DAELPOS.com – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mendukung penanganan darurat pasca bencana banjir di Kabupaten Halmahera Utara dengan memasang Jembatan Bailey sebagai pengganti sementara Jembatan Tiabo yang ambruk tergerus banjir, pada Jumat (15/1/2021) lalu. Ambruknya jembatan yang berada di Desa Ngidiho tersebut mengakibatkan akses antara Kecamatan Galela Utara dan Loloda Utara terputus karena Jembatan Kali Tiabo merupakan satu-satunya akses menuju Loloda Utara.
Wakil Menteri PUPR John Wempi Wetipo saat meninjau lokasi putusnya jembatan Kali Tiabo menginstruksikan agar segera dilakukan penanganan untuk mendukung konektivitas masyarakat dan wilayah terisolir. Sebagai upaya tanggap darurat telah disiapkan Jembatan Bailey oleh Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Wilayah Maluku, Ditjen Bina Marga untuk membantu Pemerintah Daerah sambil menunggu penanganan secara permanen.
“Ini bukan solusi permanen, tetapi paling tidak bisa dilalui dulu. Kalau jembatan permanen sudah dikerjakan akan dibongkar kembali jembatan rangka baja Bailey tersebut, karena bisa digunakan kembali apabila ada hal yang serupa terjadi,” kata Wamen Wempi di Desa Ngidiho, Jumat (29/1/2021).
Kepala BPJN Wilayah Maluku Utara Gunadi Antariksa mengatakan, rangkaian Jembatan Bailey yang dipersiapkan sebanyak 4 unit rangka baja, dengan masing-masing panjang 30 meter sebanyak 3 unit dan panjang 24 meter sebanyak 1 unit. Sementara untuk penanganan darurat pada 1 oprit jembatan yang tergerus banjir dilakukan pemasangan geobag sebagai pelindung sementara dari arus air sungai.
Selain itu Balai Wilayah Sungai (BWS) Maluku, Ditjen Sumber Daya Air juga akan melakukan penanganan pada Sungai Tiabo dan Daerah Aliran Sungai (DAS) Tohaki dengan menormalisasi alur sungai dan memperkuat tebing untuk melindungi luapan sungai masuk ke permukiman. Adapun pekerjaan yang dilakukan berupa pemasangan geotekstil, galian pondasi, dan pemasangan bronjong.
Salah satu warga Kecamatan Loloda, Jarnawi Dodungio berharap penanganan Jembatan Tiabo segera selesai untuk memudahkan aktivitas masyarakat sehari-hari. “Semenjak jembatan putus, kami jika ingin menjual hasil perkebunan menggunakan rakit,” katanya.
Turut mendampingi Wamen PUPR John Wempi Wetipo, Kepala BPJN Wilayah Maluku Utara Gunadi Antariksa, Kepala BWS Maluku Utara Bebi Hendrawibawa, dan Bupati Helmahera Utara Frans Manery. (*)





![[11.40, 11/12/2025] Siti Nusantara Power: Siaran Pers No 7/XII/2025/PLNNP/BidCom
PLN Nusantara Power Salurkan Bantuan Bertahap untuk Korban Banjir dan Longsor di Sumatra Utara, Aceh, dan Sumatra Barat
Jakarta, 11 Desember 2025 – PLN Nusantara Power (PLN NP) terus menyalurkan bantuan kemanusiaan secara bertahap bagi masyarakat terdampak banjir bandang dan tanah longsor di Sumatra Utara, Aceh, dan Sumatra Barat. Penyaluran dilakukan melalui jalur darat dan udara, disesuaikan dengan kondisi akses yang dinamis di lapangan.
Pada tahap awal penanganan, PLN NP memanfaatkan jalur udara untuk mempercepat distribusi bantuan mendesak, termasuk perangkat komunikasi darurat dan logistik prioritas. Seiring membaiknya akses darat, penyaluran dilanjutkan dengan intensifikasi distribusi melalui jalur darat bekerja sama dengan berbagai pihak di lokasi bencana.
Bantuan ini merupakan wujud kepedulian PLN NP Group, yang melibatkan anak usaha, perusahaan afiliasi, YBM PLN, PLN setempat, BPBD, hingga berbagai organisasi sosial yang memiliki pengalaman dalam penyaluran bantuan. Selain melalui program CSR dan LAZIS PLN NP, dukungan juga datang dari donasi karyawan yang dihimpun melalui Serikat Pekerja, PIKK, dan unit-unit PLN NP di seluruh Indonesia.
