Konstruksi Capai 32%, Kementerian PUPR Lakukan Breakthrough Tunnel Pengelak Bendungan Tamblang di Kabupaten Buleleng

Friday, 5 February 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Balai Wilayah Sungai (BWS) Bali – Penida, Ditjen Sumber Daya Air terus memacu penyelesaian pembangunan Bendungan Tamblang di Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali. Pembangunan bendungan memasuki tahap pekerjaan utama yakni ditandai dengan diadakannya Breakthrough Tunnel Bendungan sebagai terowongan pengelakan air saat pengerjaan bendungan utama. Acara dilaksanakan di Desa Sawan, Kabupaten Buleleng, Kamis (4/2/2021).

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, pembangunan bendungan dan irigasi terus dilanjutkan dalam rangka mendukung produksi pertanian yang berkelanjutan. Bendungan Tamblang merupakan salah satu Program Strategis Nasional (PSN) yang pengerjaannya mulai Desember 2018 untuk menambah tampungan air di Provinsi Bali, sehingga kontinuitas suplai air baku dan irigasi ke sawah terjaga.

Bendungan Tamblang diproyeksi memiliki kapasitas tampungan sebesar 7,6 juta m3 untuk memenuhi kebutuhan air irigasi D.I Bungkulan dan D.I Bulian seluas 588 Hektar (Ha). Di samping itu, juga bermanfaat sebagai penyediaan air baku dengan debit 510 liter/detik, menambah cadangan listrik (PLTM) sebesar 0,538 MW, pengendalian banjir, kawasan konservasi, dan potensi pariwisata baru di Bali utara.

Dalam sambutannya secara virtual, Direktur Bendungan dan Danau, Ditjen Sumber Daya Air Kementerian PUPR Airlangga Mardjono berpesan beberapa hal dalam pembangunan Bendungan Tamblang. Pertama, selama masa pandemi pengerjaannya harus tetap memperhatikan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Virus COVID-19 dan mengutamakan keselamatan kerja. Kedua, selalu mencermati aliran air dari hulu karena curah hujan pada musim tahun ini lebih tinggi 40% dari sebelumnya.

“Ketiga, diamanatkan oleh Bapak Dirjen SDA untuk melibatkan tenaga kerja lokal dalam skema Padat Karya
Non Tunai yaitu melalui penyedia jasa dan mohon dilaporkan secara berkala pemanfaatan tenaga kerja. Kemudian juga mohon dukungan kontraktor untuk diawasi konsultan supervisi agar jangan menunda kegiatan yang
bobotnya mungkin terlihat sepele, tetap kerjakan sesuai jadwal agar lansekap selalu memadai,” tutur Airlangga Mardjono.

See also  Tidak Ada Asap Melintas Ke Malaysia

Kepala BWS Bali-Penida Maryadi Utama menyampaikan, pembangunan terowongan pengelak Bendungan Tamblang sepanjang 350 meter dikerjakan selama 6 bulan sejak Agustus 2020 dengan metode blasting. “Setelah ini tentu tim masih membutuhkan kerja keras untuk menuntaskan terowongan pengelak agar bisa dilakukan river closure pada Juni 2021, mohon percepatan selalu dan usahakan agar target progres bisa tercapai secara maksimal,” ujar Maryadi Utama.

Luas lahan Bendungan Tamblang 73 Ha dengan sumber air berasal dari Tukad Daya. Bendungan ini merupakan bendungan dengan tipe Rock Fill Dam dengan Inti Tegak puncak 260 meter dan lebar puncak 12 meter, dilengkapi terowongan pengelak tipe tunnel tapal kuda dengan diameter 4,50 meter.

Pembangunan bendungan dikerjakan oleh kontraktor PT.PP-Adijaya (KSO) dengan nilai kontrak sebesar Rp 769 miliar. Saat ini progres konstruksinya mencapai 32% dan ditargetkan selesai pada 2022. Setelah diadakannya Breakthrough Tunnel akan dilanjutkan pada proses concreting yang selanjutnya akan digunakan untuk mengalihkan aliran sungai. (*)

Berita Terkait

Kementerian PU Tegaskan Dukungan Penuh Arah Kebijakan Pemerintah
Badai PHK Pabrik, LaNyalla Berharap Koperasi Merah Putih Jadi Pintu Gerakan Kembali ke Desa
Hutama Karya Wujudkan Kemandirian Ekonomi dan Pendidikan Berkualitas Melalui Program HK Hadir di Sumatera
Mardani Ali Sera Terima Tim Dokter Dari Gaza
Hutama Karya Wujudkan Pelabuhan Transhipment Strategis di Gorontalo, Progress Capai 65%
Haidar Alwi: Peran, Sumber Daya, dan Teknologi Metalurgi Ekstraktif untuk Unsur Tanah Jarang (REE).
Kurangi Risiko Banjir Lahar DAS Anai, Kementerian PU Segera Bangun 9 Sabo Dam Gunung Marapi Sumbar
Menginspirasi, Dua Srikandi PLN Raih Penghargaan Tertinggi Women’s Inspiration Awards 2025 dari Menteri PPPA

Berita Terkait

Tuesday, 6 May 2025 - 18:16 WIB

Kementerian PU Tegaskan Dukungan Penuh Arah Kebijakan Pemerintah

Tuesday, 6 May 2025 - 13:23 WIB

Badai PHK Pabrik, LaNyalla Berharap Koperasi Merah Putih Jadi Pintu Gerakan Kembali ke Desa

Tuesday, 6 May 2025 - 13:05 WIB

Hutama Karya Wujudkan Kemandirian Ekonomi dan Pendidikan Berkualitas Melalui Program HK Hadir di Sumatera

Monday, 5 May 2025 - 19:50 WIB

Mardani Ali Sera Terima Tim Dokter Dari Gaza

Monday, 5 May 2025 - 13:16 WIB

Hutama Karya Wujudkan Pelabuhan Transhipment Strategis di Gorontalo, Progress Capai 65%

Berita Terbaru