Sinergi Lini Bisnis dan UMKM, Pertamina Salurkan 7 M Rupiah Modal Usaha bagi Pelaku UMKM se-Kalimantan

Friday, 18 June 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Pertamina kembali menyalurkan modal usaha dalam Program Kemitraan  pelaku UMKM se-Kalimantan pada (16/06) bertempat di Kantor Pertamina Marketing Operations Region (MOR) Kalimantan, Balikpapan. Hadir dalam kegiatan penandatanganan Unit Manager Comm,. Rel. & CSR MOR Kalimantan, Susanto August Satria, CEO Muda Rumah BUMN Balikpapan, Walid Akbar dan Sales Region Manager Pertamina Lubricants, Agus Supriyanto.

Pertamina menyalurkan kurang lebih 7 miliar rupiah pinjaman modal usaha yang tersebar di seluruh provinsi di Kalimantan, antara lain Kalimantan Timur, Kalimantan Barat dan Kalimantan Utara. Mendukung sinergi lini bisnis Pertamina, modal usaha yang dikucurkan sebesar 7 milliar tersebut terbagi menjadi 1 miliar rupiah untuk pelaku UMKM sektor perbengkelan dan 1,1 miliar rupiah untuk sektor industri rumah tangga penggunaan Bright Gas dalam program Endorse Pinky Movement, sebuah program yang mendorong pelaku usaha untuk menggunakan Bright Gas 5,5 kg dan 12 kg. Sisanya sebesar 5 miliar rupiah untuk program peternakan penggemukkan sapi sekaligus pemanfaatan kotoran sapi untuk biogas  dalam upaya mendukung pengembangan energi baru terbarukan bagi lingkungan rumah tangga.

“Kami sangat berterima kasih kepada Pertamina yang terus berupaya mendukung pengembangan UMKM di Kalimantan Timur. Terlebih di masa pandemi ini, dimana kami pelaku usaha sangat kekurangan modal dan membutuhkan upskilling agar usaha kami dapat tetap bertahan dan bisa tetap maju dan lebih baik lagi. Kami sendiri dari program sektor peternakan sangat terharu, bahagia sekali, bagaimana tidak, kelompok peternakan kami yang mayoritas adalah masyarakat kecil melalui program peternakan dan biogas dari Pertamina dapat membangun perekonomian bagi masyarakat sekitar,” ujar Bambang Purnama, pendamping kelompok peternakan program Biogas Pertamina dari Kabupaten Kutai Kartanegara.

“Atas Program Kemitraan yang telah Pertamina jalankan hingga saat ini, kami sangat mengapresiasi Pertamina, Regional Kalimantan khususnya untuk perhatian dan pembinaan kepada UMKM yang tersebar di seluruh wilayah operasional Pertamina Regional Kalimantan. Kami dari Rumah BUMN Balikpapan sebagai wadah UMKM binaan BUMN wilayah Balikpapan juga membuka peluang dan kesempatan bagi bapak ibu pelaku UMKM untuk dapat bergabung bersama kami dalam Rumah BUMN, dimana kami juga memberikan upskilling dan pembinaan bagi pelaku UMKM agar dapat menjadi tangguh, mandiri dan naik kelas,” jelas Walid Akbar, CEO Muda Rumah BUMN Balikpapan.

See also  Kementerian PUPR Tingkatkan Pengelolaan Sampah di Kota Malang dengan TPA Supit Urang

Unit Manager Comm., Rel. & CSR Pertamina MOR Kalimantan, Susanto August Satria menambahkan kegiatan penandatanganan akad hari ini merupakan salah satu program kerja Pertamina dalam upaya mendukung perekonomian masyarakat, khususnya pelaku UMKM yang tersebar diseluruh wilayah operasional Pertamina. Program ini juga merupakan bagian dari tanggung jawab sosial lingkungan “TSJL” Pertamina dalam Pertamina Berdikari. Pertamina Berdikari ini sendiri merupakan satu dari empat pilar TJSL Pertamina. Tiga sektor lainnya antara lain Pertamina Cerdas yang fokus kepada kegiatan pendidikan, Pertamina Sehati untuk program kesehatan dan Pertamina Hijau untuk kegiatan penghijauan. 

Sampai dengan hari ini, implementasi Program Kemitraan tahun 2021 Pertamina Regional Kalimantan sudah mencatatkan penyaluran modal usaha sekitar 13,2 miliar rupiah kepada pelaku UMKM yang tersebar di seluruh Kalimantan, mulai dari Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Barat dan Kalimantan Utara yang terdiri dari berbagai sektor usaha, mulai dari sektor industri rumah tangga, perdagangan, peternakan hingga jasa. 

“Semoga pinjaman modal usaha ini dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk mendorong pertumbuhan ekonomi UMKM dan lingkungan sekitarnya,” tutup Satria.

Berita Terkait

Kementerian PU Selesaikan Sistem Pengolahan Air Limbah untuk 10.300 Sambungan Rumah
Nasir Djamil dan Azhari Cage Pulangkan Warga Tamiang yang Meninggal di Malaysia
Komite III DPD RI : Tingkatkan Pekerja Informal di Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Jadi Tujuan Revisi RUU SJSN
Senator Mirah Jelaskan Keseimbangan Ekonomi dan Lingkungan Harus Jadi Prioritas Tata Ruang Daerah
Langkah Awal RUU Hilirisasi Sektor Mineral dan Batu Bara, Komite II belanja masalah di Kepulauan Riau
Generasi Muda sebagai Pemilih Pemula: Peran SMA Muhammadiyah Bangkinang dalam Demokrasi
Sempat Terkendala Biaya Mobilisasi, 7 Nelayan Aceh Timur Kini Berada di Yangon dan Menunggu Proses Pemulangan
JTT Lakukan Contraflow KM 55 s.d KM 65 Ruas Jalan Jakarta-Cikampek

Berita Terkait

Friday, 14 February 2025 - 19:42 WIB

Kementerian PU Selesaikan Sistem Pengolahan Air Limbah untuk 10.300 Sambungan Rumah

Friday, 14 February 2025 - 09:49 WIB

Nasir Djamil dan Azhari Cage Pulangkan Warga Tamiang yang Meninggal di Malaysia

Monday, 10 February 2025 - 16:44 WIB

Komite III DPD RI : Tingkatkan Pekerja Informal di Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Jadi Tujuan Revisi RUU SJSN

Friday, 7 February 2025 - 06:53 WIB

Senator Mirah Jelaskan Keseimbangan Ekonomi dan Lingkungan Harus Jadi Prioritas Tata Ruang Daerah

Tuesday, 4 February 2025 - 07:47 WIB

Langkah Awal RUU Hilirisasi Sektor Mineral dan Batu Bara, Komite II belanja masalah di Kepulauan Riau

Berita Terbaru

Olahraga

Popsivo Polwan Juara Putaran Kedua Usai Kalahkan Falcons 3-1

Sunday, 23 Feb 2025 - 18:22 WIB