Hingga10 Desember 2025, bantuan PLN NP telah menjangkau lebih dari 18.000 penerima manfaat, yang tersebar di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat. Jumlah ini akan terus meningkat seiring penyaluran lanjutan yang diproyeksikan menjangkau lebih dari 50.000 penerima manfaat.
Bantuan mencakup kebutuhan dasar seperti bahan makanan, air minum, obat-obatan, pakaian, popok, dan perlengkapan lainnya yang menjadi prioritas masyarakat terdampak. PLN NP juga menyediakan dukungan pendukung seperti sarana komunikasi, genset, perahu karet, BBM, ambulans, serta posko kesehatan lengkap dengan tenaga medis. Ke depan, PLN NP merencanakan dukungan tambahan berupa pemulihan fasilitas umum setelah kondisi mulai stabil.
Dalam proses penanganan awal, Direksi PLN NP turut hadir di lapangan. Direktur Pembangkit Gas PLN NP, Komang Parmita, melakukan peninjauan langsung ke unit-unit terdampak untuk memastikan keselamatan karyawan, memberikan penguatan moril, serta menyusun langkah percepatan pemulihan pasokan listrik bagi masyarakat. Kehadiran Direksi ini sekaligus memastikan proses pemulihan berjalan sesuai prioritas dan kebutuhan di lapangan.
Seiring dengan itu, tim tanggap darurat PLN NP dari Kantor Pusat dan unit-unit sekitar terus melakukan inventarisasi kebutuhan, pemantauan kondisi operasional, dan percepatan pemulihan pembangkit yang terdampak bencana. Beberapa pembangkit yang sempat berhenti beroperasi kini mulai pulih dan kembali memasok listrik ke sistem kelistrikan PLN.
Direktur Utama PLN NP, Ruly Firmansyah, menegaskan komitmen perusahaan dalam membantu masyarakat di wilayah terdampak.
“Kami memastikan setiap bantuan tersalurkan dengan baik dan mendukung percepatan pemulihan di seluruh wilayah yang terdampak. Kolaborasi seluruh pihak sangat penting agar proses pemulihan berjalan optimal, baik bagi masyarakat maupun sistem kelistrikan,” ujarnya.
PLN NP akan terus memantau perkembangan kondisi dan memastikan proses penyaluran bantuan dilakukan secara berkelanjutan melalui koordinasi intensif dengan berbagai pihak terkait.(*)
Narahubung:
Harry Purnomo
Vice President Corporate Communication & CSR
PT PLN Nusantara Power
Telp. 031 8283180
Sekilas Tentang PT PLN Nusantara Power
PT PLN Nusantara Power adalah Subholding dari PT PLN (Persero) yang senantiasa mengabdikan diri untuk bangsa dan negara Indonesia, serta mendorong perkembangan perekonomian nasional dengan menyediakan energi listrik yang bermutu tinggi, andal, dan ramah lingkungan. PT PLN Nusantara Power telah mengelola pembangkit di seluruh Indonesia dengan total kapasitas sebesar 18.573 MW. Dengan visi menjadi Perusahaan Pembangkitan yang…
[11.41, 11/12/2025] Siti Nusantara Power: Kerusakan yang terjadi di sekitar area PLN NP UP Panda akibat bencana banjir dan tanah longsor di Sumatra Utara.
[11.41, 11/12/2025] Siti Nusantara Power: Direktur Operasi Pembangkit Gas PLN Nusantara Power Komang Parmita (tengah berompi biru) mengunjungi karyawan PLN NP UP Pandan dan keluarganya yang terkena dampak bencana. Kehadirannya untuk memastikan keselamatan karyawan, memberikan dukungan moril, serta menyusun langkah strategis guna percepatan pemulihan listrik bagi masyarakat.
[11.41, 11/12/2025] Siti Nusantara Power: Proses memuat bantuan ke dalam pesawat yang dicarter PLN Nusantara Power untuk mengangkut kebutuhan bagi warga di sekitar Unit PLN NP terdampak bencara banjir dan tanah longsor yang masih sulit dijangkau dengan perjalanan darat.](https://daelpos.com/wp-content/uploads/2025/12/WhatsApp-Image-2025-12-11-at-11.41.48-1-225x129.jpeg)


