Optimalisasi Infrastruktur Kesehatan

Friday, 18 September 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mardani Ali Sera

Mardani Ali Sera

DAELPOS.com – memperkuat pelayanan kesehatan wajib dilakukan di tengah situasi yg tdk menentu ini, kita perlu membangun masyarakat. Mengingat kesehatan masyarakat merupakan salah satu pondasi pembentuk kesejahteraan

Kemampuan preventif perlu digencarkan krn masyarakat & organisasi berbasis masyarakat menjadi garda terdepan. Masyarakat berperan penting dalam memutus rantai penularan dgn Puskesmas yg memback up. Pastikan puskesmas mampu bekerja bersama masyarakat & aktif mengunjugi masyarakat

Satu hal yg perlu digarisbawahi, jgn cepat senang dengan adanya vaksin Covid-19. Berapa lama vaksin Covid-19 akan diedarkan ke seluruh negeri? Penduduk kita ada 270jt. Kira2 perlu berapa bulan untuk menyutikkan vaksin ke penduduk Indonesia. Ini juga terkait kemampuan Puskesmas kita.

Bila pemerintah ingin 1 bulan semua penduduk disuntik vaksin, berarti setiap hari ada 8jt penduduk yg harus divaksin (asumsi target 250jt jiwa). Angka ini tentu tak realistis bila melihat kesiapan infrastruktur kesehatan. Distribusi vaksin akan memakan waktu yg sangat panjang.

Cara untuk membasmi Covid-19 tidak hanya vaksin. Sebaiknya fokus pada upaya preventif kesehatan, setidaknya ada 2 hal yg bisa digencarkan. Pertama promosi kesehatan seperti rajin olahraga untuk meningkatkan imunitas dlm tubuh. Ini yg kerap dilupakan

Kemudian perlindungan khusus, ibarat org yg sedang naik motor hrs memakai helm, kondisi saat ini mengharuskan kita memakai masker, jaga jarak & rajin cuci tangan. Sambil pemerintah benar2 memetakan distribusi vaksin, dari prioritas pemberian hingga distribusi ke seluruh masyarakat. Diiringi dgn law enforcement dlm penegakan disiplin protokol kesehatan & anggaran yg pro kesehatan

Perlu diingat, masyarakat menunggu kabar baik seperti peningkatan kapasitas tes, penegasan protokol kesehatan, pembentukan satgas penyehatan tenaga medis dsb. Kabar2 ini bisa membuat masyarakat tenang ketimbang terus ‘menjual’ vaksin sebagai solusi tunggal.

See also  Harmonisasi Alam dan Budaya di CA Gunung Mutis NTT

Terakhir, sejarah mencatat, tdk ada pandemi yg bisa diselesaikan hanya dgn obat/vaksin. Pandemi selesai dgn adanya intervensi kesehatan masyarakat yakni testing,tracing isolation, treatment & changing behaviour. Perubahan perilaku adl intervensi murah & mudah serta bisa dilakukan semua orang

Berita Terkait

Hasil Riset TEP 2025: Indonesia Tak Kekurangan Potensi, Teknologi Jadi Kunci Pertumbuhan Kawasan Transmigrasi
Wamen ESDM Pantau Langsung Distribusi Bantuan di Tapanuli Selatan
Dukung Pariwisata, JTT Pastikan Perjalanan Solo–Ngawi Kian Nyaman
Pemerintah Tetapkan Alokasi Biodiesel Tahun 2026 sebesar 15,65 juta kL
Gandeng Kopassus, Mendes Optimis 12 Aksi Bangun Desa Tersosialisasikan secara Optimal
Pascabencana, Kementerian PU Perkuat Jembatan Kembar Margayasa
Libur Nataru 2025/2026: Trafik Tol Trans Sumatera Melonjak 21,91%
Alpukat Jadi Harapan Baru Ekonomi Warga Tanjung Banon

Berita Terkait

Wednesday, 24 December 2025 - 13:30 WIB

Hasil Riset TEP 2025: Indonesia Tak Kekurangan Potensi, Teknologi Jadi Kunci Pertumbuhan Kawasan Transmigrasi

Wednesday, 24 December 2025 - 10:28 WIB

Wamen ESDM Pantau Langsung Distribusi Bantuan di Tapanuli Selatan

Wednesday, 24 December 2025 - 09:08 WIB

Dukung Pariwisata, JTT Pastikan Perjalanan Solo–Ngawi Kian Nyaman

Tuesday, 23 December 2025 - 21:35 WIB

Pemerintah Tetapkan Alokasi Biodiesel Tahun 2026 sebesar 15,65 juta kL

Tuesday, 23 December 2025 - 13:02 WIB

Gandeng Kopassus, Mendes Optimis 12 Aksi Bangun Desa Tersosialisasikan secara Optimal

Berita Terbaru

Megapolitan

UMP Jakarta 2026 Naik 6,17 Persen Jadi Rp5,7 Juta

Wednesday, 24 Dec 2025 - 21:00 WIB