Kementerian PUPR Serahterimakan Gedung Kuliah I Laboratorium Politeknik Negeri Ketapang Senilai Rp 36,37 Miliar

Friday, 25 September 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mendukung pembangunan sumber daya manusia (SDM) unggul yang merupakan salah satu program prioritas Presiden Joko Widodo dan Wapres Ma’ruf Amin melalui pembangunan infrastruktur pendidikan. Tugas ini diemban sejak 2019 yang merupakan bagian dari Instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Sidang Kabinet Paripurna di Bogor pada 18 Juli 2018 lalu kepada Kementerian PUPR untuk mempercepat pembangunan dan rehabilitasi 10.000 sekolah dan madrasah di seluruh Indonesia.

Selain sekolah dan madrasah, Kementerian PUPR juga melanjutkan pembangunan sejumlah gedung perguruan tinggi yang sempat terhenti pembangunannya, salah satunya Gedung Kuliah I dan Laboratorium I Politeknik Negeri Ketapang yang sempat terhenti pada 2015.

“Kita lanjutkan pembangunan sarana pendidikan guna mendukung peningkatan kualitas SDM. Manfaatkan fasilitas yang sudah dibangun. Generasi mendatang harus lebih pintar karena fasilitasnya lebih baik,” kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.

Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya melanjutkan pembangunan Gedung Kuliah I dan Laboratorium I Politeknik Negeri Ketapang yang mangkrak setinggi 3 lantai yang terdiri dari 2 bangunan kembar yang berfungsi masing-masing sebagai gedung kelas dan gedung laboratorium. Lingkup pekerjaan pembangunannya meliputi pekerjaan arsitektur, mekanikal dan elektrikal dan site development.

Selain menyelesaikan konstruksi gedung, Kementerian PUPR juga menambahkan fasilitas penunjang seperti ramp untuk difabel, AC, hidran dan APAR untuk proteksi kebakaran, ruang kelas belajar, dan jalan lingkungan. Pembangunan gedung senilai Rp 36,37 miliar ini dilakukan sejak Januari 2020 dan dapat diselesaikan selama 6 bulan (180 hari kalender).

Pembangunan gedung ini dilakukan oleh Direktorat Jenderal Cipta Karya melalui Direktorat Prasarana Strategis. Konstruksinya dilaksanakan oleh Balai PPW Kalimantan Barat melalui kontraktor pelaksana PT. Cahaya Sriwijaya Abadi KSO PT. Cakrawala Surya Raya, dengan konsultan manajemen konstruksi PT. Bentareka Cipta.

See also  Bahu-Membahu KLHK Antisipasi Karhutla

Gedung ini telah diserahkelolakan oleh Kemenetrian PUPR yang diwakili oleh Kepala Balai PPW Kalimantan Barat kepada Politeknik Negeri Ketapang pada Kamis, 24 September 2020 untuk segera dapat dimanfaatkan kegiatan belajar mengajar melalui skema tatanan normal baru atau new normal.

Dalam sambutannya secara daring, Direktur Prasarana Strategis Iwan Suprijanto, menyampaikan bahwa Pekerjaan rehabilitasi Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) ini mengacu pada Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 43 Tahun 2019 tentang Pembangunan, Rehabilitasi, atau Renovasi Pasar Rakyat, Prasarana Perguruan Tinggi, dan Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah.

Kriteria pembangunan PTN dan PTKIN adalah tanah milik PTN, PTKIN atau Lembaga dan Kementerian terkait, bangunan tidak dalam sengketa atau masalah hukum, diprioritaskan bangunan yang kondisi tidak rampung lebih dari 50%, memiliki AMDAL dan IMB, telah dilakukan audit pisah batas dari BPKP dan audit kelayakan bangunan.

Dalam kesempatan tersebut, Dirjen Pendidikan Vokasi Kemendikbud, Wikan Sakarinto juga menyampaikan apresiasi atas terselesaikannya Gedung KDP ini guna memajukan pendidikan vokasi di Indonesia.

Sedangkan Direktur Politeknik Negeri Ketapang, Endang Kusmana menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bapak Presiden Jokowi atas prakarsanya Gedung KDP ini akhirnya dapat dilanjutkan. Begitu juga terima kasih kepada Menteri PUPR beserta jajaran yang dengan sigap menuntaskan KDP ini.(*)

Berita Terkait

Kementerian PU Siap Dukung Fasos-Fasum Huntap dan Huntara Warga Terdampak Bencana Letusan Gunung Lewotobi Laki – Laki di NTT
Tak Berani Serang Prabowo, PDIP Jadikan Jokowi dan Polri Sasaran Kampanye Hitam Pilkada Serentak 2024
Wujudkan Swasembada Pangan 2027, Zulhas Akan Optimalikan Sumber Daya Alam
Tingkatkan Bantuan Pengamanan dan Hukum, PTPN IV Teken MoU dengan Polda Sumut
BULD DPD RI Evaluasi Tata Kelola Desa Hadapi Tantangan Global
Menteri PANRB Paparkan Progres Penataan Organisasi KMP Hingga SAKP
Menteri Dody Tinjau Modernisasi Daerah Irigasi Siman di Jombang
Wamen Diana Bertemu Wamendikdasmen, Bahas Program Revitalisasi Sekolah/Madrasah Tahun 2025

Berita Terkait

Sunday, 24 November 2024 - 22:28 WIB

Kementerian PU Siap Dukung Fasos-Fasum Huntap dan Huntara Warga Terdampak Bencana Letusan Gunung Lewotobi Laki – Laki di NTT

Sunday, 24 November 2024 - 17:07 WIB

Tak Berani Serang Prabowo, PDIP Jadikan Jokowi dan Polri Sasaran Kampanye Hitam Pilkada Serentak 2024

Sunday, 24 November 2024 - 11:15 WIB

Wujudkan Swasembada Pangan 2027, Zulhas Akan Optimalikan Sumber Daya Alam

Sunday, 24 November 2024 - 11:13 WIB

Tingkatkan Bantuan Pengamanan dan Hukum, PTPN IV Teken MoU dengan Polda Sumut

Saturday, 23 November 2024 - 14:15 WIB

BULD DPD RI Evaluasi Tata Kelola Desa Hadapi Tantangan Global

Berita Terbaru

Ekonomi - Bisnis

Keripik Kentang Albaeta, UMKM Yang Berkembang Pesat Karena Pemberdayaan BRI

Sunday, 24 Nov 2024 - 22:37 WIB