masih segar. Dengan kualitas buah yang lebih baik, harga jualnya pun juga lebih baik,” ucap Menteri Basuki.

Jembatan Ogan merupakan merupakan satu dari tiga jembatan panjang yang ada di Ruas Tol Kayu Agung – Palembang (Kramasan). Jembatan yang dibangun dengan metode cast insitu balance cantilever ini memiliki total panjang 1,6 km dengan lebar bentang utama 385 meter, clearance horizontal 185 meter dan clearance vertikal 16,5 meter. Nilai investasi jembatan adalah Rp 1,2 triliun. Pembangunan jembatan tol ini dilakukan oleh PT Waskita Sriwijaya Tol selaku BUJT ruas Kayu Agung – Palembang (Kramasan) sepanjang 42 km dengan waktu pelaksanaan dari 1 Juni 2016 hingga Juni 2020.

See also  Meningkat 45,56%, Jasa Marga Catat 1,8 Juta Kendaraan Kembali ke Jabotabek

Direktur Utama PT Waskita Sriwijaya Tol Herwidiakto mengatakan tersambungnya Jembatan Ogan merupakan komitmen BUJT untuk menyelesaikan Tol Kayu Agung – Palembang – Betung sepanjang 111 km.

“Seksi I Kayu Agung – Palembang (Jakabaring) sepanjang 33 km sudah beroperasi tanpa tarif sejak April 2020. Sekarang kami fokus untuk mempercepat penyelesaian STA 33,5 – STA 42,5 (Jakabaring – Kramasan) dimana Kramasan merupakan exit ke Jalintim Sumatera. Untuk Seksi II Palembang – Betung akan dimulai pada Juli 2020. Kami harap pembangunan Tol Kayu Agung – Palembang – Betung selesai secara keseluruhan pada Januari 2022,” ucap Herwidiakto.

Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru mengatakan, “Kehadiran tol Kayu Agung – Palembang sudah lama dinantikan warga Sumsel. Kini dari Palembang ke Bandar Lampung hanya 3.5 jam saja. Antara Lampung dan Sumatera Selatan sejak lama memiliki ikatan (kekerabatan) yang kuat karena berasal dari rumpun yang sama. Kami tidak pernah membayangkan akhirnya bisa terhubung dengan jalan tol. Untuk itu kami mengucapkan terimakasih kepada Bapak Presiden Joko Widodo dan Menteri PUPR Basuki.”

Pengerjaan konstruksi Ruas Tol Kayu Agung – Palembang – Betung dilaksanakan sesuai protokol pencegahan COVID-19, seperti menjaga jarak fisik, menggunakan masker, dan menghindari kerumunan serta Inmen PUPR No 02/IN/M/2020 tentang Protokol Pencegahan Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dalam Penyelenggaraan Jasa Konstruksi.

Turut hadir dalam acara pengecoran akhir Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan (BBPJN VI) Palembang Saiful Anwar. Selain itu turut mendampingi Menteri Basuki dalam telekonferensi Direktur Jenderal Bina Marga Hedy Rahadian, Kepala Badan Pengatur Jalan Tol Danang Parikesit, Direktur Pembangunan Jalan Nasional A. Herry Marjuki dan Kepala Biro Komunikasi Publik Endra S. Atmawidjaja. (*)

Berita Terkait

Tingkatkan Literasi Energi, Pertamina Sosialisasi Anugerah Jurnalistik Pertamina 2025 Hingga Ujung Barat Indonesia
Menteri PANRB: Digitalisasi Pemerintah Kunci Sukses Program Prioritas Presiden
Mendes Yandri Imbau Pendamping Desa Kawal Realisasi Kopdes Merah Putih agar Transparan
Wamen Viva Yoga Optimis: Cahaya Baru Berkontribusi Swasembada Pangan
DPD RI Kawal Program Sawah Baru Prabowo untuk Mewujudkan Asta Cita Kemandirian Pangan
Tips & Trik AJP 2025: Ayo Jurnalis, Tunjukkan Karyamu!
KAI Layani 78 Ribu Pengguna LRT Jabodebek pada HUT ke-80 Kemerdekaan RI
Tidak Sekadar Perayaan, HUT ke-80 RI jadi Semangat Pendorong Program Prioritas Presiden

Berita Terkait

Thursday, 21 August 2025 - 09:25 WIB

Tingkatkan Literasi Energi, Pertamina Sosialisasi Anugerah Jurnalistik Pertamina 2025 Hingga Ujung Barat Indonesia

Thursday, 21 August 2025 - 07:21 WIB

Menteri PANRB: Digitalisasi Pemerintah Kunci Sukses Program Prioritas Presiden

Wednesday, 20 August 2025 - 19:26 WIB

Wamen Viva Yoga Optimis: Cahaya Baru Berkontribusi Swasembada Pangan

Wednesday, 20 August 2025 - 16:38 WIB

DPD RI Kawal Program Sawah Baru Prabowo untuk Mewujudkan Asta Cita Kemandirian Pangan

Wednesday, 20 August 2025 - 07:07 WIB

Tips & Trik AJP 2025: Ayo Jurnalis, Tunjukkan Karyamu!

Berita Terbaru