Evita Nursanty: Garuda Indonesia tak Pernah Punya Terobosan Bisnis yang Baik

Thursday, 3 June 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota Komisi VI DPR RI Evita Nursanty / Foto Ist / Net

Anggota Komisi VI DPR RI Evita Nursanty / Foto Ist / Net

DAELPOS.com – Anggota Komisi VI DPR RI Evita Nursanty mengkritik direksi PT Garuda Indonesia karena selama ini tidak pernah memiliki terobosan bisnis yang jelas dan baik. Terlebih lagi saat ini ia mengaku bingung dengan narasi empat opsi penyelamatan Garuda yang akhir-akhir ini menjadi trending di media. Ia berharap Kementerian BUMN dapat lebih transparan mengenai informasi BUMN kepada Komisi VI.

Hal tersebut disampaikannya dalam Rapat Kerja antara Komisi VI DPR RI dengan Menteri BUMN Erick Thohir beserta jajaran di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (3/6/2021). Evita pun menegaskan bahwa kreativitas bisnis Garuda saat ini jauh di bawah Lion Group, sebab Lion saat ini dianggap telah menguasai pangsa pasar yang dulu dikuasai oleh Garuda.

“Sekarang pangsa pasar itu dikuasai Lion Group sekarang ini. Terus terang saja. Jam terbangnya tidak Convenience, Garuda ini. Jadi sudah bicara penyelamatan tapi kita tak pernah bertanya ke Garuda mereka punya terobosan apa. Tidak ada kalau saya bilang boleh dikatakan, lima tahun dari sekarang ke belakang sama-sama saja tidak pernah membuat sesuatu,” terangnya.

Politisi PDI-Perjuangan ini mengatakan, sebenarnya masalah yang terjadi di tubuh Garuda saat ini merupakan masalah klasik yang tak pernah bisa diselesaikan sejak dulu. Ia mengatakan saat ini Garuda membutuhkan keputusan extraordinary dari direksi dan juga Kementerian BUMN di luar empat opsi guna menyelamatkan Garuda sebagai maskapai nasional Indonesia.

“Ini terkait dengan problem puluhan tahun lamanya hingga sekarang yang ketibannya di menteri yang sekarang. Tapi saya ingin tahu apasih out of the box yang akan kita lakukan dengan garuda ini karena ini harus cepat karena sebenarnya gap ini problemnya itu legacy and dead di Garuda ini. You have to do something yang unusualsomething yang out of the box untuk memperbaiki Garuda ini,” tukas legislator dapil Jawa Tengah III itu.

See also  Lanjutkan Penghijauan, Epson Indonesia Tanam 6000 Pohon dan Rehabilitasi Mangrove

Sebelumnya, maskapai pelat merah ini bahkan telah menawarkan pensiun dini kepada karyawannya untuk bisa bertahan sebagai maskapai. Saat ini, tersebar dokumen tentang empat opsi penanganan Garuda Indonesia yang tengah dikaji oleh Kementerian BUMN yang tersebar di kalangan media. Empat opsi tersebut terdiri dari:

Opsi 1, Pemerintah terus mendukung dan memberikan pinjaman atau suntikan ekuitas kepada Garuda;

Opsi 2, Menggunakan hukum perlindungan kebangkrutan untuk merestrukturisasi garuda Indonesia, ini kan juga tidak mungkin;

Opsi 3, Merestrukturisasi garuda Indonesia dan mendirikan perusahaan maskapai nasional baru;

Opsi 4, Garuda Indonesia dilikuidasi dan sektor swasta dibiarkan mengisi kekosongan.

Berita Terkait

Kopdes Merah Putih Solusi Tingkatkan Ekonomi Desa, Wamendes Ariza: Jangan Matikan Usaha yang Ada
Avtur Pertamina Dukung Pemberangkatan 221 Ribu Jamaah Haji Indonesia
Peringati Hari Buruh, PLN EPI Wujudkan Solidaritas lewat Touring Sosial dan Bantuan ke Pesantren
Dorong UMKM, Pertamina Salurkan Hibah Alat Teknologi Senilai Rp 800 Juta Bagi Pemenang UMK Academy
BKSAP DPR RI Fasilitasi Tim Medis Ke GAZA
Penyelesaian Masalah Sampah Membutuhkan Komitmen Kepala Daerah
Hadiri IFIS 2025, Menteri PANRB Jabarkan Langkah Strategis Dukung Inklusi Keuangan
Menkeu RI dan Jepang Bahas Hadapi Kebijakan Tarif AS

Berita Terkait

Friday, 9 May 2025 - 20:35 WIB

Kopdes Merah Putih Solusi Tingkatkan Ekonomi Desa, Wamendes Ariza: Jangan Matikan Usaha yang Ada

Friday, 9 May 2025 - 20:28 WIB

Avtur Pertamina Dukung Pemberangkatan 221 Ribu Jamaah Haji Indonesia

Friday, 9 May 2025 - 14:29 WIB

Peringati Hari Buruh, PLN EPI Wujudkan Solidaritas lewat Touring Sosial dan Bantuan ke Pesantren

Thursday, 8 May 2025 - 13:10 WIB

Dorong UMKM, Pertamina Salurkan Hibah Alat Teknologi Senilai Rp 800 Juta Bagi Pemenang UMK Academy

Wednesday, 7 May 2025 - 15:49 WIB

BKSAP DPR RI Fasilitasi Tim Medis Ke GAZA

Berita Terbaru

News

Wamen Diana Buka Turnamen Gateball Piala Walikota Jogja 2025

Saturday, 10 May 2025 - 16:21 WIB