Dukung Produktivitas Pertanian, Kementerian PUPR Bangun Sejumlah Infrastruktur Kerakyatan di Jawa Barat

Saturday, 19 September 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Provinsi Jawa Barat sebagai salah satu lumbung pangan nasional memiliki potensi besar di sektor pertanian. Dukungan infrastruktur kerakyatan dilakukan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dalam rangka menjaga produktivitas pertanian yang berkelanjutan, demi terwujudnya ketahanan pangan nasional.

Infrastruktur kerakyatan utamanya berupa peningkatan irigasi kecil, perbaikan jalan lingkungan, rumah subsidi, penanganan kawasan kumuh, peningkatan kualitas air minum dan sanitasi yang bertujuan untuk mendukung produktivitas masyarakat perdesaan, sehingga manfaatnya dapat langsung dirasakan oleh masyarakat.

Beberapa infrastruktur kerakyatan yang telah selesai dikerjakan di Jawa Barat adalah pembangunan saluran irigasi tersier melalui Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3TGAI) di Desa Margahayu Kabupaten Tasikmalaya. Pembangunan infrastruktur tersebut dikerjakan oleh petani/ penduduk setempat dengan diberikan upah sehingga menambah penghasilan.

Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Padat Karya Tunai (PKT/cash for work) yang utamanya bertujuan untuk mempertahankan daya beli masyarakat dan mengurangi angka pengangguran di tengah ketidakpastian kondisi ekonomi akibat Pandemi COVID-19. Dengan tambahan penghasilan bagi petani tersebut, diharapkan jumlah uang yang beredar di desa meningkat dan menjadi stimulan pemulihan ekonomi lokal.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan pengelolaan sumber daya air dan irigasi terus dilanjutkan dalam rangka mendukung produksi pertanian yang berkelanjutan. Kementerian PUPR telah membangun banyak bendungan di berbagai daerah dan selanjutnya akan diikuti dengan pengembangan dan pengelolaan jaringan irigasi untuk menunjang produktivitas sentra-sentra pertanian.

P3TGAI dilaksanakan dengan metode Swakelola – Pola Pemberdayaan – Partisipatif – Padat Karya dengan anggaran Rp 225 juta. Anggaran untuk pembangunan fisik sebesar 87% atau Rp 195 juta dan pendampingan oleh Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) sebesar 13% atau Rp 30 juta sehingga menciptakan penyerapan tenaga kerja.

See also  Raker 2025, Kementerian PU Fokus pada Efisiensi Infrastruktur untuk Dukung Pertumbuhan Ekonomi

Selanjutnya pembangunan infrastruktur dasar melalui Program Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PISEW) di Kecamatan Baregbeg, Kabupaten Ciamis. Beberapa infrastruktur PISEW seperti jalan lingkungan telah memberikan manfaat sebagai penunjang produksi pertanian dan industri, serta sebagai prasarana pendukung pemasaran komoditas dengan memudahkan petani untuk mengangkut hasil pertanian, perkebunan dan perikanan sehingga memberi manfaat dalam meningkatkan kapasitas produksi komoditas unggulan serta potensi lokal wilayah setempat.

PKT PISEW juga turut membantu membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat setempat yang terdampak COVID-19 dengan potensi penyerapan tenaga kerja sebanyak 17 orang dengan masa pelaksanaan sekitar 75 hari.

Selain jalan produksi, realisasi program PISEW di Kecamatan Baregbeg juga dikerjakan pembangunan jembatan kecil, peningkatan kualitas air minum dan sanitasi serta membangun infrastruktur pendukung produksi maupun hasil pertanian, peternakan, perikanan, dan UMKM.

Selanjutnya pembangunan Jembatan Gantung Lamping yang menghubungkan Desa Maruyung dan Desa Mekarjaya di Kecamatan Pacet. Jembatan ini didesain dengan tipe simetris sepanjang 120 meter dan mampu menahan beban sebanyak 40 orang.

Pembangunannya selesai pada Maret 2020 dan telah memberikan manfaat untuk mempermudah dan memperpendek akses masyarakat setempat menuju sekolah, pasar, tempat kerja, mengurus administrasi ke kantor kelurahan atau kecamatan dan akses silaturahmi antar warga. Selain menjadi akses penghubung antar desa, jembatan gantung juga berpotensi menggerakkan ekonomi lokal antara lain sebagai objek wisata.

Untuk mengetahui lebih lengkap apa saja manfaat dari pembangunan infrastruktur Kementerian PUPR di Provinsi Jawa Barat, saksikan program Wajah Indonesia di iNews TV pada Minggu, 20 September 2020 pukul 08.30 WIB. (*)

Berita Terkait

Menanam Harapan, Memanen Masa Depan: Elnusa dan SMPN 1 Muara Badak Rayakan Hari Pangan Sedunia dengan Panen Selada Hidroponik
Kemendes dan Kemkomdigi Taken MoU, Bangun Koneksi Majukan Desa
PLN Icon Plus Dorong Generasi Muda Berkarakter Lewat Sosialisasi “Perdamaian untuk Prestasi”
Bandara Internasional Syamsudin Noor Banjarmasin Resmi Layani Penerbangan Internasional
Dekat dengan Ulama, Bang Azran Bertemu Habib Umar bin Hafidz dan Hadir di Silaturahmi Nasional
Mendes Yandri Ajak GP Ansor Kolaborasi Sukseskan Pembangunan Desa
Berbagi dan Menginspirasi, PLN Icon Plus dan PNM Gelar TJSL di Bandung
Senator Agita Buka Lomba Kereta Peti Sabun DAMAS XII 2025 di Pasar Seni ITB

Berita Terkait

Wednesday, 22 October 2025 - 09:23 WIB

Menanam Harapan, Memanen Masa Depan: Elnusa dan SMPN 1 Muara Badak Rayakan Hari Pangan Sedunia dengan Panen Selada Hidroponik

Tuesday, 21 October 2025 - 17:29 WIB

Kemendes dan Kemkomdigi Taken MoU, Bangun Koneksi Majukan Desa

Tuesday, 21 October 2025 - 16:25 WIB

PLN Icon Plus Dorong Generasi Muda Berkarakter Lewat Sosialisasi “Perdamaian untuk Prestasi”

Tuesday, 21 October 2025 - 14:15 WIB

Bandara Internasional Syamsudin Noor Banjarmasin Resmi Layani Penerbangan Internasional

Tuesday, 21 October 2025 - 08:36 WIB

Dekat dengan Ulama, Bang Azran Bertemu Habib Umar bin Hafidz dan Hadir di Silaturahmi Nasional

Berita Terbaru

ilustrasi / foto ist

Megapolitan

Tarif Foto Komersil RTH Pemprov DKI

Wednesday, 22 Oct 2025 - 09:13 WIB